Bus Karunia Bakti Diklaim Layak  

Reporter

Editor

Senin, 13 Februari 2012 14:14 WIB

Petugas mengevakuasi Bus Karunia Bakti yang menyeruduk warung makan di Cisarua, Bogor, Jawa Barat, (11/2). Sedikitnya 14 orang tewas dan 42 lainnya luka dalam peristiwa tabrakan tersebut. TEMPO/Kink Kusuma Rein

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Umum Perusahaan Oto (PO) Bus Karunia Bakti, Wahyo Sunaryo, menyatakan telah memeriksa busnya yang mengalami kecelakaan di depan Hotel Safari Garden, Jalan Raya Puncak, Bogor, Jawa Barat, Jumat, 10 Februari 2012. “Setelah kami periksa, bus kami layak pakai,” kata Wahyo saat ditemui usai rapat dengan pihak Direktorat Jenderal Perhubungan Darat di kantor Kementerian Perhubungan, Senin, 13 Februari 2012.

Hasil pemeriksaan perusahaan berbeda dengan dugaan sementara pihak kepolisian dan juga Komite Nasional Keselamatan Transportasi. Polisi dan KNKT menduga rem bus mengalami malfungsi (blong).

Kecelakaan tersebut memakan korban jiwa hingga mencapai 14 orang, dengan puluhan korban luka-luka. “Semenjek kemarin kami sudah memberi santunan kepada korban yang meninggal dunia, masing-masing Rp 5 juta,” kata Wahyo. Ia menambahkan sumber dana santunan berasal dari kas perusahaan.

Mengenai sanksi dari Kementerian Perhubungan berupa pencabutan izin trayek, Wahyu menyatakan tak dapat memperkirakan kerugian yang ditimbulkan. “Nanti sajalah, saya masih syok karena kejadian ini,” kata Wahyu. Sambil memperlihatkan raut wajah yang sedih ia mengungkapkan rasa belasungkawa kepada para korban.

Wahyu juga menyatakan telah mengupayakan keselamatan penumpang dengan cara membina para sopir selama tiga bulan sebelum sopir melakukan perjalanan perdana.

Kepala Humas Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Djoko Sulaksono, menyatakan pihaknya masih mempertimbangkan sanksi yang akan diberikan kepada PO Bus Karunia Bakti. “Hari ini kami mendengarkan penjelasan dari perusahaan. Kami masih mengevaluasi,” katanya saat ditemui di kantornya, Senin, 13 Februari 2012.

MUHAMAD RIZKI

Berita terkait

Didesain sebagai Kota Cerdas, IKN Bakal Hadirkan Smart Transportation and Mobility

1 hari lalu

Didesain sebagai Kota Cerdas, IKN Bakal Hadirkan Smart Transportation and Mobility

OIKN bakal mengembangkan sistem transportasi cerdas di IKN.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

4 hari lalu

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi

11 hari lalu

Mudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi

Momentum mudik kali ini kembali diiringi oleh permasalahan yang terjadi dari tahun ke tahun.

Baca Selengkapnya

PLN Jamin Pasokan Listrik di Sejumlah Titik Transportasi Publik di Jakarta Selama Arus Balik Lebaran

14 hari lalu

PLN Jamin Pasokan Listrik di Sejumlah Titik Transportasi Publik di Jakarta Selama Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan listrik di sejumlah titik transportasi umum.

Baca Selengkapnya

Hingga H+2 Lebaran, Airnav Indonesia Telah Layani Hampir 37 Ribu Penerbangan

16 hari lalu

Hingga H+2 Lebaran, Airnav Indonesia Telah Layani Hampir 37 Ribu Penerbangan

AirNav Indonesia telah melayani 36.994 penerbangan sejak tanggal 3 April sampai dengan 11 April 2024 atau H+2 Lebaran.

Baca Selengkapnya

8 Cara Mengatasi Kesemutan pada Kaki Saat Mudik

20 hari lalu

8 Cara Mengatasi Kesemutan pada Kaki Saat Mudik

Saat mudik, risiko mengalami kesemutan bisa terjadi. Perjalaan jauh dan duduk berjam-jam bisa menjadi pemicunya.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Mudik lebaran 2024 Paling Meriah Sepanjang Sejarah, Dilakukan 193,6 Juta Orang

21 hari lalu

Fakta-fakta Mudik lebaran 2024 Paling Meriah Sepanjang Sejarah, Dilakukan 193,6 Juta Orang

Mudik lebaran 2024 diprediksi menjadi mudik terbesar dan termeriah sepanjang sejarah.

Baca Selengkapnya

Transportasi Inklusif Bikin Penyandang Disabilitas Kini Bisa Mudik dengan Nyaman

22 hari lalu

Transportasi Inklusif Bikin Penyandang Disabilitas Kini Bisa Mudik dengan Nyaman

Kementerian Perhubungan dan BSI memfasilitasi penyandang disabilitas untuk mudik dengan nyaman.

Baca Selengkapnya

Tiket Mudik Gratis Diperjualbelikan, Respons Kemenhub dan Kritik Masyarakat Transportasi Indonesia

25 hari lalu

Tiket Mudik Gratis Diperjualbelikan, Respons Kemenhub dan Kritik Masyarakat Transportasi Indonesia

Masyarakat menyoroti tiket mudik gratis yang diperjualbelikan, bagaimana respons Kemenhub? MTI pun memberikan kritik terhadap mudik gratis ini.

Baca Selengkapnya

Sejumlah Stasiun di KAI Daop 9 Jember Mulai Padat Penumpang H-10 Lebaran

29 hari lalu

Sejumlah Stasiun di KAI Daop 9 Jember Mulai Padat Penumpang H-10 Lebaran

Sebanyak 7.796 pelanggan menggunakan kereta api dari KAI Daop 9 Jember menuju beberapa kota pada H-10 Lebaran.

Baca Selengkapnya