Angka Kemiskinan Diminta Masuk dalam Asumsi APBN

Reporter

Editor

Senin, 13 Juni 2011 13:43 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta - Komisi Anggaran DPR RI mendesak agar target penurunan pengangguran dan kemiskinan dimasukkan dalam asumsi makro Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2012. Hal itu muncul dalam rapat kerja antara Komisi dengan Menteri Keuangan, Gubernur BI, dan Wakil Ketua Bappenas, Senin, 13 Juni 2011.

Pemimpin rapat, Harry Azhar Azis, meminta pemerintah untuk menegaskan standar apa yang digunakan untuk menghitung kemiskinan dan pengangguran. "Kami menginginkan masalah kemiskinan dan pengangguran bisa ditekan di tahun 2012," kata Harry.

Pendapat yang sama juga diungkapkan anggota dari Fraksi PDI Perjuangan, Arif Budimanta. Arif mempertanyakan target penurunan kemiskinan dan pengangguran yang ditetapkan pemerintah pada 2012.

Arif berpandangan bahwa garis kemiskinan yang dipatok pemerintah sebesar Rp 211.276 per bulan dinilai terlalu rendah. Dia membandingkan dengan Vietnam yang mematok garis kemiskinan Rp 450.000 per bulan yang diperbarui pada Agustus 2010.


"Apa iya kita lebih rendah dari Vietnam?" katanya.

Menurut Harry, dengan garis kemiskinan Rp 211.276 per bulan maka itu artinya pengeluaran minimal Rp 7 ribu per hari. "Ini lebih rendah dari standar Bank Dunia yang menyatakan garis kemiskinan sebesar US$ 2 per kapita per hari," kata Harry.

Target pemerintah yang akan menurunkan kemiskinan menjadi 10,5-11,5 persen dinilai sebagai target yang minimalis. Arif meminta kemiskinan bisa diturunkan menjadi 10-11 persen. "Pemerintah harus optimistis," kata Arif.

Demikian pula dengan penurunan angka pengangguran. Komisi Anggaran DPR meminta pemerintah bisa menaikkan proyeksi pertumbuhan ekonomi menjadi 7 persen sehingga lebih banyak lapangan kerja yang dibuka.


Arif meminta agar setiap 1 persen pertumbuhan ekonomi bisa menyerap 600 ribu tenaga kerja. Pemerintah dalam targetnya menyebutkan setiap 1 persen pertumbuhan ekonomi menyerap 440 ribu tenaga kerja.

Menanggapi desakan anggota DPR tersebut, Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengatakan bahwa yang dibahas dalam asumsi makro APBN 2012 adalah asumsi makro yang meliputi pendapatan negara yang bisa diwujudkan.


"Sedangkan kemiskinan dan pengangguran merupakan target, bukan asumsi," katanya.


IQBAL MUHTAROM

Advertising
Advertising

Berita terkait

10 Negara Termiskin di Dunia Berdasarkan PDB per Kapita

3 hari lalu

10 Negara Termiskin di Dunia Berdasarkan PDB per Kapita

Berikut ini daftar negara termiskin di dunia pada 2024 berdasarkan PDB per kapita, semuanya berada di benua Afrika.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Bertemu Managing Director IFC, Apa Saja yang Dibicarakan?

8 hari lalu

Sri Mulyani Bertemu Managing Director IFC, Apa Saja yang Dibicarakan?

Sri Mulyani melakukan pertemuan bilateral dengan Managing Director IFC Makhtar Diop di Washington DC, Amerika Serikat. Apa saja yang dibicarakan?

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Tony Blair Bahas Strategi Pengentasan Kemiskinan hingga Pemberdayaan Ekonomi Lokal

10 hari lalu

Prabowo Bertemu Tony Blair Bahas Strategi Pengentasan Kemiskinan hingga Pemberdayaan Ekonomi Lokal

Tony Blair dan Prabowo Subianto berdiskusi membahas isu-isu global dan strategi untuk mewujudkan visi Indonesia menjadi negara maju

Baca Selengkapnya

Muhadjir Effendy Sebut Anggaran Rp 496,8 Triliun untuk Perlinsos Sudah Disetujui DPR

25 hari lalu

Muhadjir Effendy Sebut Anggaran Rp 496,8 Triliun untuk Perlinsos Sudah Disetujui DPR

Muhadjir Effendy menyebut program perlinsos ditujukan untuk menurunkan tingkat kemiskinan masyarakat Indonesia.

Baca Selengkapnya

Muhadjir Effendy Sebut Bansos Penting untuk Dorong Daya Beli Masyarakat Miskin

25 hari lalu

Muhadjir Effendy Sebut Bansos Penting untuk Dorong Daya Beli Masyarakat Miskin

Tak hanya Muhadjir, tiga menteri lain juga turut memberikan keterangan terkait bansos di sidang sengketa pilpres hari ini.

Baca Selengkapnya

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Produksi Kakao Berkelanjutan dan Pengentasan Kemiskinan di Gorontalo

35 hari lalu

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Produksi Kakao Berkelanjutan dan Pengentasan Kemiskinan di Gorontalo

Bantuan Jepang ini, diharapkan bisa menaikkan pendapatan petani berskala kecil dan mengentaskan kemiskinan di Provinsi Gorontalo

Baca Selengkapnya

Kenaikan Harga Pangan dan Gaji Tak Seimbang, Ekonom Sebut Bisa Tambah Angka Kemiskinan

55 hari lalu

Kenaikan Harga Pangan dan Gaji Tak Seimbang, Ekonom Sebut Bisa Tambah Angka Kemiskinan

Pemerintah mesti membuat kebijakan yang bisa mengendalikan harga pangan karena bisa menambah jumlah kemiskinan baru.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sangat Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Tembus 8 Persen: Within Three, Four, Five Years..

55 hari lalu

Prabowo Sangat Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Tembus 8 Persen: Within Three, Four, Five Years..

Calon Presiden nomor urut dua Prabowo Subianto kembali menyatakan optimismenya mencapai target pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Baca Selengkapnya

Putin Usulkan Pajak Lebih Tinggi bagi Orang Kaya di Rusia

1 Maret 2024

Putin Usulkan Pajak Lebih Tinggi bagi Orang Kaya di Rusia

Presiden Rusia Vladimir Putin mengisyaratkan akan menerapkan pajak lebih tinggi bagi orang kaya di negaranya.

Baca Selengkapnya

Philadelphia Jadi Kota 'Zombie', Apa Penyebabnya?

24 Februari 2024

Philadelphia Jadi Kota 'Zombie', Apa Penyebabnya?

Wilayah Philadelphia di Amerika Serikat kini heboh karena disebut Kota 'Zombie', Kenapa?

Baca Selengkapnya