Pemerintah Bakal Percepat Impor Gula Mentah

Reporter

Editor

Senin, 9 Agustus 2010 18:13 WIB

TEMPO/Fully Syafi

TEMPO Interaktif, Jakarta -Pemerintah akan mempertimbangkan usulan percepatan impor gula mentah untuk produksi gula rafinasi. "Impor gula mentah memang perlu dipercepat. Kami akan usulkan dalam rapat di Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian besok," kata Direktur Industri Makanan Ditjeen Industri Agro dan Kimia Kementerian Perindustrian Faiz Ahmad, ketika dihubungi, Senin (9/8).

Faiz menyebutkan, hal itu karena saat ini, gula mentah hanya bisa diimpor dari Brazil. "Sementara Thailand dan Australia tidak mengeluarkan gula mentah," kata dia.

Padahal, untuk mendapatkan gula dari Brazil pun sulit. "Sekarang saja sudah ada 133 antrian kapal yang ingin memuat gula mentah dari Brazil," kata dia. Persoalan lain juga muncul akibat hujan yang menyebabkan kesulitan pemuatan gula ke kapal.

Jika kapal terlalu lama menunggu, maka biaya yang dibutuhkan untuk impor gula juga akan semakin besar."Akibatnya, pengusaha menjadi panik karena tidak mendapat kepastian memperoleh gula dalam tiga bulan mendatang," kata dia.

Pengusaha juga mengkhawatirkan harga gula akan semakin tinggi. Sebab, kini semua pembeli gula berburu gula mentah di Brazil. Saat ini, harga gula mentah di New york Board of Trade masih sebesar US$ 497,45 per metrik ton.

Sebelumnya, pengusaha gula rafinasi meminta izin impor gula mentah untuk memproduksi gula rafinasi dipercepat. Pengusaha meminta, agar izin segera dikeluarkan pada Agustus ini. Sebab, sulitnya mendapatkan asal impor gula.

Saat ini industri kecil makanan dan minuman kesulitan mendapatkan gula rafinasi. Maraknya kejadian rembesan gula rafinasi ke pasar gula untuk rumah tangga membuat pengusaha pun menahan gula.

Padahal, menjelang bulan puasa dan Lebaran, peningkatan kebutuhan gula rafinasi diperkirakan akan meningkat. "Biasanya permintaan meningkat sebanyak 10 persen dari bulan biasa," kata Faiz.


EKA UTAMI APRILIA

Advertising
Advertising

Berita terkait

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

4 hari lalu

Kini Impor Bahan Baku Plastik Tidak Perlu Pertimbangan Teknis Kemenperin

Kementerian Perindustrian atau Kemenperin menyatakan impor untuk komoditas bahan baku plastik kini tidak memerlukan pertimbangan teknis lagi.

Baca Selengkapnya

Intip Spesifikasi Samsung Galaxy A35 5G, Meluncur Pertengahan Maret 2024

50 hari lalu

Intip Spesifikasi Samsung Galaxy A35 5G, Meluncur Pertengahan Maret 2024

Spesifikasi Samsung Galaxy A35 5G mulai dipromosikan. Gawai ini termasuk kelas menengah, namun fiturnya lengkap dan mumpuni.

Baca Selengkapnya

Setelah 4 Tahun Tak Digelar Gaikindo, Ini Hal Menarik di GIICOMVEC 2024

51 hari lalu

Setelah 4 Tahun Tak Digelar Gaikindo, Ini Hal Menarik di GIICOMVEC 2024

Setelah empat tahun vakum, Gaikindo kembali adakan Gaikindo Indonesia International Commercial Vehicle Expo (GIICOMVEC) 2024. Apa yang menarik?

Baca Selengkapnya

TMMIN Terima Penghargaan Lighthouse Industry 2024

21 Februari 2024

TMMIN Terima Penghargaan Lighthouse Industry 2024

TMMIN menerima penghargaan Lighthouse Industry 2024 setelah dianggap berkontribusi dalam meningkatkan produktivitas dan daya saing industri otomotif.

Baca Selengkapnya

Cara Cek IMEI iPhone Terdaftar atau Tidak di Kemenperin

17 Januari 2024

Cara Cek IMEI iPhone Terdaftar atau Tidak di Kemenperin

Sekarang, sudah banyak orang yang menjual iPhone bekas. Sebelum membeli, sebaiknya cek IMEI iPhone apakah terdaftar atau tidak.

Baca Selengkapnya

Komisi VII DPR Bakal Panggil PT ITSS dan Kementerian Perindustrian Buntut Insiden Ledakan Tungku Smelter

9 Januari 2024

Komisi VII DPR Bakal Panggil PT ITSS dan Kementerian Perindustrian Buntut Insiden Ledakan Tungku Smelter

Wakil Ketua Komisi VII DPR Eddy Soeparno mengatakan bakal memanggil Kementerian Perindustrian dan PT Indonesia Tsingshan Stainless Stell (ITSS).

Baca Selengkapnya

Indef Sebut Investasi Sektor Industri Pengolahan Berpusat di Pulau Jawa

28 Desember 2023

Indef Sebut Investasi Sektor Industri Pengolahan Berpusat di Pulau Jawa

Ekonom Indef Riza Annisa Pujarama mengatakan ada ketimpangan realisasi investasi di sektor industri pengolahan.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Dugaan Pelanggaran Kasus Ledakan Smelter Nikel Cina di Indonesia, Waskita Karya Lanjutkan PHK

26 Desember 2023

Terpopuler: Dugaan Pelanggaran Kasus Ledakan Smelter Nikel Cina di Indonesia, Waskita Karya Lanjutkan PHK

Terpopuler: Dugaan pelanggaran di kasus ledakan smelter nikel milik Cina di Indonesia, Waskita Karya berpotensi lanjutkan PHK karyawan.

Baca Selengkapnya

Smelter Nikel di Morowali Meledak, Kemenperin Minta Perusahaan Penuhi Hak Korban

24 Desember 2023

Smelter Nikel di Morowali Meledak, Kemenperin Minta Perusahaan Penuhi Hak Korban

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) minta PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) penuhi hak korban ledakan smelter nikel di Morowali.

Baca Selengkapnya

Tungku Smelter Meledak, Kementerian ESDM: Pengawasan Kepatuhan K3 Wewenang Kemenperin

24 Desember 2023

Tungku Smelter Meledak, Kementerian ESDM: Pengawasan Kepatuhan K3 Wewenang Kemenperin

Kementerian ESDM mengatakan bahwa pengawasan kepatuhan K3 industri smelter nikel wewenang Kementerian Perindustrian.

Baca Selengkapnya