Kementerian Incar Produksi Ikan 10 Juta Ton  

Reporter

Editor

Kamis, 24 Juni 2010 09:06 WIB

Pelelangan ikan. TEMPO/Arnold Simanjuntak
TEMPO Interaktif, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan menargetkan total produksi ikan Indonesia tahun depan diharapkan bisa meningkat hingga lebih dari 10 juta ton per tahun. Untuk mencapai target itu Kementerian menyodorkan tambahan anggaran lebih dari Rp 5 triliun.

Menurut Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad, untuk anggaran tahun ini pihaknya menerima sekitar Rp 3,2 triliun. Sedangkan pagu indikatif sementara yang telah ditetapkan untuk Kementerian tahun depan mencapai Rp 4,7 triliun.

"Tapi sedang kami ajukan ke Presiden beberapa inisiatif baru sehingga mencapai di atas Rp 5 triliun pada 2011," ujar Fadel seusai mengisi acara IKA-ITS Business Summit 2010 di Hotel Ritz Carlton, Pacific Place, Jakarta, Rabu (23/6).

Inisiatif penambahan anggaran itu antara lain untuk pembelian kapal besar untuk nelayan, penambahan tempat pendingin, dan alat proses ikan. "Semuanya fokus pada kepentingan rakyat dalam peningkatan produksi. Budidaya perikanan tahun depan akan mendapat porsi lebih besar dibandingkan dengan tangkap," katanya.

Alokasi budidaya daya ikan rencananya Rp 1,5 triliun dari anggaran sebelumnya Rp 600 miliar. "Kenaikannya tinggi karena saya ingin menaikkan produksi budidaya yang lebih mudah dikelola, seperti patin, lele, rumput laut, gurame, dan mas. Intinya budidaya yang potensi produktivitasnya mudah dinaikkan dan gampang dibudidayakan," tutur Fadel.

Ia mencontohkan budidaya ikan Lele. Ikan sungai itu memiliki potensi kenaikan produktivitas hingga 500 persen dalam beberapa tahun ke depan. Dia pun mengharapkan petani Lele pun bisa memanen tiga bulan satu kali. Hal itu dimaksudkan agar rakyat dapat segera memiliki penghasilan.

Untuk budidaya ikan sendiri, menurut Fadel, pihaknya menargetkan tahun depan bisa meningkat hingga 32 persen menjadi sekitar 5,6-6 juta ton. Untuk mendukung target itu, Kementerian menargetkan pembangunan Kota Minapolitan di 48 lokasi.

"Kami berencana tahun ini dilaksanakan di beberapa lokasi utama. Tahun depan lebih besar. Kalau bisa tahun depan di 48 lokasi saja sudah bagus sekali," kata dia. Kini proyek percontohan Minapolitan ada di 28 lokasi, antara lain di Jawa Barat seperti Pelabuhan Ratu; dan di Jawa Timur.

Untuk itu Kementerian menganggarkan Rp 800 miliar tahun ini. "Yang penting di tiap pelabuhan ada gudang pendingin, mesin pengelolaan, pabrik es, industri pemroses ikan. Pengawasan di tingkat nasional ada di kami, di tingkat daerah di gubernur," tuturnya.

Dengan konsep Minapolitan itu, ia pun menargetkan produksi tahun ini mencapai 9,6 juta ton. Adapun tahun depan diharapkan lebih dari 10 juta ton. Kementerian ingin target produksi bisa maksimal pada 2015 hingga mencapai 22 juta ton.

MUTIA RESTY

Berita terkait

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

5 jam lalu

Menteri KKP Ajak Investor Asing Investasi Perikanan

Kementerian Kelautan dan Perikanan atau KKP mengajak investor untuk investasi perikanan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

3 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi

Baca Selengkapnya

DFW Desak Pemerintah Usut Dugaan Kejahatan Perikanan di Laut Arafura

11 hari lalu

DFW Desak Pemerintah Usut Dugaan Kejahatan Perikanan di Laut Arafura

Destructive Fishing Watch (DFW) Indonesia mendesak pemerintah untuk mengusut dugaan kejahatan perikanan di laut Arafura.

Baca Selengkapnya

Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya

21 hari lalu

Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka Pendaftaran Taruna 2024, Simak Jalur dan Syaratnya

Kementerian Kelautan dan Perikanan buka pendaftaran peserta didik 2024. Cek di sini caranya.

Baca Selengkapnya

Sejumlah Permasalahan Perikanan Jadi Sorotan dalam Hari Nelayan Nasional

22 hari lalu

Sejumlah Permasalahan Perikanan Jadi Sorotan dalam Hari Nelayan Nasional

Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (Kiara) mengungkap sejumlah permasalahan nelayan masih membutuhkan perhatian serius dari pemerintah.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Sri Mulyani Masih Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,2 Persen, Bahlil Debat dengan Luhut

41 hari lalu

Terkini Bisnis: Sri Mulyani Masih Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,2 Persen, Bahlil Debat dengan Luhut

Sri Mulyani masih yakin pertumbuhan ekonomi Indonesia tetap bisa mencapai 5,2 persen pada tahun ini.

Baca Selengkapnya

Inflasi Komoditas Perikanan 2,61 Persen, Ditopang Produksi Melimpah

41 hari lalu

Inflasi Komoditas Perikanan 2,61 Persen, Ditopang Produksi Melimpah

KKP menargetkan inflasi komoditas perikanan tahun 2023 sebesar 3+1 persen.

Baca Selengkapnya

KKP Anggarkan Rp 662 Miliar untuk Kesetaraan Gender, Ada 148 Ribu Perempuan di Sektor Perikanan

41 hari lalu

KKP Anggarkan Rp 662 Miliar untuk Kesetaraan Gender, Ada 148 Ribu Perempuan di Sektor Perikanan

Anggaran untuk mendukung perempuan dan disabilitas yang ada dalam sektor perikanan nasional.

Baca Selengkapnya

Eksploitasi Pekerja Sektor Perikanan Indonesia Masih Tinggi, Subsidi Nelayan Sulit

42 hari lalu

Eksploitasi Pekerja Sektor Perikanan Indonesia Masih Tinggi, Subsidi Nelayan Sulit

Pengusaha yang hanya mengejar keuntungan telah menyebabkan luasnya praktik kerja paksa, perdagangan manusia, dan perbudakan di sektor perikanan.

Baca Selengkapnya

Edi Damansyah Dorong Produksi Perikanan Kukar

42 hari lalu

Edi Damansyah Dorong Produksi Perikanan Kukar

Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah, membuat program Dedikasi Kukar Idaman untuk para nelayan dan pembudidaya ikan di Kecamatan Anggana.

Baca Selengkapnya