Harga Minyak Merangkak ke US$ 67

Reporter

Editor

Selasa, 29 September 2009 11:58 WIB

TEMPO Interaktif, Bangkok7 - Harga minyak naik mendekati US$ 67 per barel pada Selasa (29/9) di Asia saat pasar saham kawasan mengaut keuntungan dan investor menunggu data-data perekonomian Amerika Serikat.

Harga acuan untuk antaran November naik US$ 0,2 bertengger di posisi US$ 66,86 per barel pada siang ini waktu Bangkok di perdagangan New York Mercantile Exchange. Kontrak antaran naik US$ 0,82 pada Senin lalu untuk memantapkan diri di posisi US$ 66,84 per barel. Di London, minyak jenis Brent naik US$ 0,01 ke US$ 65,55 di ICE Futures.

Pasar saham kawasan, yang kerap dijadikan barometer untuk proyeksi perekonomian ke depan, mengalami kenaikan setelah anjlok tajam sehari sebelumnya lantaran pengambilalihan beberapa perusahaan menggenjot harga saham di bursa Wall Street menjadi lebih tinggi.

Harga minyak juga terkatrol akibat peringatan Barat terhadap Iran yang kembali meluncurkan percobaan nuklirnya baru-baru ini. Sedikitnya 20 persen minyak mentah dunia mengalir dari Selat Hormuz di bagian selatan pantai Iran. Konflik apapun yang terjadi antara Barat dan Iran bisa mengancam pasokan minyak dari rute tersebut.

"Investor masih membeli minyak di pertengahan angka US$ 60-an. Banyak orang yang masih yakin, dalam 12 bulan ke depan harga minyak terus bergerak lebih tinggi," kata Ben Westmore, analis energi dari National Australia Bank, Melbourne, Australia. "Kanaikan harga saham di AS bisa ikut menjadi pendorong."

Westmore memperkirakan harga minyak berada di angka rata-rata US$ 80 per barel di kuartal ketiga tahun depan. "Kita berharap pemulihan berlangsung dalam jangka panjang, bukan pemulihan dalam bentuk kurva V. Namun selama 2010 kita harapkan ada masukan positif di negara-negara berkembang, dan permintaan minyak ikut positif juga," ucap dia.

AP | BOBBY CHANDRA

Berita terkait

Harga Minyak Dunia Turun, Analis: Gara-gara Cadangan Minyak AS Melimpah

1 hari lalu

Harga Minyak Dunia Turun, Analis: Gara-gara Cadangan Minyak AS Melimpah

Cadangan minyak Amerika Serikat (AS) mengalami peningkatan sebesar 7,3 juta barel pada pekan yang berakhir pada 26 April 2024.

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

9 hari lalu

Harga Minyak Dunia Naik, Sri Mulyani Bisa Tambah Anggaran Subsidi

Menteri Keuangan Sri Mulyani bisa melakukan penyesuaian anggaran subsidi mengikuti perkembangan lonjakan harga minyak dunia.

Baca Selengkapnya

Ekskalasi Konflik Iran-Israel Berpotensi Kerek Inflasi, Dimulai dari Harga Minyak

15 hari lalu

Ekskalasi Konflik Iran-Israel Berpotensi Kerek Inflasi, Dimulai dari Harga Minyak

Senior Fellow CIPS Krisna Gupta mengatakan ekskalasi konflik Iran-Israel bisa berdampak pada inflasi Indonesia.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel Memanas, Harga Minyak Dunia Nyaris US$ 90 per Barel

16 hari lalu

Konflik Iran-Israel Memanas, Harga Minyak Dunia Nyaris US$ 90 per Barel

Harga minyak dunia melonjak jadi US$ 89 (Brent) dan US$ 84 (WTI) per barel pada Jumat, 19 April 2024, seiring memanasnya konflik Iran-Israel.

Baca Selengkapnya

Naik Lagi, Harga Emas Antam Hari Ini Sentuh Rp 1.335.000 per Gram

17 hari lalu

Naik Lagi, Harga Emas Antam Hari Ini Sentuh Rp 1.335.000 per Gram

Harga emas Antam per 1 gram hari ini ada pada level Rp 1.335.000. Harga ini naik Rp 14 ribu dibanding perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

Analis Sebut Harga Minyak Terus Naik Akibat Konflik Iran-Israel dan Penguatan Dolar

17 hari lalu

Analis Sebut Harga Minyak Terus Naik Akibat Konflik Iran-Israel dan Penguatan Dolar

Harga minyak dunia cenderung naik gara-gara konflik Iran - Israel dan penguatna dolar AS terhadap sejumlah mata uang dunia.

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Turun di Perdagangan Awal Pekan, Apa Penyebabnya?

8 Januari 2024

Harga Minyak Dunia Turun di Perdagangan Awal Pekan, Apa Penyebabnya?

Harga minyak dunia turun dalam perdagangan awal pekan, 8 Januari 2024. Kenaikan harga terjadi karena pemotongan harga yang tajam oleh eksportir utama Arab Saudi dan kenaikan produksi OPEC.

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Bergejolak, Analis Sebut Ketegangan Geopolitik Terbaru

5 Januari 2024

Harga Minyak Dunia Bergejolak, Analis Sebut Ketegangan Geopolitik Terbaru

Harga minyak mentah tengah bergejolak hari ini. Apa saja penyebabnya?

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia Jeblok ke USD 70,5 per Barel, Apa Saja Pemicunya?

21 Juni 2023

Harga Minyak Dunia Jeblok ke USD 70,5 per Barel, Apa Saja Pemicunya?

Harga minyak mentah berjangka jeblok pada akhir perdagangan Selasa atau Rabu pagi WIB, 21 Juni 2023. Apa saja faktor pemicunya?

Baca Selengkapnya

Harga Minyak Dunia dan BBM Nonsubsidi Turun, Bagaimana dengan Harga Pertalite?

7 Juni 2023

Harga Minyak Dunia dan BBM Nonsubsidi Turun, Bagaimana dengan Harga Pertalite?

Harga minyak dunia terus berfluktuasi, namun belakangan mengalami tren penurunan. Apakah harga Pertalite juga akan diturunkan seperti Pertamax?

Baca Selengkapnya