TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah menargetkan pembangunan jalan Trans-Papua dapat tembus seluruhnya pada tahun depan.
Direktur Pembangunan Jalan Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Achmad Ghani Ghazaly mengatakan bahwa secara keseluruhan jalan nasional Trans-Papua adalah sepanjang 4.330,07 kilometer. Dari jumlah tersebut, yang belum tembus sepanjang 479,04 km (11 persen) dan pada akhir 2017 ditargetkan berkurang menjadi 366,20 km (8 persen).
"Seluruh ruas Trans-Papua bisa tembus 2018. Komitmen ini akan kita jaga terus,” ujarnya melalui siaran pers, Kamis (11 Mei 2017).
Pada pekan ini, Presiden Joko Widodo bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basoeki Hadimoeljono dan sejumlah pejabat meninjau pembangunan Trans-Papua. dengan mengendarai motor trail.
Ruas yang ditinjau adalah Wamena—Habema—Kenyam—Mumugu merupakan bagian dari segmen lima Trans-Papua. Jalan sepanjang 284,30 kilometer itu pada 2016 berhasil ditembus bekerja sama dengan Direktorat Zeni TNI AD.
Pada tahun ini Kementerian PUPR melanjutkan kerja sama dengan TNI AD untuk menurunkan tingkat permukaan badan jalan yang masih tinggi di tempat-tempat tertentu.
Saat ini ruas jalan Wamena hingga Mumugu sudah fungsional sepanjang 90 kilometer yaitu dari Wamena—Habema—Mbua. Masyarakat sudah menggunakan ruas jalan ini dengan kendaraan kabin ganda walaupun kendaraan yang lewat masih terbatas jumlahnya.
Sementara itu, dari Mbua menuju Mumugu walaupun sudah terbuka, tetapi belum dapat fungsional karena masih terdapat 35 buah jembatan yang sedang dibangun.
