Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bank Mandiri : Ekonomi 2016 Tumbuh 5 Persen

Editor

Abdul Malik

image-gnews
Ekonom Anton Gunawan.  TEMPO/Charisma Adristy
Ekonom Anton Gunawan. TEMPO/Charisma Adristy
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pertumbuhan ekonomi sepanjang 2016 diperkirakan akan menyentuh 5 persen atau mengencang dibandingkan 2015 yang sebesar 4,8 persen. Kepala Ekonom PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), Anton Hermanto Gunawan, mengatakan ekonomi sepanjang tahun lalu bisa tumbuh moderat. Hingga kuartal III 2016 ekonomi tumbuh 5,4 persen.

“Angka inflasi sepanjang tahun lalu relatif rendah yakni 3,2 persen. Defisit transaksi berjalan juga menyusut menjadi 2 persen pada 2016 dibandingkan 2,1 persen pada 2015,” ujar Anton, dalam hasil risetnya yang dipublikasi pada Jumat, 27 Janurai 2017.

Baca : Kepemilikan Saham Investor Domestik Cetak Rekor Tertinggi

Menurut Anton, pada 2016, neraca pembayaran membukukan surplus ditopang oleh arus modal yang mengalir masuk ke Indonesia. Kondisi itu mendorong level cadangan devisa membukukan kenaikan dan sedikit penguatan nilai tukar rupiah. “Banyak prediksi termasuk Dana Moneter Internasional (IMF) menilai Indonesia cukup solid mengelola ekonomi meskipun menghadapi volatilitas pada 2016,” ungkapnya.

Meski begitu, Anton melihat masih ada kelemahan ekonomi Indonesia sepanjang tahun lalu. Di antaranya lemahnya perbaikan dalam defisit transaksi berjalan, angka inflasi yang di bawah normal, serta rendahnya penerimaan pajak jika tidak menghitung penerimaan dari program pengampunan pajak. Kemudian, pertumbuhan kredit perbankan juga sangat melambat dan buruknya kualitas aset perbankan yang menggambarkan masih lemahnya permintaan domestik dan kondisi bisnis.

Anton mengatakan dari perspektif ekonomi global ada beberapa peristiwa signifikan yang dimulai pada 2016 dan mempengaruhi iklim ekonomi dunia di masa mendatang. Di antaranya adalah keputusan Inggris untuk keluar dari Uni Eropa (British exit/Brexit) dan terpilihnya Donald J. Trump menjadi Presiden Amerika Serikat. Dua faktor eksternal itu paling berpengaruh terhadap meningkatnya ketidakpastian global dan sentimen proteksionis.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca : Tertahan Data Ekonomi AS, Kurs Rupiah Menguat Tipis

Secara drastis, kata Anton, kebijakan ekonomi Amerika yang lebih berorientasi ke dalam negeri, dibarengi dengan janji peningkatan peranan kebijakan fiskal diperkirakan akan mendorong pemulihan ekonomi dan inflasi AS dalam jangka pendek, serta normalisasi suku bunga lebih cepat. Tren penguatan dolar AS diperkirakan akan berlanjut sehingga modal asing sebagian mulai mencari aset-aset yang aman. Kondisi itu berpotensi membuat guncangan di pasar modal negara-negara berkembang.

Anton mengatakan negara-negara berkembang termasuk Indonesia mungkin masih menarik bagi sebagian investor yang ingin mencari imbal hasil tinggi dengan risiko tinggi pula. Sepanjang 2016, kenaikan harga komoditas, khususnya komoditas ekspor Indonesia, diperkirakan akan melambat pada 2017. “Namun kenaikan itu telah menimbulkan rasa optimisme bagi sebagian wilayah Indonesia yang mengandalkan komoditas, setelah sebelumnya merasakan dampak anjloknya harga,” ungkapnya.

ABDUL MALIK

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bank Indonesia: Pertumbuhan Ekonomi Berdaya di Tengah Gejolak Global

1 hari lalu

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo bersama jajaran Deputi Bank Indonesia saat menyampaikan Hasil Rapat Dewan Gubernur Bulanan Bulan Februari 2024 di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, Rabu 21 Februari 2024. Perry Warjiyo mengatakan keputusan mempertahankan BI-Rate pada level 6,00 persen tetap konsisten dengan fokus kebijakan moneter yang pro-stability. TEMPO/Tony Hartawan
Bank Indonesia: Pertumbuhan Ekonomi Berdaya di Tengah Gejolak Global

Bank Indonesia prediksi pertumbuhan ekonomi dalam kisaran 4,7 hingga 5,5 persen. Masih berdaya di tengah gejolak global.


BI Naikkan Suku Bunga Acuan, Bank Mandiri: Penting di Tengah Ketidakpastian dan Fluktuasi Global

1 hari lalu

Logo atau ilustrasi Bank Indonesia. TEMPO/Imam Sukamto
BI Naikkan Suku Bunga Acuan, Bank Mandiri: Penting di Tengah Ketidakpastian dan Fluktuasi Global

Bank Mandiri merespons soal kenaikan suku bunga acuan oleh Bank Indonesia (BI).


Pasar Keuangan Global Kian Tak Pasti, BI Perkuat Bauran Kebijakan Moneter

1 hari lalu

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo saat menyampaikan Hasil Rapat Dewan Gubernur Bulanan Bulan Februari 2024 di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, Rabu 21 Februari 2024. Perry Warjiyo mengatakan keputusan mempertahankan BI-Rate pada level 6,00% tetap konsisten dengan fokus kebijakan moneter yang pro-stability. TEMPO/Tony Hartawan
Pasar Keuangan Global Kian Tak Pasti, BI Perkuat Bauran Kebijakan Moneter

BI memperkuat bauran kebijakan moneter untuk menjaga stabilitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi di tengah ketidakpastian global.


Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

2 hari lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto, saat ditemui usai mengumpulkan 45 tim hukum Prabowo-Gibran di kediamannya, Jl. Kertanegara No 4, Jakarta Selatan pada Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Intan Setiawanty
Terpopuler: Prabowo-Gibran Diharap Percepat Pertumbuhan Ekonomi, Tanggal Pendaftaran CPNS 2024

Berita terpopuler: Prabowo-Gibran diharap bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi usai dilantik, pendaftaran CPNS 2024 dibuka.


Rektor Paramadina Ingatkan Pemerintah Tak Remehkan Dampak Konflik Iran-Israel

3 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara dalam konferensi pers ihwal antisipasi dampak konflik Iran-Israel di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta Pusat pada Kamis, 17 April 2024. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Rektor Paramadina Ingatkan Pemerintah Tak Remehkan Dampak Konflik Iran-Israel

Didik mengingatkan agar pemerintah tidak menganggap enteng konflik Iran-Israel. Kebijakan fiskal dan moneter tak boleh menambah tekanan inflasi.


Di Washington DC, Sri Mulyani Beberkan soal Bonus Demografi Muda hingga Reformasi Kesehatan

5 hari lalu

Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati memberikan pemaparan pada sebuah panel bertajuk
Di Washington DC, Sri Mulyani Beberkan soal Bonus Demografi Muda hingga Reformasi Kesehatan

Sri Mulyani menekankan pentingnya peningkatan kualitas SDM, baik pada bidang pendidikan maupun kesehatan sebagai fondasi pertumbuhan ekonomi nasional.


Konflik Iran-Israel, Ekonomi Indonesia Terancam Turun di Bawah 5 Persen

5 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara dalam konferensi pers ihwal antisipasi dampak konflik Iran-Israel di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta Pusat pada Kamis, 17 April 2024. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Konflik Iran-Israel, Ekonomi Indonesia Terancam Turun di Bawah 5 Persen

Pertumbuhan ekonomi Indonesia terancam turun menjadi di bawah 5 persen karena dampak konflik Iran-Israel.


Bank Mandiri Umumkan Tim Proliga 2024 Putri, Jakarta Livin' Mandiri (JLM)

6 hari lalu

Bank Mandiri Umumkan Tim Proliga 2024 Putri, Jakarta Livin' Mandiri (JLM)

Menjelang kompetisi voli terbesar di Indonesia, Proliga 2024, Bank Mandiri secara resmi mengumumkan tim voli putri profesional dengan nama Jakarta Livin' Mandiri (JLM).


Rupiah Melemah, Bank Mandiri Optimistis Likuiditas Rupiah dan Valas Tetap Terjaga

6 hari lalu

Rupiah Melemah, Bank Mandiri Optimistis Likuiditas Rupiah dan Valas Tetap Terjaga

Bank Mandiri memastikan kondisi likuiditasnya saat ini masih solid, meskipun terjadi fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat.


Bank Mandiri Raih Top Companies 2024 Versi LinkedIn

6 hari lalu

Bank Mandiri Raih Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Bank Mandiri menempati posisi pertama Top Companies 2024 di Indonesia versi LinkedIn.