TEMPO.CO, Jakarta - Balai lelang PT Serasi Autoraya, Ibid, menggelar pesta lelang di Lapangan Parkir Timur Senayan, Jakarta pada 8-9 Oktober 2016. Pesta lelang menawarkan motor, mobil, dan gadget bekas.
General Manager Ibid Daddy Doxa Manurung mengatakan pelelangan menawarkan harga yang lebih murah dibandingkan pembelian biasa. "Lebih menguntungkan," kata dia saat ditemui di di Lapangan Parkir Timur Senayan, Jakarta, Sabtu, 8 Oktober 2016.
Daddy mengatakan festival ini juga merupakan ajang edukasi. Menurut dia, lelang masih belum familiar di sebagian besar masyarakat. "Dengan lelang, orang bisa membeli kendaraan dengan cara yang baru," kata dia.
Konsumen yang berminat ikut lelang harus memberikan uang jaminan untuk mendapatkan nomor peserta lelang (NPL). NPL untuk motor senilai Rp 1 juta, mobil Rp 5 juta dan gadget Rp 100 ribu. Jika konsumen tak menang lelang, uang jaminan akan dikembalikan.
Sebelum lelang dilaksanakan, calon pembeli bisa melihat terlebih dahulu kondisi kendaraan secara langsung. Surat kendaraan pun disediakan jika pembeli ingin memeriksa.
Baca Juga:
Lelang akan dilaksanakan pada Ahad, 9 Oktober 2016 pukul 13.00. Konsumen yang sudah memiliki NPL dan menentukan pilihannya bisa langsung menawar dari mulai dari harga dasar yang sudah ditentukan. "Kalau mau tawar mobil, misalnya, setiap angkat tangan harga naik Rp 500 ribu," kata Daddy.
Daddy mengatakan proses lelang akan diawasi oleh pegawai Kementerian Keuangan. Petugas tersebut akan menentukan sah atau tidaknya sebuah pelelangan. Jika dinyatakan menang, konsumen tersebut diberikan waktu tiga hari untuk membayar kendaraannya.
Festival ini merupakan acara besar pertama. Sebanyak 265 mobil termasuk alat berat dan 150 motor ditawarkan. Pesta Lelang juga menyediakan lelang gadget berupa komputer dengan PC dan laptop.
Selain pelelangan, pengunjung bisa menikmati acara hiburan seperti atraksi dari komunitas otomotif dan penampilan Project Pop, The Kangkung, dan stand up comedy. Selain itu, ada zona food truck, fasilitas free car valuation untuk mengetahui kondisi mobil, dan pencucian mobil.
Daddy menargetkan 50 persen barang ditawarkan bisa terjual. Sementara untuk target pengunjung, ia tak menargetkan angka. "Asal rame saya sudah senang," katanya tertawa.
Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) DKI Jakarta Encep Sudarwan mendukung festival tersebut. "Ini jadi salah satu sumber penerimaan negara bukan pajak," kata dia saat membuka Pasar Lelang ibid 2016. Ia berharap acara ini bisa menjadi ajang edukasi bagi masyarakat tentang lelang.
VINDRY FLORENTIN