TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertanian Amran Sulaiman sudah meninjau langsung ketersediaan daging sapi di tempat penggemukan (feedlotter). Hasilnya, stok daging ternyata masih cukup hingga empat bulan ke depan.
"Saya sudah cek dan stoknya cukup. Kenapa bisa naik? Itu yang harus diselidiki," ujar Amran di kantornya, Senin, 10 Agustus 2015. Menurut Amran, saat ini stok sapi di feedlotter sekitar 160 ribu ekor. Artinya, dengan konsumsi asumsi 40 ribu ekor sapi per bulan, stok masih dianggap cukup.
Amran mengapresiasi kepolisian yang ingin mengusut adanya penimbunan yang membuat harga daging sapi tetap bertengger pada angka Rp 120-140 ribu per kilogram. Sedangkan konsumsinya sudah jauh berkurang ketimbang saat hari raya Idul Fitri lalu.
Pedagang menyatakan harga naik karena stok yang langka. Saat ini mereka sedang mogok berjualan untuk menuntut pemerintah mencabut batasan impor sapi.
Amran mengaku mengetahui kebijakan Menteri Perdagangan Rahmat Gobel soal impor 50 ribu ekor sapi. Namun Amran tidak memberi tahu apakah kebijakan itu berdasarkan surat rekomendasi yang dia keluarkan.
"Impor memang hanya untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri. Saya hanya mengurusi soal stok. Kalau stok aman, tugas saya selesai," ujar Amran.
ROBBY IRFANY