Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Semester I, BCA Catat Laba Rp 8,5 Triliun  

image-gnews
Direktur utama Bank Central Asia, Jahja Setiaatmadja. Dok. TEMPO/Agung Pambudhy
Direktur utama Bank Central Asia, Jahja Setiaatmadja. Dok. TEMPO/Agung Pambudhy
Iklan

TEMPO.CO , Jakarta: PT Bank Central Asia Tbk (BCA) mencatat laba bersih semester satu tahun ini naik 8,8 persen dari tahun sebelumnya yang tercatat Rp 7,9 triliun menjadi Rp 8,5 triliun. Pendapatan operasional yang terdiri pendapatan bunga bersih dan pendapat operasoinal lain juga meningkat 14,2 persen, Rp 22,6 triliun dari periode sebelumnya Rp 19,8 triliun.

Presiden Direktur BCA, Jahja Setiaatmadja mengatakan dengan fokus menjaga posisi likuiditas, kualitas kredit dan permodalan, pihaknya mempertahankan kinerja positif di tengah melemahnya perekonomian Indonesia yang berdampak terhadap sektor perbankan.

"Peningkatan biaya overhead sebagai dampak dari ekspansi jaringan dan pelemahan nilai tukar rupiah serta adanya peningkatan biaya tenaga kerja dapat diimbangi oleh terjaganya marjin bunga bersih sehingga secara keseluruhan BCA dapat mempertahankan profitabilitas cukup " kata Jahja saat konferensi pers di Hotel Kempinsky, Jakarta, Rabu, 29 Juli 2015.

Outstanding portofolio kredit tercatat Rp 347,1 triliun pada akhir Juni, atau naik 8 persen pada semester I 2015. Naiknya penyaluran kredit ini didorong oleh kredit konsumer, komersial dan UKM. Kredit konsumer mencatat pertumbuhan 9,2 persen year on year (YoY) menjadi Rp 96,4 triliun.

Dalam portofolio kredit konsumer berkat penawaran produk yang kompetitif dan dapat diterima kalangan luas, portofolio KPR dan KKB masing-masing naik 7,7 persen YoY menjadi Rp 56,9 triliun dan 11,6 persen YoY menjadi Rp 30,5 triliun. Outstanding kartu kredit mencapai Rp 9 triliun atau meningkat 10,5 persen.

Kredit komersial dan UKM juga naik 8,3 persen menjadi Rp 137,5 triliun. Sedangkan kredit korporasi mencatat pertumbuhan 6,4 persen menjadi Rp 113,2 triliun sampai Juni 2015.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kredit bermasalah BCA berada posisi 0,7 persen dengan rasio cadangan kerugian kredit sebesar 292,7 persen. Rasio kredit terhadap dana pihak ketiga (LDR) pada level 75 persen, sementara rasio kecukupan modal (CAR) sebesar 19 persen pada akhir Juni 2015.

Dari sisi pendanaan, dana pihak ketiga mencapai pertumbuhan 8,0 persen menjadi Rp 455,0 triliun pada akhir Juni 2015. Dana giro tabungan (CASA) meningkat Rp 20,7 triliun atau 6,4 persen menjadi Rp 345,9 triliun yang merupakan 76 persen dari total dana pihak ketiga, Dana deposito juga naik 13,7 persen menjadi Rp 109,1 triliun dan Secondry reservers tercatat Rp 75,5 triliun.

Jahja memperkirakan program belanja pemerintah memberikan dorongan positif terhadap pertumbuhan ekonomi yang dapat mendukung kinerja perbankan jangka menengah dan panjang. Untuk menangkap peluang saat ekonomi membaik, kata dia, BCA memperkuat kemampuannya dalam transaksi perbankan seraya mempertahankan penyaluran kredit berkualitas dan membangun sinergi dengan entitas anak dalam menyediakan layanan keuangan komprehensif.

ALI HIDAYAT

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Koalisi Desak Perbankan Setop Investasi ke Energi Kotor dan Segera Beralih ke EBT

4 hari lalu

Koalisi dari organisasi masyarakat sipil dari Greenpeace Indonesia, Enter Nusantara, dan Market Forces menggelar aksi bersepeda di Car Free Day Jakarta pada Minggu, 5 Mei 2024. Dalam aksi ini mereka meminta agar perbankan berhenti berinvestasi terhadap energi kotor dan beralih ke energi terbarukan. Dok: Istimewa
Koalisi Desak Perbankan Setop Investasi ke Energi Kotor dan Segera Beralih ke EBT

Koalisi organisasi masyarakat sipil mendesak agar kalangan perbankan berhenti memberikan dukungan pendanaan energi kotor seperti batu bara.


17 Sekolah Bakti BCA Berhasil Tingkatkan Mutu dan Siap Naik Kelas

7 hari lalu

17 Sekolah Bakti BCA Berhasil Tingkatkan Mutu dan Siap Naik Kelas

BCA menggelar rangkaian Appreciation Day Sekolah Bakti BCA bertema "Building Better Future: Nurturing Dreams, Growing Leaders


10 Cara Mengatasi M-Banking BCA Error, Salah Satunya Restart HP

7 hari lalu

Cara transfer BCA ke OVO ada 3 cara, Bisa  melalui BCA Mobile, KlikBCA, dan mesin ATM BCA. Simak langkah-langkahnya berikut ini. Foto: BCA
10 Cara Mengatasi M-Banking BCA Error, Salah Satunya Restart HP

Berikut ini cara mengatasi M-Banking BCA error yang tidak bisa diakses di ponsel Android maupun iOS Apple. Bisa dengan menguninstall hingga hapus cach


Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

10 hari lalu

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo bersiap memberikan keterangan pers hasil Rapat Dewan Gubernur tambahan di kantor pusat BI, Jakarta, 30 Mei 2018. Bank Indonesia memutuskan kembali menaikkan suku bunga acuan BI 7-days repo rate 25 basis poin menjadi 4,75 persen untuk mengantisipasi risiko eksternal terutama kenaikan suku bunga acuan kedua The Fed pada 13 Juni mendatang. TEMPO/Tony Hartawan
Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

BCA belum akan menaikkan suku bunga, pasca BI menaikkan suku bunga acuan ke angka 6,25 persen.


Hilirisasi Banyak Dimodali Asing, Bahlil Sentil Perbankan

10 hari lalu

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Bahlil Lahadalia. TEMPO/Adinda Jasmine
Hilirisasi Banyak Dimodali Asing, Bahlil Sentil Perbankan

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia buka suara soal dominasi penanaman modal asing (PMA) atau investasi asing ke sektor hilirisasi di Indonesia.


Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

10 hari lalu

Ilustrasi Kredit Perbankan. shutterstock.com
Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.


Ekonom BCA Ungkap Peluang Penguatan Rupiah di Bawah Rp 16.000 per Dolar AS

11 hari lalu

Ilustrasi uang rupiah. Shutterstock
Ekonom BCA Ungkap Peluang Penguatan Rupiah di Bawah Rp 16.000 per Dolar AS

Ketegangan di Timur Tengah yang perlahan mereda menjadi salah satu faktor peluang menguatnya rupiah.


BCA Luncurkan Bukti Bakti BCA, Nicholas Saputra Menjadi Duta

14 hari lalu

PT BCA meluncurkan kampanye Bukti Bakti BCA sekaligus mengumumkan penunjukan aktor Nicholas Saputra sebagai dutanya pada Rabu, 24 April 2024 di Hutan Kota by Plataran, Jakarta Pusat. Tempo/Annisa Febiola
BCA Luncurkan Bukti Bakti BCA, Nicholas Saputra Menjadi Duta

PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) meluncurkan Bukti Bakti BCA untuk program sosial dan lingkungan. Nicholas Saputra menjadi duta.


Laba BCA Rp 12,9 T pada Kuartal Pertama, Ditopang Restrukturisasi yang Berangsur Normal

17 hari lalu

Suasana BCA Singapore Airlines Travel Fair Jakarta 2024 pada hari terakhir, Ahad, 25 Februari 2024 di Main Atrium, Gandaria City Mall, Jakarta Selatan. Gelaran ini menghadirkan promo tiket liburan murah ke sejumlah destinasi. TEMPO/Defara Dhanya
Laba BCA Rp 12,9 T pada Kuartal Pertama, Ditopang Restrukturisasi yang Berangsur Normal

Laba bank BCA mencapai Rp 12,9 triliun pada kuartal pertama 2024. Ada sejumlah kredit restrukturisasi yang mulai berangsur normal.


Total Kredit BCA Tembus Rp 835,7 T per Kuartal Pertama, Tumbuh di atas Industri

17 hari lalu

Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja (tengah), bersama Direktur BCA Antonius Widodo (ketiga kanan), EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA Hera F. Haryn (kedua kanan), Presiden Direktur PT Mustika Ratu Tbk Bingar Egidius Situmorang (ketiga kiri), Direktur PT Mustika Ratu Tbk Jodi Andrea (kedua kanan), Head of Promotion PT Mustika Ratu Tbk Tetty Sri Nurhayati (kanan) dan SVP Corporate Communication BCA Susanti Nurmalawati (kanan) dalam acara Kunjungan Finalis Puteri Indonesia di Menara BCA pada Selasa 5 Maret 2024/BCA.
Total Kredit BCA Tembus Rp 835,7 T per Kuartal Pertama, Tumbuh di atas Industri

BCA dan entitas anak membukukan kenaikan total kredit sebesar 17,1 persen secara tahunan menjadi Rp 835,7 triliun para kuartal I 2024.