“Dalam waktu tidak terlalu lama lagi, (pergantian) semua akan selesai,” kata Presiden Direktur Air Asia Indonesia Dharmadi di Bandung, Selasa (5/4).
Hingga hari ini, maskapai AirAsia Indonesia memiliki total 16 pesawat Airbus A320 yang beroperasi di Indonesia, dan 3 unit Boeing 737-300. Pesawat yang uji coba mendarat di bandara Husein Sastranegara itu akan menggantikan Boeing 737-300 yang beroperasi melayani rute penerbangan Kuala Lumpur-Bandung.
Dharmadi mengatakan, penggantian sisa pesawat Boeing 737-300 yang beroperasi melayani rute Bandung, masih menunggu kepastian selesainya tahap pertama overlay, atau penebalan landasan pacu Bandara Husein Sastranegara yang dijadwalkan beres pada pertengahan bulan ini. “Rencananya 15 April nanti selesai,” katanya.
Kendati demikian, Dharmadi mengatakan, maskapainya sudah menyiapkan penambahan jadwal penerbangan yang melayani rute penerbangan menuju Bandung. Rute Bandung-Kuala Lumpur tetap dipertahankan 3 kali sehari, sementara yang ditambah layanannya itu rute Bandung-Singapura, Bandung-Medan, dan Bandung-Denpasar ditambah jadi 2 kali sehari sebelumnya masing-masing hanya sekali sehari. ”Penambahanya 50 persen,” katanya.
Dharmadi mengatakan, pergantian pesawat itu tidak akan mengubah tarifnya. ”Karena kapasitasnya sudah besar, tarif tidak berubah,” katanya.
Menurutnya, pesawat Airbus A320 ini, lebih efisien pengoperasiannya, lebih irit bahan bakarnya, serta lebih jauh jarak tempuh penerbangannya. Pesawat yang memiliki 180 tempat duduk itu, lebih irit 15 persen bahan bakarnya dibandingkan Boeing 737-300, dan jarak tempuh lebih jauh 18 persen. Pesawat itu bisa menempuh jarak sampai 5700 kilometer.
Ahmad Fikri