Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menteri PU Sebut Pembangunan Bendungan Bisa Dorong Penggunaan Energi Hijau

image-gnews
Dody Hanggodo. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Dody Hanggodo. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo, mengatakan pentingnya pembangunan sejumlah bendungan baru beberapa waktu ke depan. Selain untuk memperkuat ketahanan pangan, proyek ini juga dinilai dapat meningkatkan penggunaan energi hijau yang lebih ramah lingkungan.

Dody berencana membuat bendungan yang dapat digunakan untuk ketenagalistrikan seperti Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) dan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS). "Bendungan, di samping mendukung pertanian, mungkin akan lebih banyak juga untuk tenaga listrik," ujarnya dalam rapat kerja bersama Komisi V DPR RI pada Rabu, 31 Oktober 2024.

Selain itu, Dody juga mengatakan proyeksi bendungan ini sesuai dengan isu global yang mendorong pengurangan penggunaan energi fosil. Langkah ini, menurutnya sejalan dengan visi Presiden Prabowo yang ingin mewujudkan kedaulatan energi, salah satu langkahnya adalah dengan melakukan transisi energi berkelanjutan. "Green energy akan semakin bisa lebih banyak di negara kita, tentu saja didengungkan dunia beberapa saat," katanya.

Pada kesempatan lain, politikus Partai Golongan Karya sekaligus anggota DPR RI, Bambang Patijaya, mengatakan akan mendorong percepatan pengesahan Rancangan Undang-Undang Energi Baru dan Energi Terbarukan (RUU EBET). Hal ini juga bertujuan untuk mendukung program swasembada energi Presiden Prabowo Subianto.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sosok yang disebut bakal menjadi Ketua Komisi XII DPR RI itu mengatakan RUU EBET dapat mendorong tumbuhnya energi hijau sehingga bisa mempercepat transformasi energi yang saat ini dimiliki Indonesia. "Sehingga mendorong terjadinya kemajuan di bidang energi hijau, dan ini akan mengakselerasikan pertumbuhan ekonomi kita," ujarnya saat ditemui dalam acara Diskusi Publik Masa Depan Hilirisasi Nikel di Indonesia, di DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Jumat, 25 Oktober 2024.

Selain mendorong swasembada energi, Bambang menilai pertumbuhan energi hijau ini juga akan memenuhi standar-standar internasional terkait Net Zero Emission (NZE). Indonesia sendiri punya target untuk mencapai NZE pada tahun 2060. "Kita akan mengarah ke sana, dan kita sudah lakukan hal yang mendasar, antara lain kita melakukan perbaikan pada kebijakan energi nasional kita," katanya.

Pilihan editor: Tarif Tol Serpong - Balaraja Seksi I A Naik dan Seksi 1 B Dikenakan Tarif Baru, Berlaku Mulai 3 November

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Menteri PU Sebut Prabowo Ingin Percepat Pembangunan Giant Sea Wall dan Libatkan Swasta

10 jam lalu

Dody Hanggodo. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Menteri PU Sebut Prabowo Ingin Percepat Pembangunan Giant Sea Wall dan Libatkan Swasta

Menteri Pekerjaan Umum (PU), Dody Hanggodo, menerima arahan dari Presiden Prabowo Subianto untuk secara serius membangun Giant Sea Wall (GSW). Proyek tanggul raksasa ini direncanakan membentang dari Jakarta hingga Gresik, Jawa Timur.


Menteri PU Ingin Memperlambat Pembangunan IKN, Otorita: Target Tetap 2028

11 jam lalu

Suasana pembangunan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) terlihat dari Istana Garuda, Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Jumat, 13 September 2024. Komisi V DPR RI menyetujui penyesuaian pagu anggaran tahun 2025 Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dengan penambahan anggaran sebesar Rp40,59 triliun untuk mendukung pembangunan IKN khususnya pengembangan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP). ANTARA/M Risyal Hidayat
Menteri PU Ingin Memperlambat Pembangunan IKN, Otorita: Target Tetap 2028

Danis Sumadilaga menyatakan bahwa prioritas utama pembangunan di IKN saat ini adalah membentuk ekosistem yang lengkap.


Polri akan Rekrut 600 Orang untuk Program Ketahanan Pangan, Pendaftaran Dibuka Desember

14 jam lalu

Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho. (foto: humas polri)
Polri akan Rekrut 600 Orang untuk Program Ketahanan Pangan, Pendaftaran Dibuka Desember

Sosialisasi rekrutmen personel ketahanan pangan Polri dilakukan November dan mulai dibuka pendaftaran pada Desember.


Menteri PUPR Dody Hanggodo Sebut Serapan Anggaran IKN pada 2024 Baru 57,8 Persen

1 hari lalu

Dody Hanggodo. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Menteri PUPR Dody Hanggodo Sebut Serapan Anggaran IKN pada 2024 Baru 57,8 Persen

Menteri Pekerjaan Umum, Dody Hanggodo, mengatakan kementeriannya mendapat alokasi anggaran sebesar Rp 41,95 triliun untuk pembangunan infrastruktur Ibu Kota Nusantara atau IKN tahun 2024. Namun, hingga 25 Oktober 2024, realisasi anggaran tersebut baru sebesar 57,8 persen.


Jalankan Perintah Prabowo, Menteri Dody Hanggodo: Pembangunan IKN Lanjut, Tapi Swasembada Pangan Prioritas

2 hari lalu

Dody Hanggodo. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Jalankan Perintah Prabowo, Menteri Dody Hanggodo: Pembangunan IKN Lanjut, Tapi Swasembada Pangan Prioritas

Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo mengatakan pemerintah tetap melanjutkan pembangunan IKN namun program prioritas tetap pada swasembada pangan.


Wakil Menteri PU Diana Kusumastuti Sebut Siap Lanjutkan IKN: Kami Selesaikan Semuanya

2 hari lalu

Diana Kusumastuti berjalan saat dipanggil Presiden Prabowo Subianto dalam pengumuman jajaran menteri Kabinet Merah Putih di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu, 20 Oktober 2024. Diana Kusumastuti ditunjuk oleh Presiden Prabowo sebagai Wakil Menteri Pekerjaan Umum.ANTARA/Muhammad Adimaja
Wakil Menteri PU Diana Kusumastuti Sebut Siap Lanjutkan IKN: Kami Selesaikan Semuanya

Wakil Menteri PU Diana Kusumastuti beri komentar soal kelanjutan IKN. "Kami akan melanjutkan yang sudah jalan. Kami selesaikan semuanya," katanya.


Bos BNI Optimistis Program Hilirisasi dan Ketahanan Pangan Membuat Sektor Perbankan Tumbuh

5 hari lalu

Direktur Utama BNI, Royke Tumilaar, di Menara BNI Jakarta Senin, 30 September 2024. TEMPO/Ilona
Bos BNI Optimistis Program Hilirisasi dan Ketahanan Pangan Membuat Sektor Perbankan Tumbuh

Direktur Utama BNI Royke Tumilaar mengatakan program pemerintahan Presiden Prabowo Subianto bisa mendorong pertumbuhan sektor perbankan.


Prabowo Pecah Kementerian PUPR, Berikut Profil Maruarar Sirait dan Doddy Hanggodo yang Menggawanginya

6 hari lalu

Maruarar Sirait memberikan hormat saat dipanggil Presiden Prabowo Subianto dalam pengumuman jajaran menteri Kabinet Merah Putih di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu, 20 Oktober 2024.  Maruarar Sirait terpilih sebagai Menteri Perumahan Rakyat dalam kabinet itu. ANTARA /Hafidz Mubarak A
Prabowo Pecah Kementerian PUPR, Berikut Profil Maruarar Sirait dan Doddy Hanggodo yang Menggawanginya

Usai pecah Kementerian PUPR, Prabowo Subianto melantik Dody Hanggodo sebagai menteri Pekerjaan Umum dan Maruarar Sirait sebagai menteri Perumahan.


Keyakinan Prabowo Bisa Wujudkan Swasembada Pangan dalam 4 hingga 5 Tahun, Kok Bisa?

7 hari lalu

Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pidato dalam Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu, 20 Oktober 2024. Prabowo Subianto menyinggung soal pemberantasan korupsi dalam pidato perdananya sebagai presiden. TEMPO/M Taufan Rengganis
Keyakinan Prabowo Bisa Wujudkan Swasembada Pangan dalam 4 hingga 5 Tahun, Kok Bisa?

Presiden RI periode 2024-2019, Prabowo Subianto optimistis indonesia bisa mewujudkan swasembada pangan dalam kurun waktu 4 hingga 5 tahun ke depan.


Presiden Prabowo Targetkan Indonesia Mampu Swasembada Pangan 4-5 Tahun ke Depan

9 hari lalu

Presiden Prabowo Targetkan Indonesia Mampu Swasembada Pangan 4-5 Tahun ke Depan

Presiden Prabowo menargetkan Indonesia sanggup memproduksi kebutuhan pangannya sendiri atau swasembada pangan, dalam 4 sampai 5 tahun ke depan.