Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dana Simpanan Berjangka Nasabah Menurun di September 2024, Presdir BCA Ungkap Alasannya

image-gnews
PresidenDirektur BCA Jahja Setiaatmadja (kedua kiri), Direktur BCA Vera Eve Lim (kanan), dan EVP CorporateCommunication and Social Responsibility BCA Hera F. Haryn (kiri) saat menerima penghargaan Asia's BestCSR di ajang penghargaan 14th Asian Excellence Award 2024 yang diselenggarakan oleh CorporateGovernance Asia.
PresidenDirektur BCA Jahja Setiaatmadja (kedua kiri), Direktur BCA Vera Eve Lim (kanan), dan EVP CorporateCommunication and Social Responsibility BCA Hera F. Haryn (kiri) saat menerima penghargaan Asia's BestCSR di ajang penghargaan 14th Asian Excellence Award 2024 yang diselenggarakan oleh CorporateGovernance Asia.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk. atau BCA, Jahja Setiaatmadja mengatakan penurunan simpanan berjangka terjadi karena tingginya godaan nasabah untuk mengalihkan dana dari deposito.

Berdasarkan data Bank Indonesia, simpanan berjangka September 2024 berjumlah Rp3.120,4 triliun, turun tipis dari bulan sebelumnya yang jumlahnya Rp3.127,9 triliun.

“Bunga deposito di BCA hanya 3 sampai 3,25 persen, di bank lain meski ada special rate, tapi counter rate nggak jauh berbeda,” kata Jahja usai menyampaikan paparan "Kinerja BCA Kuartal III 2024" secara daring, Rabu, 23 Oktober 2024.

Menurutnya, nasabah perbankan tergoda untuk memindahkan dananya ke Surat Berharga Negara (SBN) dengan bunga mencapai 6 persen. Beberapa instrument SBN yang dilirik nasabah di antaranya Obligasi Negara Ritel (ORI) dan Sertifikat Bank Indonesia (SBI).

Namun, ia mengatakan bahwa mereka yang berinvestasi di SBN harus siap menempatkan dana untu jangka panjang. Durasi 6 hingga 12 bulan.

“Padahal deposito yang enam bulan dan setahun saja kurang laku. Orang menaruh di deposito itu (kebanyakan) untuk satu sampai tiga bulan,” ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sehingga, ia optimistis bahwa simpanan berjangka masih akan diminati nasabah yang memiliki kebutuhan jangka pendek. Menurutnya, pilihan akan sangat bergantung pada likuiditas nasabah.

Selanjutnya, ia menegaskan bahwa BCA terus berkomitmen untuk menjadi market maker atau pembantu pemerintah dalam menjual SBN. Ia mengklaim BCA menjadi salah satu penjual SBN terbesar. “Kita bantu apakah pembelinya asing atau lokal,” ungkapnya.

Pada forum tersebut, ia juga menyampaikan capaian BCA hingga triwulan ketiga 2024. Dari sisi pendapatan bunga bersih, BCA mencatat pertumbuhan sebesar 9,5 persen secara year on year (yoy) mencapai Rp61,1 triliun pada sembilan bulan pertama tahun 2024. Pendapatan selain bunga naik 13,5 persen yoy menjadi Rp19,0 triliun, ditopang kenaikan pendapatan fee dan komisi sebesar 7,0 persen yoy. Total pendapatan operasional mencapai Rp80,1 triliun, naik 10,4 persen yoy.

Pilihan EditorIMF Sebut Pertumbuhan Ekonomi 5,1 Persen, Bos BCA: Bisa 8 Persen seperti Target Prabowo tapi Ada Syaratnya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bos BCA Anggap Kabinet Gemuk Prabowo Membuat Masing-Masing Menteri Lebih Fokus

6 jam lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani berfoto dengan tiga wakilnya. Instagram/Sri Mulyani
Bos BCA Anggap Kabinet Gemuk Prabowo Membuat Masing-Masing Menteri Lebih Fokus

Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk. atau BCA, Jahja Setiaatmadja, buka sura soal Kabinet Merah Putih Presiden Prabowo Subianto.


Terkini: Perusahaan Tekstil Legendaris Sritex Akhirnya Dinyatakan Pailit, Profil Eks CEO Investree Adrian Gunadi yang Diburu OJK

8 jam lalu

Suasana pabrik tekstil PT Sritex. Sritex.co.id
Terkini: Perusahaan Tekstil Legendaris Sritex Akhirnya Dinyatakan Pailit, Profil Eks CEO Investree Adrian Gunadi yang Diburu OJK

Pengadilan Niaga Kota Semarang memutus pailit PT Sri Rejeki Isman Tbk. atau Sritex. Pengadilan memutus pailit setelah mengabulkan permohonan kreditur


IMF Sebut Pertumbuhan Ekonomi 5,1 Persen, Bos BCA: Bisa 8 Persen seperti Target Prabowo tapi Ada Syaratnya

9 jam lalu

Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja menyampaikan keterangannya seusai membuka acara BCA Expo Jakarta 2019 yang digelar di International Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang, Banten, pada Sabtu, 26 Oktober 2019. TEMPO/Francisca Christy Rosana
IMF Sebut Pertumbuhan Ekonomi 5,1 Persen, Bos BCA: Bisa 8 Persen seperti Target Prabowo tapi Ada Syaratnya

Bos BCA mengatakan, pertumbuhan sebesar 8 persen seperti target Prabowo masih bisa tercapai asalkan daya beli masyarakat ditingkatkan


Bos BCA Blak-blakan soal Sosok Sri Mulyani dan 3 Wamenkeu: Meyakinkan Investor untuk Tidak Sembarang Action

10 jam lalu

CEO BCA Jahja Setiaatmadja di sela kegiatan Leadership Sharing Session 100 Bankir di Hotel J.W. Marriot Mega Kuningan, Jakarta Pusat, 28 November 2017. TEMPO Yohanes Paskalis Pae Dale
Bos BCA Blak-blakan soal Sosok Sri Mulyani dan 3 Wamenkeu: Meyakinkan Investor untuk Tidak Sembarang Action

Direktur Utama BCA berpendapat keputusan Prabowo mempertahankan Sri Mulyani sebagai Menteri Keuangan membuat investor lebih yakin untuk mempertahankan modal di Indonesia.


Bank Danamon Ingatkan Risiko Praktik Gesek Tunai Kartu Kredit: Rawan Pencurian Data

1 hari lalu

Aktivitas di banking hall bank Danamon, di Mega Kuningan, Jakarta ,Kamis (21/07). TEMPO/Dasril Roszandi
Bank Danamon Ingatkan Risiko Praktik Gesek Tunai Kartu Kredit: Rawan Pencurian Data

PT Bank Danamon Indonesia Tbk. mengingatkan agar nasabah menghindari praktik gesek tunai atau gestun yang melanggar hukum.


Terpopuler: Dua Politisi Top Lulus SKSG UI tapi Bahlil Lebih Disorot Dibanding Hasto, Sri Mulyani akan Tambah Kuota Rumah KPR Masyarakat Berpenghasilan Rendah

5 hari lalu

Foto kolase Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto (kiri) dan Ketua Umum Golkar Bahlil Lahadalia (Foto ANTARA dan Instagram@bahlillahadalia)
Terpopuler: Dua Politisi Top Lulus SKSG UI tapi Bahlil Lebih Disorot Dibanding Hasto, Sri Mulyani akan Tambah Kuota Rumah KPR Masyarakat Berpenghasilan Rendah

Dua politisi top sama-sama meraih gelar doktor di Sekolah Kajian Strategic dan Global (SKSG) UI, Bahlil Lahadila dan Hasto Kristiyanto.


BNI Ingatkan Pentingnya Perlindungan Data Pribadi dan Perlindungan Konsumen

7 hari lalu

Anggota Dewan Komisioner OJK Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen Friderica Widyasari Dewi , berbincang dengan Direktur Network and Services BNI Ronny Venir di BNI Banking Cafe Universitas Trisakti Kampus A, Selasa, 15 Oktober 2024. Istimewa
BNI Ingatkan Pentingnya Perlindungan Data Pribadi dan Perlindungan Konsumen

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI proaktif melakukan edukasi kepada masyarakat terkait pentingnya perlindungan data pribadi dan perlind


Minat Investasi Masyarakat Meningkat 35 Persen, BCA Buka Peluang Berinvestasi di Pasar India

12 hari lalu

Direktur PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) Haryanto T. Budiman saat ditemui di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta Pusat pada Kamis, 29 Agustus 2024. Tempo/Annisa Febiola.
Minat Investasi Masyarakat Meningkat 35 Persen, BCA Buka Peluang Berinvestasi di Pasar India

BCA membuka peluang nasabah untuk berinvestasi di pasar India lewat reksadana USD.


Dugaan Korupsi Kredit BNI Jember Senilai Rp125 Miliar, Manajemen: Terungkap Atas Laporan Kami

12 hari lalu

Dugaan Korupsi Kredit BNI Jember Senilai Rp125 Miliar, Manajemen: Terungkap Atas Laporan Kami

BNI mengapresiasi langkah penyidik Kejaksaan Tinggi Jawa Timur menetapkan tiga orang sebagai tersangka dalam dugaan tindak pidana korupsi.


Deflasi Lima Bulan Beruntun, Bagaimana Dampaknya ke Kredit Macet Perbankan?

13 hari lalu

Suasana pusat perbelanjaan di Jakarta, 3 September 2024. Badan Pusat Statistik atau BPS mencatat secara bulanan Indonesia mengalami deflasi 0,03 persen pada Agustus 2024. TEMPO/Tony Hartawan
Deflasi Lima Bulan Beruntun, Bagaimana Dampaknya ke Kredit Macet Perbankan?

Meskipun deflasi terjadi lima beruntun di Indonesia, angka kredit macet atau Non Performing Loan (NPL) di perbankan masih cukup terjaga.