TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia baru saja menambah daftar panjang maskapai penerbangan dengan bergabungnya anak perusahaan Avia Solution, Blue Bird Nordic atau BBN Airlines Indonesia. Maskapai tersebut secara resmi mulai melayani penumpang dengan rute perdana dari Bandar Udara (Bandara) Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang menuju Bandara Internasional Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur sejak Jumat, 27 September 2024.
Ahli Utama Kemenparekraf, Nia Niscaya, berharap adanya maskapai baru bisa menambah suplai dan memberikan alternatif kepada masyarakat.
“Mudah-mudahan ya (bisa membantu menurunkan harga), karena apa pun alternatifnya kalau supply-nya semakin banyak bisa memberikan alternatif,” kata Nia saat ditanya wartawan di Gedung Kemenparekraf, Senin, 30 September 2024 lalu.
Bergabungnya maskapai baru BBN Airlines Indonesia, Nia berharap akan memberikan tambahan pilihan moda transportasi udara bagi masyarakat. Berikut profil perusahaan BBN Airlines yang baru buka di Indonesia.
Profil BBN Airlines
Melansir laman resminya, BBN Airlines Indonesia merupakan anak perusahaan Avia Solutions Group. Perusahaan tersebut juga dikenal sebagai penyedia layanan pesawat, kru, perawatan, dan asuransi atau aircraft, crew, maintenance, and insurance (ACMI). Untuk diketahui, Avia Solutions Group merupakan perusahaan induk ACMI yang didirikan di Lithuania pada 2010 dan berpindah kantor pusat ke Dublin, Irlandia.
BBN Airlines Indonesia didirikan di Jakarta pada Agustus 2022 sebagai badan usaha niaga berjadwal yang secara khusus beroperasi dalam penyewaan ACMI, operasi penerbangan carter, layanan kargo, dan layanan penerbangan terjadwal. Maskapai tersebut mempunyai hub operasional yang berbasis di Bandara Soekarno-Hatta. BBN Airlines Indonesia menyediakan penyewaan ACMI selain itu, juga ada operasi penyewaan pesawat, layanan angkutan udara dengan jadwal reguler dan di luar itu. Tidak hanya mengangkut penumpang BBN Airlines juga menyediakan angkutan kargo. Untuk angkutan kargo lebih dahulu telah dijalankan sejak 2023 lalu.
Saat ini BBN Airlines memiliki enam armada dengan dua unit pesawat Boeing tipe BT37-800 BCF yang secara khusus dioperasikan untuk kargo, serta satu unit B737-400 SF dan tiga unit B737-800 NG untuk layanan penumpang per November 2023. Masing -masing armada yang dikhususkan untuk penumpang memiliki 186-189 kursi sedang armada yang digunakan untuk kargo mengangkut 23.950 kg beban.
BBN Airlines Indonesia yang telah mendapat izin operasional sejak November 2023 tersebut kemudian menerima suntikan dana sebesar US$ 6,2 juta atau sekitar Rp 96,1 miliar (kurs Rp 15.100) dari perusahaan induknya, Avia Solutions Group pada Desember 2023. Suntikan dana yang diterima oleh BBN Airlines tersebut kemudian dikatakan akn digunakan untuk mendukung operasional harian mereka. Kemudian, terbukti pada Maret 2024 lalu perusahaan tersebut lebih memantapkan legalitas operasional dengan memperoleh sertifikat operator penerbangan atau air operator certificate (AOC) 121 untuk penerbangan penumpang berjadwal komersial.
Dengan semakin meningkatnya jadwal operasional BBN Airlines pihaknya kedepannya berharap perusahaan mereka semakin maju dengan menargetkan peningkatan jumlah armada yang beroperasi sebanyak 40 armada pesawat pada akhir 2027.
Bergabungnya maskapai BBN Airlines yang menambah daftar investor asing di Indonesia mendapat tanggapan dan respon dari Indonesia National Air Carriers Association (INACA), Martynas yang menyoroti potensi besar sektor penerbangan di Indonesia. Menurutnya pemerintah juga harus bertanggung jawab untuk terus menjaga daya Tarik dan minat investor di dunia penerbangan di Indonesia terutama melalui program Cape Town Convention.
Kami berharap masuknya pendanaan ini tidak hanya akan menjadi tonggak besar bagi BBN Airlines Indonesia, namun juga akan berkontribusi nyata dalam menggerakkan sektor penerbangan kita. Dengan fokus pada pengembangan bisnis, pelayanan berkualitas serta visi untuk menjadi penyedia layanan yang inovatif, kami siap untuk menjadi mitra terpercaya dan memajukan industri penerbangan di Indonesia,” kata Martynas.
Rute BBN Airlines Indonesia
1. Jakarta-Surabaya
BBN Airlines Indonesia menjadwalkan pesawatnya berangkat dari Jakarta menuju Surabaya pada pukul 17.20 WIB. Adapun tiket pada rute tersebut dibanderol dengan harga Rp1,06 juta per orang pada Kamis Oktober 2024. Harga bisa berubah tergantung hari pemesanan.
Sementara untuk rute Surabaya menuju Jakarta, pesawat akan berangkat di jam 19.35 WIB. BBN Airlines Indonesia membanderol tiketnya dengan harga Rp 1,06 juta di hari ini. Harga juga bisa berubah berdasarkan hari pemesanan.
2. Jakarta - Balikpapan
Bandara Soekarno-Hatta (CGK), Jakarta menuju Bandara Sepinggan (BPN), Balikpapan yang mulai beroperasi sejak 30 September 2024. Rute ini melayani pergi pulang dengan penerbangan sebanyak tujuh kali dalam seminggu.
Adapun harga tiket dari Jakarta menuju Balikpapan Rp1,5 juta pada hari ini. Pesawat setiap hari berangkat pada pukul 10.45 WIB. Sementara untuk Balikpapan menuju Jakarta tiket dijual Rp1,7 juta dan berangkat pada pukul 15.15 WITA. Pada rute ini harga tiket juga variatif setiap harinya.
3. Jakarta-Denpasar
BBN Airlines melayani penerbangan dari Bandara Soekarno-Hatta (CGK), Jakarta menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai (DPS), Denpasar sebanyak tujuh kali per minggu dimulai pada Rabu, 2 Oktober 2024.
BBN Airlines Indonesia menjadwalkan pesawatnya berangkat dari Jakarta menuju Denpasar ini pada pukul 7.10 WIB dengan harga tiket Rp 1,4 juta. Untuk rute sebaliknya, BBN Airlines membanderol tiket seharga Rp1,2 juta yang berangkat pada pukul 11.10 WITA.
TIARA JUWITA | HAMMAM IZZUDDIN I M. RIZKU YUSRIAL
Pilihan Editor: Profil Gediminas Ziemelis, Pemilik BBN Airlines Indonesia yang Mengudara di RI
