TEMPO.CO, Jakarta - Berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Jumat siang, 12 Januari 2024 dimulai dengan General Manager Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunisa mengatakan salah satu sumber pendapatan perusahaan selama tiga bulanan kereta cepat Whoosh adalah penjualan tiket atau farebox.
Kemudian informasi mengenai calon presiden atau Capres nomor urut 1 Anies Baswedan berjanji bakal mengevaluasi tarif jalan tol. Ia akan membedakan tarif jalan tol untuk kegiatan usaha dan pribadi.
Selanjutnya berita tentang Bank Indonesia (BI) mencatat indeks penjualan riil atau IPR per Desember 2023 sebesar 217,9. Angka ini tumbuh 0,1 persen secara tahunan (year on year/yoy). Berikut adalah ringkasan dari ketiga berita tersebut:
1. KCIC Ungkap Sumber Pendapatan Operasional Kereta Cepat Whoosh 2023, Berapa Nilainya?
Manajemen PT Kereta Cepat Indonesia China atau PT KCIC mengungkap sumber pendapatan perusahaan selama tiga bulanan Kereta Cepat Whoosh beroperasi secara komersial. General Manager Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunisa mengatakan salah satu sumber pendapatan adalah penjualan tiket atau farebox.
Sejak beroperasi berbayar pada 17 Oktober 2023 hingga akhir 2023, PT KCIC menjual sebanyak 1.220.000 tiket dengan okupansi rata-rata sekitar 75 persen di hari biasa. Sementara untuk akhir pekan bisa mencapai diatas 80 persen.
“Volume penumpang saat ini masih stabil dengan okupansi di atas 50 persen,” ujar Eva saat dihubungi pada Rabu, 10 Januari 2023.
Baca berita selengkapnya di sini.
2. Janji Tekan Biaya Logistik, Anies Bakal Bedakan Tarif Jalan Tol untuk Kegiatan Usaha dan Pribadi
Calon presiden atau Capres nomor urut 1 Anies Baswedan berjanji bakal mengevaluasi tarif jalan tol. Ia akan membedakan tarif jalan tol untuk kegiatan usaha dan pribadi. Hal ini dilakukan untuk dapat menekan biaya logistik yang selama ini mahal.
"Menurut saya perlu adanya review ulang atas tarif jalan tol, antara kegiatan usaha dengan kegiatan leisure. Yang sekarang terjadi adalah untuk kegiatan private yang non-komersial itu malah mendapatkan biaya lebih kecil dibandingkan yang untuk kegiatan komersial," ujar Anies dalam Acara Dialog Capres bersama Kadin di Djakarta Theatre, Jakarta Pusat pada Kamis, 11 Januari 2024.
Anies menyebut hal itu berakibat pada banyaknya kendaraan yang membawa logistik masuk ke jalan non-tol. Padahal, jalan non-tol tidak dirancang untuk dilewati kendaraan logistik, sehingga berimbas pada rusaknya jalan non-tol. "Apa yang terjadi? Truk enggak lewat jalan tol, truk lewat jalan non-tol, dan non-tol tidak dirancang untuk menopang kendaraan berat seperti itu," ujarnya.
Baca berita selengkapnya di sini.
3. BI Catat Penjualan Eceran Tumbuh Tipis per Desember 2023, Apa Faktor Pendorongnya?
Bank Indonesia (BI) mencatat indeks penjualan riil atau IPR per Desember 2023 sebesar 217,9. Angka ini tumbuh 0,1 persen secara tahunan (year on year/yoy).
Asisten Gubernur BI, Erwin Haryono, mengatakan kinerja penjualan eceran pada Desember 2023 diperkirakan tetap kuat. IPR tersebut didorong oleh meningkatnya pertumbuhan kelompok bahan bakar kendaraan bermotor serta makanan, minuman, dan tembakau.
"Secara bulanan, penjualan eceran juga diprakirakan meningkat, dengan pertumbuhan sebesar 4,8 persen (month to month/mtm)," ujar Erwin dalam keterangan resminya, dikutip Jumat, 12 Januari 2024.
Baca berita selengkapnya di sini.
Pilihan Editor: Strategi KCIC Tingkatkan Pendapatan dan Penumpang Kereta Cepat Whoosh di 2024