TEMPO.CO, Jakarta - Manajemen PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) buka suara mengenai capaian jumlah penumpang Kereta Cepat Jakarta-Bandung alias Whoosh, yang disebut-sebut masih di bawah target.
General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Khairunisa menyebutkan bahwa berdasarkan proyeksi Pusat Pengujian, Pengukuran, Pelatihan, Observasi dan Layanan Rekayasa Universitas Indonesia (Polar UI), PT KCIC menargetkan sekitar 31 ribu penumpang per hari.
“Tapi itu (target) angka penumpang untuk perjalanan 68 KA per hari. Sekarang (untuk Desember) perjalanan baru 40 KA per hari,” ujar Eva ketika dihubungi Tempo, Minggu, 31 Desember 2023. Sementara untuk saat ini, volume penumpang berkisar di antara 16–21 ribu per hari.
Menurutnya, dengan okupansi yang mencapai 70 hingga 80 persen itu sudah merupakan angka yang sangat baik. KCIC pun optimistis perkembangan jumlah penumpang akan terus bertambah ke depan. "Kami optimistislah," tuturnya.
Eva juga mengatakan, capaian 1 juta penumpang itu sudah baik, mengingat Whoosh baru beroperasi selama dua bulan.
Di sisi lain, jumlah penumpang Whoosh juga disebut menurun setelah tarif promonya dinaikkan dari Rp 150 ribu menjadi Rp 200 ribu per 1 Desember 2023. Sumber Tempo yang mengetahui hal itu mengatakan rata-rata volume penumpang harian periode Oktober-November 2023 mencapai 16.674, setelah tarif dinaikkan khususnya pada pekan pertama Desember 2023 menjadi 13.373.
Selanjutnya: Sumber tersebut mengatakan bahwa rata-rata volume....