Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Prosedur Operasi Batu Ginjal Pakai BPJS Kesehatan dan Biayanya

image-gnews
Ilustrasi BPJS Kesehatan. Dok.TEMPO/Aditia Noviansyah
Ilustrasi BPJS Kesehatan. Dok.TEMPO/Aditia Noviansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Batu ginjal yang dikenal dengan istilah nefrolitiasis atau urolitiasis merupakan endapan keras berbahan mineral dan garam yang terbentuk di dalam ginjal. Diet, kelebihan berat badan atau obesitas, dan beberapa kondisi medis tertentu menjadi faktor pemicu terbentuknya batu ginjal. 

Batu ginjal yang terlalu besar dapat menyebabkan terjadinya pendarahan dan infeksi saluran kemih, sehingga diperlukan perawatan intensif. Beberapa prosedur yang mungkin dilakukan untuk mengatasinya, yaitu memecah batu ginjal dengan metode litotripsi gelombang kejut ekstrakorporeal (ESWL) hingga pembedahan atau disebut dengan nefrolitotomi perkutan. 

Adapun operasi batu ginjal termasuk salah satu operasi yang ditanggung Badan Penyelenggara Jaminan Sosial atau BPJS Kesehatan bagi peserta aktif Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS). 

Lantas, bagaimana cara operasi batu ginjal menggunakan BPJS Kesehatan? Simak informasinya berikut ini. 

Prosedur Operasi Batu Ginjal Pakai BPJS Kesehatan

Untuk mendapatkan pelayanan kesehatan penanganan batu ginjal, peserta JKN-KIS harus memastikan bahwa dirinya tidak memiliki tanggungan denda dan rutin membayar iuran setiap bulan. Selanjutnya, pasien harus terlebih dahulu datang ke fasilitas kesehatan (faskes) tingkat pertama (FKTP) sesuai kartu JKN-KIS. 

Kemudian, dokter di FKTP akan menjabarkan kondisi medis pasien. Apabila diperlukan tindakan lebih lanjut, maka dokter akan memberikan surat rujukan untuk ke fasilitas kesehatan rujukan tingkat lanjut (FKRTL). 

Pasien selanjutnya akan memperoleh pelayanan kesehatan sesuai dengan anjuran dokter, baik melakukan prosedur pemecahan batu ginjal melalui metode ESWL maupun pembedahan besar. Pasien juga kemungkinan akan menjalani serangkaian prosedur operasi batu ginjal, mulai dari tahap persiapan hingga pemulihan termasuk rawat inap. 

Penyakit Gangguan Ginjal yang Ditanggung BPJS Kesehatan

Selain operasi batu ginjal, BPJS Kesehatan juga menanggung biaya perawatan pasien dengan gangguan ginjal akut misterius, mulai dari skrining gejala, terapi cuci darah (hemodialisis) rutin, hingga transplantasi ginjal. 

“Kalau peserta BPJS Kesehatan termasuk gagal ginjal untuk anak, kami siap membiayai,” kata Direktur Utama (Dirut) BPJS Kesehatan Ghufron Mukti usai Pertemuan Nasional Fasilitas Kesehatan di Jakarta, Rabu, 19 Oktober 2022, dikutip dari Antara. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ghufron mengatakan, gagal ginjal termasuk penyakit katastropik yang memerlukan perawatan medis cukup lama dan berbiaya tinggi. Selama ini, kata dia, penyakit katastropik seperti gagal ginjal menjadi salah satu komponen yang dapat diklaim peserta JKN-KIS. 

Setidaknya ada tiga layanan kesehatan untuk penyakit ginjal yang ditanggung BPJS Kesehatan, yaitu transplantasi ginjal, hemodialisis, dan perawatan cuci darah melalui perut atau Continuous Ambulatory Peritoneal Dialysis (CAPD). 

Melansir BPJS Kesehatan, jumlah biaya untuk transplantasi ginjal mencapai Rp 378 juta dan sudah mencakup pemeriksaan, observasi, pemberian obat-obatan, hingga pemulihan. Sedangkan biaya untuk terapi cuci darah senilai Rp 92 juta per tahun bila dilakukan dua kali seminggu per pasien. Sementara untuk CAPD sebesar Rp 76 juta per tahun hingga pasien sembuh. 

Ghufron menjelaskan, seluruh anggaran itu sudah termasuk pengobatan gangguan gagal ginjal akut misterius. “Selama dalam pengajuan klaim kepada BPJS Kesehatan melalui prosedur yang benar, kami akan tanggung,” ucapnya. 

Adapun jumlah kasus gagal ginjal akut yang dilaporkan kepada Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sebanyak 206 dari 20 provinsi terhitung hingga 18 Oktober 2022. Dari jumlah tersebut, kata Ghufron, angka kematian pasien yang dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat mencapai 65 persen. 

MELYNDA DWI PUSPITA | ANTARA

Pilihan Editor: Operasi Cabut Gigi Bungsu Ditanggung BPJS Kesehatan, Begini Prosedur dan Biayanya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Program JKN Bisa Layani Pengobatan dengan KTP

2 hari lalu

Program JKN Bisa Layani Pengobatan dengan KTP

Salah satu kemudahan yang diberikan saat ini adalah peserta JKN aktif dapat berobat hanya dengan menunjukan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang tertera di Kartu Tanda Penduduk (KTP).


Aplikasi Mobile JKN Mudahkan Masyarakat Jalani Pengobatan

2 hari lalu

Aplikasi Mobile JKN Mudahkan Masyarakat Jalani Pengobatan

Kehadiran aplikasi Mobile JKN kemudahan layanan kesehatan bagi peserta JKN


Konsep Dana Pensiun dalam P2SK Rugikan Kaum Buruh

3 hari lalu

Konsep Dana Pensiun dalam P2SK Rugikan Kaum Buruh

Koordinator Advokasi BPJS Watch, Timboel Siregar menilai, UU No. 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK), merugikan kaum buruh.


Kilas Balik Operasi Batu Ginjal Sebesar Kepala di Indonesia, Kasus Langka namun Tak Masuk Rekor Dunia

3 hari lalu

Batu ginjal.
Kilas Balik Operasi Batu Ginjal Sebesar Kepala di Indonesia, Kasus Langka namun Tak Masuk Rekor Dunia

Di Indonesia pernah ditemukan kasus batu ginjal langka. Ukurannya sebesar kepala manusia.


Parto Patrio Operasi Batu Ginjal, Kenali Gejala dan Penyebab Batu Ginjal

4 hari lalu

Parto Patrio  di Trans TV, Jakarta, 13 November 2002. [TEMPO/ Rendra].
Parto Patrio Operasi Batu Ginjal, Kenali Gejala dan Penyebab Batu Ginjal

Komedian Parto Patrio sedang menjalani pemulihan usai operasi batu ginjal. Lantas, apa yang menyebabkan dan tanda-tanda dari penyakit ini?


Di Washington DC, Sri Mulyani Beberkan soal Bonus Demografi Muda hingga Reformasi Kesehatan

11 hari lalu

Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati memberikan pemaparan pada sebuah panel bertajuk
Di Washington DC, Sri Mulyani Beberkan soal Bonus Demografi Muda hingga Reformasi Kesehatan

Sri Mulyani menekankan pentingnya peningkatan kualitas SDM, baik pada bidang pendidikan maupun kesehatan sebagai fondasi pertumbuhan ekonomi nasional.


Hari Kesehatan Sedunia, 269 Juta Penduduk Indonesia Telah Ikut Program JKN

25 hari lalu

Suku Baduy, JKN Mempermudah Menjangkau Akses Kesehatan
Hari Kesehatan Sedunia, 269 Juta Penduduk Indonesia Telah Ikut Program JKN

Program JKN disebut telah mencegah 1,6 juta orang miskin dari kemiskinan yang lebih parah akibat pengeluaran biaya kesehatan rumah tangga.


BPJS Kesehatan Sediakan Posko Pemeriksaan Kesehatan Gratis

27 hari lalu

BPJS Kesehatan Sediakan Posko Pemeriksaan Kesehatan Gratis

BPJS Kesehatan kembali menghadirkan layanan pemeriksaan kesehatan gratis.


4 Jenis Kecelakaan yang Tak Dijamin BPJS Kesehatan, Bagaimana Prosedur Klaimnya?

30 hari lalu

Petugas melayani peserta BPJS Kesehatan di kantor cabang Proklamasi, Jakarta.
4 Jenis Kecelakaan yang Tak Dijamin BPJS Kesehatan, Bagaimana Prosedur Klaimnya?

Begini syarat dan ketentuan jika korban kecelakaan dapat ditanggung BPJS.


Pendaftaran Taruna Akmil TNI Buka Sampai 20 April 2024, Berikut 19 Syarat yang Harus Dipenuhi

31 hari lalu

Taruna melompat ke dalam laut saat latihan praktek (Lattek) Sea Survival di Makoarmatim, Surabaya, Jawa Timur, 20 Oktober 2015. Pada tahun pertama, pendidikan dimulai dari pendidikan integratif di Resimen Chandradimuka Akademi TNI antara Taruna Akmil, AAL dan AAU selama satu tahun, yang meliputi pendidikan dasar kemiliteran, pendidikan jiwa kemiliteran dan pendidikan dasar kematraan. ANTARA/M Risyal Hidayat
Pendaftaran Taruna Akmil TNI Buka Sampai 20 April 2024, Berikut 19 Syarat yang Harus Dipenuhi

Rekrutmen terbuka pendaftaran Taruna Akmil diadakan TNI hingga 20 April 2024. Apa saja syarat yang harus dipenuhi dan daftar ulangnya.