TEMPO.CO, Tangerang - PT AirAsia Indonesia Tbk telah menyiapkan sejumlah langkah ekspansi pada tahun 2024 mendatang.
Maskapai penerbangan AirAsia Indonesia ini telah menetapkan tujuan ambisius untuk tahun depan. Hal ini seiring dengan pencapaian kinerja positif keuangan perseroan pada kuartal ketiga tahun 2023 yang perlahan mulai pulih dari dampak pandemi.
Direktur Utama AirAsia Indonesia, Veranita Yosephine Sinaga mengatakan, pada 2024 maskapai berencana mengoperasikan 32 pesawat dan meluncur rute baru internasional. "Maskapai berkomitmen untuk memaksimalkan pendapatan dan memperkuat hub utamanya di Jakarta dan Denpasar," ucapnya.
Dia menyebutkan, enam rute penerbangan itu meliputi ke Brunei Darussalam, Maldiv, Cina, India, Hong Kong dan Filipina. AirAsia juga mencatat dari segi statistik operasional, telah terjadi peningkatan signifikan sepanjang 2023 ini.
Menurut Veranita, dengan penambahan pesawat yang beroperasi dari 16 menjadi 23 pesawat, kapasitas meningkat hingga 95 persen, dan jumlah penumpang naik hingga 4,5 juta per September 2023.
Dalam upaya meningkatkan pelayanan kepada penumpang, maskapai juga berhasil mengoperasikan 35 rute penerbangan, terdiri dari 14 rute domestik dan 21 rute internasional, dengan total frekuensi mencapai 400 penerbangan setiap minggu.
Pada 2023 ini, AirAsia Indonesia juga telah membuka rute penerbangan langsung Jakarta menuju Kuching yang bekerjasama dengan Kementerian Transportasi Sarawak, Badan Pariwisata serta membuka rute-rute baru, baik domestik maupun internasional, yang telah mendukung ekspansi perusahaan.
Pilihan Editor: Pendapatan AirAsia per Kuartal III - 2023 Melonjak hingga 97 Persen menjadi Rp 4,9 Triliun
