TEMPO.CO, Jakarta - Tim analis PT Samuel Sekuritas Indonesia melaporkan bahwa indeks harga saham gabungan atau IHSG sempat jatuh di sesi pertama hari ini, Jumat, 20 Oktober 2023. Namun, indeks berhasil bangkit dan menembus zona hijau di sesi pertama menutup sesi di level 6.854,3 atau naik 0,11 persen.
Per akhir sesi pertama perdagangan hari ini, sebanyak 211 saham menguat, sementara 346 melemah, dan 226 stagnan, dengan nilai transaksi mencapai Rp 5,1 triliun. "Frekuensi trading sebanyak 754.417 kali dan volume trading sebanyak 121,5 juta lot," ujar analisis Samuel Sekuritas, Jumat.
Saham emiten logistik Grahaprima Suksesmandiri (GTRA) menjadi saham yang paling aktif diperdagangkan di sesi pertama hari ini, dengan frekuensi transaksi mencapai 35.426 kali. Kemudian disusul BGTG (28.480) dan TRIS (27.893).
Dari segi volume, saham emiten teknologi GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) menjadi saham yang paling banyak diperdagangkan di sesi pertama hari ini, dengan volume mencapai 35,4 juta lot. "Disusul MARI (6,1 juta) dan CASA (3,8 juta)," tulis Samuel Sekuritas.
Adapun indeks sektor kesehatan (IDXHEALTH) menjadi indeks sektoral yang naik paling tinggi di sesi pertama hari ini atau naik 0,19 persen. Posisi kedua diisi oleh indeks sektor keuangan (IDXFINANCE) atau naik 0,16 persen.
Sementara itu, indeks sektor teknologi (IDXTECHNO) menjadi indeks sektoral yang turun paling dalam di sesi pertama hari ini (turun 1,57 persen). Disusul indeks sektor transportasi (IDXTRANS) atau turun 1,03 persen dan indeks sektor properti (IDXPROPERT) atau turun 0,60 persen.
Lima besar top gainer sesi pertama hari ini adalah:
-JARR (+20,9 persen ke Rp208 per saham)
-BKDP (+18 persen ke Rp59 per saham)
-CITY (+16,6 persen ke Rp98 per saham)
-NICL (+16,1 persen ke Rp274 per saham)
-PCAR (+14,4 persen ke Rp103 per saham)
Sementara itu, lima besar top loser sesi pertama hari ini adalah:
-GLVA (-24,8 persen ke Rp492 per saham)
-ASPI (-24,5 persen ke Rp276 per saham)
-SWAT (-15,6 persen ke Rp54 per saham)
-MPXL (-13.9 persen ke Rp222 per saham)
-TAYS (-10,3 persen ke Rp121 per saham)
Pilihan editor: IHSG Rontok Kembali ke 6.800, Saham Erick Thohir Melonjak di Tengah Isu Cawapres
Disclaimer: Berita ini merupakan hasil kerja sama dengan PT Samuel Sekuritas Indonesia. Berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan pembaca