TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi, menyebutkan pihaknya akan melakukan evaluasi tarif normal Kereta Cepat Jakarta-Bandung pada akhir November mendatang.
“Sebenarnya begini, kereta cepat itu kayak keretanya PT KAI, sebagian yang komersial. Tarif itu, kan kita bisa pakai dynamic pricing,” tuturnya ketika ditemui di Stasiun KCIC Halim, Jakarta, Selasa, 17 Oktober 2023.
Ia lalu mencontohkan penerapan tarif pesawat saat ini. Nantinya, harga tiket KCJB juga akan ditentukan berdasarkan kondisi dan situasi. “Kapan naik, kapan turun, tergantung strategi perusahaan, kan. Waktu off peak season, kita turunin. Waktu holiday season atau weekend, kita naikin. Biasa kan sebenarnya, begitu sih sebenarnya,” kata Dwiyana.
Lebih lanjut, ia juga menyerahkan soal penilaian harga tiket tersebut apakah mahal atau murah ke masyarakat. “Mahal nggak Rp 600 ribu? Sebenarnya kalau menurut saya, soal tarif itu persepsi, sih,” katanya. Tarif Rp 600 ribu, menurut Dwiyana, tak akan dipermasalahkan bila memang menargetkan segmen kelas atas seperti bos-bos besar.
Dwijayana juga memastikan penerapan tarif dinamis bakal dilakukan karena Kereta Cepet Whoosh merupakan kereta komersial. Meski begitu, Dwiyana memastikan tetap ada batas tarif untuk KA Cepat Whoosh. “Pasti kita punya dong. Batasan atas untuk ke BOD dan BOC, serta ke pemegang saham,” ujarnya.
Ia memastikan bahwa pihaknya sudah memiliki rencana penerapan tarif normal Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) alias Kereta Cepat Whoosh. “Harapannya (tarif normal KCJB) berapa, sih? Kalau rencana, ya sudah (ada), dong. Sudah,” ujar Dwiyana
Dalam kesempatan itu, ia juga tidak membantah soal kabar tiket KCJB yang terbagi menjadi tiga kelas pelayanan seperti yang beredar di sejumlah media sosial dan aplikasi pesan WhatsApp. Harga tiket kereta Whoosh disebut-sebut meliputi first class Rp 600 ribu, business class Rp 450 ribu, dan premium economy class Rp 300 ribu.
Gambar tangkapan layar dari tarif Kereta Cepat Whoosh itu memperlihatkan jadwal rute keberangkatan dari Stasiun Halim ke Stasiun Tegalluar. Tertulis juga waktu keberangkatan pada pukul 15.35 WIB dan tiba 16.21 WIB. Namun, tarif tersebut belum berlaku, karena sebagai operator, KCIC saat ini memberlakukan tarif promo Rp 150 ribu untuk kelas ekonomi premium hingga akhir November 2023.
DEFARA DHANYA PARAMITHA | MOH. KHORY ALFARIZI
Pilihan Editor: Bos KCIC Bantah Penurunan Harga Tiket Kereta Cepat Whoosh karena Tak Laku: 8.000 Tiket Terjual Sebelumnya
