TEMPO.CO, Jakarta - Ekonom dari Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Andry Satrio Nugroho menjelaskan soal dampak ekonomi dari gelaran Moto Grand Pix atau MotoGP 2023 Mandalika di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB). Ajang balap motor kelas dunia itu akan diselenggarakan pada 13-15 Oktober 2023.
Soal capaian dari gelaran MotoGP, Andry mengungkapkan data tahun lalu di mana dari penjualan tiket saja sekitar Rp 640 miliat dengan asumsi 100 ribu orang penonton Sedangkan untuk dampak ekonomi tahun lalu juga diperkiarakan kurang lebih Rp 4,5 triliun.
“Mungkin, menurut saya, pemerintah juga menargetkan hal yang sama atau bahkan lebih dari Rp 4,5 triliun,” ujar dia melalui pesan suara pada Jumat, 6 Oktober 2023.
Di tahun ini, Andry melihat bahwa total tiket yang dijual sudah sampai 71 ribu, artinya sudah ada 65 persen yang menonton. Namun, dia berharap perputaran uangnya tidak hanya terjadi di satu acara saja di Mandalika ini.
Karena, menurut dia, tentunya efek yang diharapkan dengan hadirnya MotoGP ini, daerah Mandalika itu bisa berkembang. “Tapi kan sampai hari ini perkembangannya belum cukup pesat,” tutur Andry.
Selanjutnya: Soal target dari gelaran MotoGP Mandalika....