TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan Tito Karnavian adalah satu-satunya Menteri Dalam Negeri atau Mendagri yang mengurusi inflasi. "Dan Pak Mendagri itu among maybe the only (di antara mungkin satu-satunya) Mendagri yang urus inflasi segala itu, tahu tentang harga cabai, WA (WhatsApp)-nya dengan saya tentang naiknya harga beras," ujar Sri Mulyani dalam acara Seminar Internasional Desentralisasi Fiskal di kantornya, Jakarta pada Selasa, 3 Oktober 2023.
Sebagai informasi, Mendagri Tito Karnavian mengadakan rapat koordinasi pengendalian inflasi setiap minggunya. Rapat ini diikuti oleh seluruh kepala daerah.
Sri Mulyani pun mengapresiasi atensi Tito mengurusi hal-hal yang sangat dasar, seperti dilema desentralisasi atau menemukan keseimbangan yang tepat antara pemerintah pusat dan daerah. Sri Mulyani mencontohkan masalah transportasi dimana antarkota, antar kabupaten, maupun antar provinsi makin berhubungan karena infrastruktur sudah dibangun.
Dengan mobilitas masyarakat, menurut Sri Mulyani, orang tidak lagi bilang asalnya berdasarkan KTP. Jika orang-orang disekat-sekat oleh Pemdanya, lanjut dia, ini akan menjadi transaction cost yang sangat besar. Selain itu juga menimbulkan persoalan, tak hanya beban pada masyarakat, tapi pada performa ekonomi.
"Lama-lama kita akan lihat antara daerah-daerah harus kerja sama," beber Sri Mulyani.
Dia melanjutkan, di sisi lain undang-undang desentralisasi fiskal baru diperbarui dengan Undang-Undang Hubungan Keuangan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah atau UU HKPD. Menurut dia, ini menggambarkan pemerintah terus belajar dan berimprovisasi.
"Ini adalah satu mata uang, satu sisi gambarnya Pak Tito, satu sisi gambarnya saya. Jadi kalau Pak Tito bilang 'Bu Menkeu hebat', itu sebenarnya Pak Tito juga hebat," tutur Bendahara Umum Negara itu. "Karena itu adalah the same coin (koin yang sama) yang ada dua sisinya, pemerintahan dan fiskal itu adalah satu dan kita seiring."
Pilihan Editor: Dugaan Korupsi Impor Gula, Kejagung Geledah Kantor Kemendag
