TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menjelaskan pihaknya telah menerbitkan izin operasi sarana perkeretaapian umum untuk Kereta Cepat Jakarta-Bandung alias Whoosh. Izin operasi itu tercantum pada Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 114 Tahun 2023 tentang Izin Operasi Sarana Perkeretaapian Umum PT Kereta Cepat Indonesia China atau PT KCIC.
Tak hanya itu, Kemenhub juga memberikan dukungan lain untuk operasional sepur kilat itu. Yakni menyiapkan angkutan lanjutan atau pengumpang (feeder) untuk penumpang dari dan menuju stasiun Kereta Cepat Whoosh.
“Angkutan feeder ini telah kami siapkan bersama dengan para stakeholder terkait. Sehingga dapat memudahkan masyarakat untuk mengakses kereta cepat dari dan menuju pusat-pusat kegiatan dan ekonomi,” ujar Budi Karya lewat keterangan tertulis dikutip Selasa, 3 Oktober 2023.
Beberapa angkutan feeder yang tersedia disebutkan mulai dari Stasiun Halim. Di mana tersedia akses Jalan DI Panjaitan dengan sejumlah moda transportasi yang akan semakin mudah untuk mencapai kawasan stasiun. Saat ini rute baru ada Transjakarta menuju Stasiun Halim dengan relasi Cawang - Jalan Mayjen Sutoyo - Jalan DI Panjaitan - Stasiun Halim.
Adapun jam operasional bus Transjakarta dimulai pada pukul 06.00 WIB hingga 16.00 WIB. Selain itu ada juga jembatan penghubung dari Stasiun Kereta Cepat Halim ke Stasiun LRT Halim sebagai bagian dari integrasi antar moda.
Sementara di Stasiun Padalarang Kereta Cepat Whoosh telah terintegrasi dengan Kereta Api Feeder yang menghubungkan Stasiun Padalarang dengan Stasiun Bandung. Pengaturan waktu perpindahan penumpang juga telah disesuaikan antara jadwal Kereta Cepat Whoosh dengan Kereta Api Feeder.
Untuk Stasiun Tegalluar integrasi antarmodanya diwujudkan melalui kehadiran Bus Damri dan shuttle bus summarecon yang dapat dimanfaatkan. Kemudahan akses menuju Stasiun Tegalluar juga diakomodir dengan keberadaan Jembatan Cibiru yang telah selesai dibuat dan dioperasikan untuk dapat dilalui kendaraan.
PT KCIC juga bekerja sama dengan Jasa Marga untuk mempermudah masyarakat menuju stasiun dengan pembukaan pintu tol di kilometer (KM) 149 yang telah beroperasi. Serta program pembukaan pintu tol di KM 151 yang saat ini masih dalam proses pengerjaan.
Sepur kilat itu diresmikan oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi pada Senin, 2 Oktober 2023. Dalam sambutannya, Jokowi mengungkapkan makna akronim Whoosh yang terinspirasi dari suara yang melesat dari kereta berkecepatan tinggi ini.
“Dan singkatan dari Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Hebat," kata Jokowi dalam sambutannya, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden pada Senin, 2 Oktober 2023. Kepala negara menekankan, W-H-O-O-S-H tersebut dibaca 'Wus'.
Pilihan Editor: Kereta Cepat Whoosh Diresmikan, Erick Thohir: Jakarta-Bandung Jadi Terasa Dekat