PT Kereta Api Indonesia (Persero) berinovasi memberi pelayanan kepada pelanggan dengan mengembangkan aplikasi pemesanan tiket "Access by KAI". Aplikasi ini, revamp atau peningkatan dari aplikasi sebelumnya "KAI Access". Perubahan berdasarkan masukan dari para pelanggan di Playstore, App Store, Contact Center CC121, survei kepuasan pelanggan serta konsultan KAI.
"Di samping peningkatan fitur yang sudah ada, KAI juga mengembangkan fitur layanan baru yang membantu memenuhi kebutuhan pengguna yaitu trip planner, reservasi hotel, live tracking dan loyalty poin," kata Anwar Solikhin.
Melalui upgrade aplikasi tersebut, pelanggan yang memesan makanan dan minuman melalui menu Railfood sudah dapat menggunakan pembayaran KAI Pay, serta dapat melakukan pemesanan tiket kereta bersamaan.
Access ditujukan sebagai aplikasi andalan masyarakat untuk berbagai kebutuhan di luar transportasi. Saat ini, masyarakat dapat memanfaatkan layanan PPOB (payment point online bank) seperti pembelian pulsa, paket data dan token listrik.
Sampai Juni 2023, jumlah pengguna sebanyak 12.419.711 register user dengan jumlah active user 6.101.343 (termasuk member premium).
"Kami memberi benefit member premium yaitu setiap transaksi pemesanan tiket jarak jauh komersial mendapat Railpoint yang dapat ditukar dengan tiket kereta komersial dengan syarat dan ketentuan yang berlaku," ucap Anwar.
KAI mencatat, sepanjang Januari-Juni 2023, pemesanan tiket didominasi melalui KAI Access. Total transaksi pemesanan sebanyak 9.179.669 (61,77 persen), mitra B2B sebanyak 4.027.330 (27,10 persen), loket sebanyak 1.259.344 (8,47 persen), website KAI sebanyak 373.980 (2,52 persen), vending machine sebanyak 14.439 (0,10 persen) dan Contact Center 121 sebanyak 6.234 (0,04 persen).
Fitur lain yang juga ditingkatkan untuk memberi kemudahan pengguna sebagai bentuk adaptasi atas perkembangan zaman dan teknologi saat ini, seperti pemesanan tiket commuterline, KA Bandara, LRT Jabodebek, single sign on, pendaftaran Face Recognition Boarding Gate, transfer tiket dan produk layanan terbaru lainnya.
“Kami berharap dengan Access, semakin meningkatkan minat masyarakat terutama generasi milenial dan generasi Z menggunakan layanan transportasi massal kereta api yang aman, nyaman, sehat dan tepat waktu,” kata Anwar.
Pilihan Editor: 8 Tips Traveling dengan Kereta Api Sendirian dan Berkelompok