Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Warga Jabodetabek Wajib Tahu 7 Perbedaan LRT Jakarta dan MRT

Reporter

Editor

Laili Ira

image-gnews
Seorang pekerja sedang berdiri di ujung jembatan yang akan menjadi titik pertemuan dengan Stasiun LRT Jabodebek Dukuh Atas (Serambi Temu Dukuh Atas). Foto: PT MRT Jakarta (Perseroda)/Irwan Citrajaya.
Seorang pekerja sedang berdiri di ujung jembatan yang akan menjadi titik pertemuan dengan Stasiun LRT Jabodebek Dukuh Atas (Serambi Temu Dukuh Atas). Foto: PT MRT Jakarta (Perseroda)/Irwan Citrajaya.
Iklan

TEMPO.CO, JakartaPresiden Joko Widodo memastikan bakal meresmikan Light Rail Transit atau LRT Jabodebek pada 26 Agustus 2023 mendatang. 

Hadirnya LRT Jabodebek tentu semakin menambah variasi moda transportasi publik di Jakarta. Sebelumnya, Jakarta telah memiliki moda transportasi sejenis yang dikenal dengan nama LRT Jakarta.

Selain LRT, Jakarta juga memiliki moda transportasi serupa yang bernama MRT atau Mass Rapid Transit. 

Sejak awal beroperasi, baik LRT maupun MRT keduanya sama-sama telah menjadi transportasi publik andalan masyarakat. MRT dan LRT dibangun dengan tujuan untuk mengangkut banyak orang dengan ruang jangkau dalam kota atau lintas kota dengan jarak dekat.

Kendati demikian, terdapat perbedaan antara LRT dan MRT. Lantas, apa perbedaan LRT dan MRT? Berikut informasi mengenai perbedaannya mulai dari kecepatan hingga kapasitas penumpang.

Perbedaan LRT dan MRT

1. Kapasitas Penumpang

Perbedaan pertama dari LRT dan MRT adalah dari segi kapasitas penumpang. Berdasarkan daya angkutnya, MRT memiliki kapasitas yang lebih besar daripada LRT. 

MRT mampu mengangkut penumpang hingga 1.950 penumpang. Sedangkan, LRT hanya mampu membawa 600 penumpang di dalamnya.

2. Jumlah Gerbong

Dari segi gerbong, LRT memiliki gerbong yang lebih sedikit dibandingkan dengan MRT. LRT umumnya terdiri dari 2 hingga 4 gerbong. Sedangkan MRT memiliki gerbong yang lebih panjang yakni terdiri dari 6 gerbong. 

Walaupun lebih kecil, keunggulan LRT ada pada kemampuannya mengangkut penumpang yang dihitung berdasarkan frekuensi perjalanannya dalam sehari. Frekuensi perjalanan tersebut tergantung pada jarak antar rangkaian kereta atau yang biasa dikenal dengan istilah “headway”.

3. Kecepatan

Perbedaan LRT dan MRT selanjutnya ada pada kecepatan. MRT biasanya beroperasi dengan kecepatan yang lebih tinggi. Sedangkan LRT memiliki kecepatan yang lebih rendah. 

LRT sendiri  mampu berjalan dengan kecepatan sekitar 90 km/jam. Sementara, MRT memiliki kecepatan hingga 110 km/jam.

4. Lintasan

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

MRT dapat beroperasi di lintasan layang (elevated track), lintasan tanah (at-grade track), maupun lintasan bawah tanah (underground track). 

Lintasan MRT bawah tanah biasanya dibangun untuk menghindari bangunan atau jalan yang sudah ada. Sedangkan LRT umumnya lebih sering beroperasi di lintasan layang.

5. Sumber Daya Listrik

Pada dasarnya, MRT dan LRT tidak menggunakan lokomotif serta memanfaatkan listrik sebagai tenaga penggerak.  

Dari sisi sumber daya listrik, sumber daya MRT berasal dari listrik di atas kereta atau biasa disebut Listrik Aliran Atas (LAA). Di sisi lain, LRT Jabodebek mengambil listrik dari bawah atau (Listrik Aliran Bawah).

6. Rel

Dari sisi rel, MRT memiliki sistem transportasi kereta yang berjalan pada sepasang rel sebagai elemen penggeraknya. 

Di sisi lain, LRT menggunakan Listrik Aliran Bawah (LAB). LRT memiliki rel ketiga yang mengandung aliran listrik atau yang sering dikenal sebagai Third Rail.

7.      Rute

Perbedaan LRT dan MRT yang terakhir ada pada rutenya. Seperti diketahui, LRT dibangun tidak hanya untuk beroperasi di wilayah Jakarta saja tapi juga menghubungkan Bogor, Depok hingga Bekasi. 

Sementara itu, MRT memiliki rute yang lebih pendek. Saat ini, MRT memiliki rute dari Lebak Bulus hingga Bundaran HI.

Ananda Bintang Purwaramdhona | Moh. Khory Alfarizi | Rizky Dewi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tergusur Proyek, Pembangunan Masjid Baru di Cakung Kini Mangkrak

7 jam lalu

Tampak pembangunan Masjid Al Barkah di Jalan Raya Bekasi KM 23, RT 01 RW 02, Kelurahan Cakung Timur, Cakung, Jakarta Timur, mangkrak, Jumat, 3 Mei 2024. Masjid ini dibangun dengan biaya Rp sebesar 9,75 miliar. TEMPO/Ihsan Reliubun
Tergusur Proyek, Pembangunan Masjid Baru di Cakung Kini Mangkrak

Uang pembangunan Masjid Al Barkah di Cakung Jakarta Timur diduga dibawa kabur kontraktor sebesar Rp 9,75 miliar.


MRT Bakal Perbarui Mesin Pembaca Kartu

1 hari lalu

Sejumlah awak media menaiki rangkaian kereta MRT saat uji coba Kartu pintar JakLingko dan Aplikasi Super untuk integrasi transportasi di Stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta, Senin, 4 Oktober 2021. PT JakLingko tengah melakukan uji coba penggunaan kartu dan aplikasi terhadap empat moda transportasi, yakni MRT Jakarta, LRT Jakarta, TransJakarta dan KAI Commuter. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
MRT Bakal Perbarui Mesin Pembaca Kartu

PT MRT Jakarta (Perseroda) berencana memperbarui mesin pembaca kartunya dalam waktu dekat.


Pengangkatan Girder Pertama Proyek Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B

6 hari lalu

Pengangkatan Girder Pertama Proyek Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B

Light Rail Transit (LRT) Jakarta Fase 1B sebagai salah satu solusi untuk mengatasi masalah transportasi yang kronis di ibu kota.


Menhub Budi Karya Tawarkan Investasi Pembangunan TOD MRT Jakarta ke Jepang

8 hari lalu

Warga berjalan di kawasan integrasi terpadu Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, Selasa, 11 Januari 2022. Penataan kawasan yang mencakup revitalisasi halte Transjakarta, pembuatan taman, dan peletakan papan petunjuk jalan atau 'wayfinding signage' itu untuk mewujudkan Stasiun Manggarai sebagai stasiun sentral yang nantinya diintegrasikan sebagai kawasan Transit Oriented Development (TOD) agar pergerakan masyarakat lebih efektif dan efisien. TEMPO/Muhammad Hidayat
Menhub Budi Karya Tawarkan Investasi Pembangunan TOD MRT Jakarta ke Jepang

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menawarkan investasi pembangunan Transit Oriented Development atau TOD di sepanjang jalur MRT Jakarta.


Menhub Targetkan Groundbreaking Proyek MRT Jakarta pada Agustus 2024

9 hari lalu

Ilustrasi kereta MRT (Mass Rapid Transit) di Jakarta, Indonesia.
Menhub Targetkan Groundbreaking Proyek MRT Jakarta pada Agustus 2024

Menhub Budi mengatakan bahwa proyek MRT Jakarta hingga saat ini berjalan sesuai rencana.


Wacana MRT di Tangsel, Benyamin Angkat Tangan Jika Gunakan Anggaran Pemda

12 hari lalu

Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie memantau TPS terdampak banjir di Kompleks  Maharta, Pondok Aren, Rabu 14 Februari 2024. Tempo/Muhammad Iqbal
Wacana MRT di Tangsel, Benyamin Angkat Tangan Jika Gunakan Anggaran Pemda

Wacana pembangunan MRT kembali mencuat setelah sebelumnya proyek tersebut merupakan usulan dari Pemkot Tangsel pada beberapa tahun lalu.


MRT Bundaran HI - Kota Capai 33 Persen, Menhub Apresiasi Kerjasama Indonesia - Jepang

16 hari lalu

Proyek MRT Jakarta fase 2A CP202 di Jalan Hayam Wuruk, Taman Sari, Jakarta, Jumat, 23 Februari 2024. Direktur Utama PT MRT Jakarta Tuhiyat menjelaskan, pembangunan CP 202 (Harmoni-Mangga Besar) lebih rendah progresnya dibandingkan proyek CP201 (Bundaran HI-Harmoni) dan CP203 (Mangga Besar-Kota). TEMPO/Subekti.
MRT Bundaran HI - Kota Capai 33 Persen, Menhub Apresiasi Kerjasama Indonesia - Jepang

Proyek MRT senilai Rp 4,2 triliun itu sudah mencapai 33 persen hingga Maret 2024. Sebagian besar pendanaan proyek berasal dari pinjaman Jepang.


Cek Jadwal LRT Jakarta dan Jabodebek Saat Libur Lebaran

23 hari lalu

Kereta LRT Jabodebek mendekati Stasiun Setiabudi, Jakarta, Indonesia pada Jumat (5 Januari 2024). ANTARA FOTO/Rizka Khaerunnisa/sgd/aww.
Cek Jadwal LRT Jakarta dan Jabodebek Saat Libur Lebaran

LRT Jabodebek mengalami penyesuaian jadwal khusus untuk libur lebaran, sedangkan LRT Jakarta tetap beroperasi seperti biasa.


Heru Budi Ajak Penyandang Disabilitas Ngabuburit Naik MRT

39 hari lalu

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono usai meninjau Instalasi Jaringan Distribusi Air PAM di Kelurahan Kebon Kosong di Jl. Kemayoran Gempol RW.04 Kel. Kebon Kosong, Selasa, 24 November 2023. Tempo/Mutia Yuantisya
Heru Budi Ajak Penyandang Disabilitas Ngabuburit Naik MRT

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Purnomo mengajak penyandang disabilitas ngabuburit naik Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta


Berbuka Puasa di MRT dan Transjakarta, Begini Aturannya Selama Ramadan

50 hari lalu

Seorang penumpang tidak menggunakan masker saat di dalam kereta MRT di Jakarta, Senin, 12 Juni 2023. Pengguna Mass Rapid Transit atau MRT kini diperbolehkan untuk tidak menggunakan masker. Hal itu diatur dalam Surat Edaran Dinas Perhubungan Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta Nomor 26/SE/2023. TEMPO/Tony Hartawan
Berbuka Puasa di MRT dan Transjakarta, Begini Aturannya Selama Ramadan

MRT dan Transjakarta keluarkan aturan selama Ramadan bagi masyarakat yang berbuka puasa saat berada dalam moda transportasi ini.