TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyebut tidak ada polarisasi dalam kontestasi politik pada Pemilu 2024. Sebab, permasalahan ekonomi menjadi isu utama yang solusinya mesti dicari bersama.
"Ada target pertumbuhan ekonomi sebesar 5 hingga 6 persen yang harus kita lampaui, sehingga di 2045 predikat Indonesia sebagai negara maju bisa tercapai," kata Sandiaga dalam ungahannya melalui Twitter resmi @sandiuno pada Sabtu malam, 8 Juli 2023.
Oleh karena itu, menurutnya tidak ada ruang bagi masyarakat untuk terpecah belah menyikapi isu politik 2024. "Justru kita harus bersatu dalam visi dan misi yang sama, yaitu membangkitkan perekonomian dan menciptakan lapangan kerja baru demi Indonesia maju," kata eks Wakil Gubernur DKI Jakarta ini.
Seperti diketahui, Sandiaga resmi bergabung bersama Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Menjelang pesta demokrasi tahun depan, nama Sandiaga santer disebut sebagai bakal calon wakil presiden untuk mendampingi Ganjar Pranowo.
Bahkan, Sandiaga sudah buka suara soal potensinya bersaing dengan Prabowo Subianto yang pada Pilpres 2019 lalu menjadi pasangannya. Sandiaga menganggap siapa pun lawannua jika maju dalam pilpres, maka menjadi mitra daam berdemokrasi.
Selanjutnya: "Bermitra dalam berdemokarasi ini jangan dilihat...."