TEMPO.CO, Jakarta - Kereta Light Rail Transit alias LRT Jabodebek yang akan menghubungkan rute-rute Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi ini akan diuji coba pada 12 Juli 2023 mendatang.
Rencananya kereta ini akan mengopreasikan 31 rangkaian yang di setiap rangkaiannya terdiri dari 6 kereta. LRT ini akan mulai beroperasi pukul 5 pagi sampai 23.27 malam dengan rata-rata melayani 434 perjalanan setiap harinya.
LRT ini akan memiliki enam stasiun, yakni:
- Stasiun Pegangsaan Dua Depo Kelapa Gading
- Stasiun Boulevard Utara
- Stasiun Boulevard Selatan
- Stasiun Pulomas
- Stasiun Equestrian
- Stasiun Velodrome
Dari enam stasiun tersebut, LRT Jabodebek memiliki 18 titik pemberhentian dengan total panjang lintasan. Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, menyebut LRT Jabodebek memiliki kecepatan tinggi. Rute Jakarta-Jatimulya diperkirakan hanya akan menempuh 43 menit.
Mengutip akun instagram resmi LRT Jabodebek @lrt_jabodebek, berikut rute-rute LRT Jabodebek.
Dukuh Atas - Setiabudi - Rasuna Said - Kuningan - Pancoran - Cikoko - Ciliwung - Cawang. Dari stasiun Cawang, terdapat dua lintasan, yakni Lintas Cibubur dan Lintas Bekasi.
Lintas Cibubur melanjutkan rute dari Cawang - TMII - Kampung Rambutan - Ciracas - Harjamukti.
Sementara itu, LRT Jabodebek Lintas Bekasi Melanjutkan rute dari Cawang - Halim - Jati Bening Baru - Cikunir 1 - Cikunir 2 - Bekasi Barat - Jati Mulya.
TIM TEMPO
Pilihan editor : LRT Jabodebek Tanpa Masinis Diklaim Lebih Aman, Ini Alasannya