“Dengan volume tertinggi pada tahun ini adalah 975 ribu dan akan terus bertambah,” ucap dia.
Saat ini KCI sudah bekerja sama dengan INKA untuk pengadaan 16 trainset sarana KRL baru dalam rangka penambahan kapasitas yang akan dikirimkan secara bertahap pada tahun 2025-2026. Sementara untuk replacement dengan adanya rencana konservasi dilakukan pengadaan sarana KRL baru di tahun 2024 sebanyak 3 trainset.
Selain itu retrofit 19 sarana KRL yang dimulai tahun ini dan mendatangkan 8 sarana KRL baru pada tahun 2027. “Dengan demikian total 24 trainset baru akan didatangkan dari PT INKA sampai 2027. Ini adalah bentuk dukungan KCI untuk produksi KRL dalam negeri, yang pastinya akan tumbuh terus”, kata dia.
Dalam proses pengadaan sarana KRL tersebut, selain pendanaan dari KAI dan KCI, juga ada opsi dukungan pemerintah melalui Penyertaan Modal Negara (PMN). Hal ini menjadi penting untuk peningkatan pelayanan kepada pengguna ke depannya dan dukungan terhadap produksi sarana KRL dalam negeri. “Hal ini terus dikaji dan dikoordinasikan dengan stakeholder termasuk dampak terhadap PSO yang sedang kami hitung dan kaji,” ucap dia.
PIlihan Editor: Luhut Pastikan Indonesia Bakal Impor 3 Rangkaian KRL Baru dari Jepang: Tidak Tahun Ini