Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Konsep Konser Coldplay Ramah Lingkungan: Sepeda Statis Penghasil Listrik hingga Gelang LED Compostable

image-gnews
Penyanyi grup band Coldplay, Chris Martin menghibur penonton dalam Expo 2020 di Dubai, Uni Emirat Arab, 15 Februari 2022. REUTERS/Christopher Pike
Penyanyi grup band Coldplay, Chris Martin menghibur penonton dalam Expo 2020 di Dubai, Uni Emirat Arab, 15 Februari 2022. REUTERS/Christopher Pike
Iklan

Kemudian, Coldplay juga memasang lantai kinetik di lokasi tertentu di sekitar stadion sehingga tarian para penggemar dapat diubah menjadi energi yang dapat membantu menghidupkan pertunjukan. Pengelola konser juga akan memasang sepeda statis penghasil listrik sehingga para penggemar dapat secara aktif mengisi baterai pertunjukan tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

100 persen daya listrik yang Coldplay gunakan dalam konser tersebut pun bersumber dari energi terbarukan. Tak hanya itu, Coldplay menyatakan setiap satu tiket yang terjual akan dialokasikan untuk mendanai penanaman dan perlindungan seumur hidup satu pohon baru. 

Panggung yang akan dibangun di Gelora Bung Karno Jakarta pun akan dibuat dari kombinasi bahan yang ringan, rendah karbon, dan dapat digunakan kembali termasuk baja daur ulang. Panggung ini dapat digunakan kembali atau didaur ulang di akhir tur.

Selanjutnya gelang LED yang dikenakan oleh penonton sebagai bagian dari pertunjukan akan dibuat dari 100 persen bahan nabati yang dapat dikomposkan. Coldplay mengatakan akan mengurangi produksi gelang hingga 80 pesen dengan mengumpulkan, mensterilkan, dan mengisi ulang setelah setiap pertunjukan.

Komponen elektronik juga akan digunakan kembali untuk gelang yang dalam tur mendatang. Sementara untuk pencahayaan dan audio konser, Colplay menggunakan peralatan ultra-efisien. Seperti laser layar LED berenergi rendah dan sistem pencahayaan serta sistem PA. 

Sistem pencahayaan tersebut membuat konsumsi daya terpangkas hingga 50 pesen dibandingkan dengan tur sebelumnya. Langkah ini juga akan secara dramatis mengurangi kebisingan lingkungan di luar tempat pertunjukan.

Konfeti yang digunakan selama pertunjukan juga 100 persen dapat terurai. Coldplay mengklaim telah menggunakan kembang api generasi baru yang berkelanjutan. Kembang api tersebut memiliki daya ledak lebih sedikit dengan formula baru yang mengurangi atau menghilangkan bahan kimia berbahaya. Semua bahannya dapat terurai. 

Bekerja sama dengan DHL sebagai mitra logistik resmi, tur Music of the Spheres juga berupaya meminimalkan emisi dari pengangkutan dan transportasi. Hal itu diwujudkan dengan penggunaan biofuel canggih untuk transportasi udara dan kendaraan listrik untuk perjalanan darat. Selain itu, Coldplay berjanji menarik emisi sesuai dengan prinsip Oxford untuk penggantian kerugian karbon Net-Zero Aligned.

"Dengan dukungan teknologi hijau baru, kami mengembangkan metode tur yang berkelanjutan dan sangat rendah karbon," tulis Coldplay. 

Pilihan Editor: Promotor Konser Coldplay Sediakan Tempat Duduk untuk Penonton Berkebutuhan Khusus, Berikut Cara Mengaksesnya

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Transaksi Bursa Karbon RI Tembus Rp 37 Miliar

21 jam lalu

Peringatan satu tahun Bursa Karbon Indonesia atau IDXCarbon di Gedung Bursa Efek Indonesia, Kamis, 30 Oktober 2024. TEMPO/Hammam Izzuddin
Transaksi Bursa Karbon RI Tembus Rp 37 Miliar

Direktur Utama BEI Iman Rachman menargetkan pengguna jasa bursa karbon atau IDXCarbon tembus 100 pada akhir 2024.


Chris Martin Ungkap Album ke-12 Coldplay Akan Jadi Pamungkas, Ini Deretan Album Coldplay

22 jam lalu

Vokalis grup band Coldplay, Chris Martin beraksi saat membawakan hits andalannya dalam konser di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta, Rabu, 15 November 2023. Konser grup band asal Inggris membawakan sekitar 22 lagu dalam konser perdana di Indonesia. ANTARA/M Risyal Hidayat
Chris Martin Ungkap Album ke-12 Coldplay Akan Jadi Pamungkas, Ini Deretan Album Coldplay

Chris Martin menyebut Coldplay akan stop produksi album setelah rilis yang ke-12 mendatang.


Chris Martin Sebut Album ke-12 Coldplay Bakal Jadi yang Terakhir: Kualitas Musik Kami Sangat Tinggi

1 hari lalu

Grup band Coldplay beraksi saat membawakan hits andalannya dalam konser di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan, Jakarta, Rabu, 15 November 2023. Ini merupakan penampilan perdana mereka di Indonesia sejak band itu didirikan pada 1997. ANTARA/M Risyal Hidayat
Chris Martin Sebut Album ke-12 Coldplay Bakal Jadi yang Terakhir: Kualitas Musik Kami Sangat Tinggi

Frontman Coldplay, Chris Martin, sebut album band-nya tidak akan lebih dari 12. Karena musiknya sangat tinggi, tidak bisa sembarangan lagu masuk album


Kemenko Marves Ungkap Tantangan Transisi Energi di Tingkat Global

1 hari lalu

Tamu undangan dan awak media tengah mengikuti forum Indonesia Sustainable Energy Week (ISEW) 2024 di Jakarta, Selasa, 10 September 2024. Dalam upaya menyongsong visi Indonesia Emas 2045, Indonesia berkomitmen mempercepat transisi energi berkeadilan guna mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan serta mengurangi emisi gas rumah kaca (GRK). Langkah itu penting agar Indonesia bisa mencapai target net zero emission pada 2060 atau lebih cepat. TEMPO/Tony Hartawan
Kemenko Marves Ungkap Tantangan Transisi Energi di Tingkat Global

Butuh waktu untuk mewujudkan transisi energi, salah satunya di sektor transportasi yang masih didominasi moda darat.


Chris Martin Ungkap Alasan Coldplay Pensiun Usai Rilis Album ke-12

1 hari lalu

Coldplay. BBC.CO.UK
Chris Martin Ungkap Alasan Coldplay Pensiun Usai Rilis Album ke-12

Coldplay memutuskan untuk berhenti memproduksi musik usai merilis album ke-12.


Mengenal Tumbuhan Indigofera, Alternatif Biomassa yang Ramah Lingkungan dan Punya NIlai Jual

5 hari lalu

Tanaman indigofera adalah salah satu tanaman yang memiliki protein kasar biomassa yang tinggi, di Desa Gimbang, Gunung Kidul, Yogyakarta, 24 Desember 2023. Sehingga indigofera bisa di manfaatkan residunya atau serbuk kayunya menjadi menjadi sumber energi terbarukan, dan mendukung program co-fairing biomassa bagi pembangkit listrik milik PLN. Tempo/Jati Mahatmaji
Mengenal Tumbuhan Indigofera, Alternatif Biomassa yang Ramah Lingkungan dan Punya NIlai Jual

Saat ini mengganti sebagian bahan bakar batu bara dengan biomassa sangat potensial diterapkan di Indonesia, salah satunya menggunakan indigofera.


6 Fakta Menarik Tumbuhan Indigofera, Bahan Biomassa Penyerap Polutan

5 hari lalu

Deretan pepohonan tanaman indigofera yang ditanam PLN, Pengprov Yogyakarta, dan warga masyarakat di Desa Gombang, Gunung Kidul, Yogyakarta, 24 Desember 2023. Indogofera yang tahan terhadap lahan tandus dan kering, juga merupakan sumber energi terbarukan pengganti batu bara bagi PLTU PLN guna mendukung Net Zero Emission berbasis keterlibatan masyarakat. Tempo/Jati Mahatmaji
6 Fakta Menarik Tumbuhan Indigofera, Bahan Biomassa Penyerap Polutan

Tanaman indigofera digunakan sebagai alternatif biomassa yang lebih ramah lingkungan, berikut fakta-fakta unik indigofera


PUPR: Pemerintah Fokus Peta Jalan Pembangunan Gedung Hijau Sektor Publik

6 hari lalu

Pekerja melakukan perawatan rutin pada panel surya di kantor Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Jakarta Selatan, Selasa 5 Maret 2024. Indonesia menargetkan pengurangan emisi karbon sesuai Enhanced-Nationally Determined Contribution (E-NDC) sebesar 358 juta ton CO2 pada 2030 dan bebas emisi karbon di tahun 2060. Knight Frank Indonesia mencatat sepanjang 2023, luas gedung perkantoran hijau di Jakarta mencapai 1 juta meter persegi (m) atau bertambah 15% setahun. TEMPO/Tony Hartawan
PUPR: Pemerintah Fokus Peta Jalan Pembangunan Gedung Hijau Sektor Publik

PUPR menyebut peta jalan penyelenggaraan bangunan gedung hijau (BGH) akan diprioritaskan pada sektor publik atau gedung-gedung pemerintah.


Alasan Work From Anywhere Makin Digandrungi Gen Z

6 hari lalu

Ilustrasi wanita bekerja di rumah. shutterstock.com
Alasan Work From Anywhere Makin Digandrungi Gen Z

Ada beragam alasan work from anywhere semakin digandrungi, mulai dari aspek kesehatan mental hingga aspek lingkungan.


Bahlil Sebut Pemerintah Dorong Pengurangan Emisi Industri Lewat Pemanfaatan EBT untuk Smelter

8 hari lalu

Bahlil Sebut Pemerintah Dorong Pengurangan Emisi Industri Lewat Pemanfaatan EBT untuk Smelter

Bahlil mengaku sudah berdiskusi dengan pemilik smelter Weda Bay mulai 2025 pengolahan nikel disana akan menggunakan PLTS di lahan bekas tambang