Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sosok Sukanto Tanoto, Konglomerat yang Bisa Beli Properti di Singapura

image-gnews
Sukanto Tanoto. Facebook.com
Sukanto Tanoto. Facebook.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -- Sukanto Tanoto merupakan pengusaha kaya raya yang sempat menjadi perbincangan publik sejak diketahui membeli Tanglin Shopping Center yakni pusat perbelanjaan elite di kawasan Orchard Road Singapura seharga Rp 9,5 triliun pada Februari 2023. Konglomerat RI satu ini memiliki perusahaan Royal Golden Eagle (RGE) sejak 1973, bertujuan untuk melebarkan investasi real estate di pusat keuangan Asia. Berikut ini profil sosok Sukanto Tanoto, konglomerat yang bisa beli properti di Singapura.

1. Profil Sukanto Tanoto

Sukanto Tanoto memiliki nama asli sebagai Tan Kang Hoo yang lahir di Belawan, 25 Desember 1949. Memulai dunia bisnis sejak 50 tahun yang lalu, pria beragama Budha ini memiliki seorang istri bernama Tinah Bingei Tanoto dan empat orang anak. Perjalanan bisnis yang tidak mudah, pria pencinta musik klasik ini harus berusaha keras menjalani bisnis setelah putus sekolah sejak berusia 17 tahun.

Pendidikan Sukanto Tanoto dimulai dari SD di Belawan pada 1960, SMP di Medan pada 1963, dan SMA di Medan pada 1966. Setelah keuangan mulai stabil, 10 tahun kemudian dia melanjutkan program pendidikan melalui Indonesia Executive Management Program, Insead, Prancis pada 1980, Harvard Business School, AS pada 1982, dan Wharton Fellows Program pada 2001.

2. Disebut si Gurita Bisnis

Sukanto Tanoto merupakan pendiri dan pemilik grup Royal Golden Eagle (RGE) yang mengelola sumber daya alam. Perusahaan yang didirikan pada 1973 tersebut bagian dari Pacific Eagle dengan berbagai bidang bisnis yang dijalankan hingga ke berbagai negara seperti Indonesia, Tiongkok, dan Kanada.

Disebut sebagai gurita bisnis karena memiliki bermacam-macam cabang perusahaan membuat Sukanto Tanoto patut diakui sebagai pebisnis sukses. Perjalanan kariernya berawal dari Pengusaha Toko Onderdil Mobil di Medan pada 1968, kemudian berubah menjadi Direktur CV Karya Pelita di Medan pada 1972, Direktur Utama PT Raja Garuda Mas pada 1973.

Kemudian kariernya merambah sebagai Dirut PT Bina Sarana Papan di Medan pada 1976, Dirut PT Overseas Lumber Indonesia di Medan pada 1979, Dirut PT Gunung Melayu pada 1980, Dirut PT Inti Indosawit Sejati pada 1980, Dirut PT Saudara Sejati Luhur pada 1985, Komisaris Utama PT Inti Indorayon Utama pada 1983, Chairman & CEO Raja Garuda Mas International, dan Founder & CEO Royal Golden Eagle hingga saat ini.

3. Harta Kekayaan Sukanto Tanoto

Orang terkaya di Indonesia yang menduduki peringkat ke-18 dalam daftar 50 orang terkaya menurut Forbes 2022 adalah Sukanto Tanoto, ia memiliki kekayaan harta sebesar US$ 2,1 miliar atau setara dengan Rp 43 triliun. Harta kekayaan Sukanto Tanoto mengalami peningkatan karena pada 2021 kekayaannya hanya tercatat sebesar US$ 1,4 miliar, sementara pada 2023 hartanya melonjak tajam sebesar US$ 3 miliar atau setara Rp 44,1 triliun.

4. Pendiri Tanoto Foundation

Sukanto Tanoto merupakan pendiri Tanoto Foundation pada 1981 yang bergerak di bidang pengembangan sumber daya manusia, khususnya dalam bidang pendidikan dan pengembangan anak usia dini, pendidikan dasar, pengembangan kepemimpinan, serta riset medis. Sebagian kekayaannya digunakan untuk meningkatkan taraf hidup banyak orang. Atas upayanya ini, Sukanto Tanoto mendapatkan penghargaan sebagai sosok yang berkontribusi untuk meningkatkan kesejahteraan dan perluasan ekonomi dalam Wharton School Dean’s Medal Award.

5. Strategi Persaingan Sukanto Tanoto

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sukanto Tanoto memiliki strategi persaingan yang sangat sengit dengan berbagai bidang perusahaan di seluruh dunia. Sebab, disaat orang lain belum membuat kayu lapis, dia telah lebih dulu memutuskan untuk memproduksi kayu lapis dalam PT Raja Garuda Mas (RGM) dengan merk Polyflex.

Berbagai ide menarik berhasil diwujudkannya untuk memulai bisnis terlebih dahulu seperti bisnis pulp, kertas, rayon, dan membuat program community development yang sangat berguna bagi penduduk setempat. Sukanto Tanoto selalu berusaha untuk mengembangkan bisnisnya menjadi lebih baik dan lebih luas, dengan selalu belajar dari kesalahan dan tidak mengulangi kesalahan yang sama.

Nah, itu dia sosok Sukanto Tanoto dan fakta terkait si konglomerat yang bisa beli properti di Singapura.

NUR QOMARIYAH | BERBAGAI SUMBER

Pilihan Editor: Sukanto Tanoto Beli Mal di Singapura Rp 9,5 Triliun, Ditjen Pajak Jelaskan Pengenaan Pajaknya

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Orang Terkaya di Indonesia pada Oktober 2024, Prajogo Pangestu Masih di Posisi Pertama

1 hari lalu

Prajogo Pangestu. ANTARA
7 Orang Terkaya di Indonesia pada Oktober 2024, Prajogo Pangestu Masih di Posisi Pertama

Berikut ini daftar orang terkaya di Indonesia versi Forbes. Nomor satu masih diduduki oleh Prajogo Pangestu disusul dengan Hartono keluarga.


Mengenang Ratan Tata, Bos Tata Group yang telah Berpulang pada 9 Oktober 2024

4 hari lalu

Suasana doa bersama di depan jenazah mantan ketua Tata Group Ratan Tata, di Mumbai, India, 10 Oktober 2024. Ratan Tata, yang meninggal pada usia 86 tahun merupakan salah satu pemimpin bisnis India yang paling dikenal secara internasional. REUTERS/Francis Mascarenhas
Mengenang Ratan Tata, Bos Tata Group yang telah Berpulang pada 9 Oktober 2024

Ratan Tata, mantan pimpinan Tata Group, meninggal pada Rabu, 9 Oktober 2024, dalam usia 86 tahun


Banyak Konglomerat Dunia Simpan Uang di Bank-bank di Swiss

5 hari lalu

Ilustrasi mata uang dollar Amerika Serikat. TEMPO/Imam Sukamto
Banyak Konglomerat Dunia Simpan Uang di Bank-bank di Swiss

Hal ini karena Swiss menjamin keamanan privasi nasabah serta punya tingkat inflasi yang rendah.


Dua Konglomerat Diduga Ikut Cawe-cawe Pemilihan Ketua MA

8 hari lalu

Suasana acara pemilihan ketua MA di gedung Mahkamah Agung, Jakarta Pusat,  14 Februari  2017. TEMPO/Maria Fransisca
Dua Konglomerat Diduga Ikut Cawe-cawe Pemilihan Ketua MA

Dua konglomerat diduga ikut menyokong kandidat pemilihan Ketua Mahkamah Agung yang akan digelar pada 15 Oktober 2024 mendatang.


Profil Ray Dalio, Konglomerat Pemilik Harta Rp 217 T

43 hari lalu

Ray Dalio. REUTERS
Profil Ray Dalio, Konglomerat Pemilik Harta Rp 217 T

Profil Ray Dalio, konglomerat pemilik harta Rp 217 Triliun yang diajak berdiskusi oleh Luhut tentang family office


5 Anak Orang Terkaya di Indonesia Pewaris Usaha dan Harta Kekayaan Para Konglomerat

45 hari lalu

Elaine Low. Dok National University of Singapore
5 Anak Orang Terkaya di Indonesia Pewaris Usaha dan Harta Kekayaan Para Konglomerat

Elaine Low, anak konglomerat Low Tuck Kwong terima saham Rp 122,4 triliun dari ayahnya. Bagaimana dengan Grace Tahir, Axton Salim, Putri Tanjung?


Sosok Nat Rothschild, Konglomerat Asal Inggris Sahabat Prabowo yang Bangun Pabrik di Batam

7 Agustus 2024

Nathaniel Rothschild. standard.co.uk
Sosok Nat Rothschild, Konglomerat Asal Inggris Sahabat Prabowo yang Bangun Pabrik di Batam

Mengenal sosok Nat Rothschild, sahabat Prabowo yang resmikan pabrik di Batam.


Selain Aguan, Ini Deretan Konglomerat yang Punya Hotel di IKN

17 Juli 2024

Presiden Joko Widodo (keempat kanan) didampingi Menteri Investasi/Kepala BKPB Bahlil Lahadalia (kedua kanan), Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono (kanan) dan para pimpinan konsorsium pengusaha Indonesia meninjau alat berat dalam peletakan batu pertama Hotel Nusantara di Kawasan IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis 21 September 2023. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Selain Aguan, Ini Deretan Konglomerat yang Punya Hotel di IKN

Tak hanya Sugianto Kusuma atau Aguan, ini deretan pengusaha yang berinvestasi dalam membangun hotel di IKN. Siapa saja mereka?


5 Peran yang Pernah Dimainkan N VIXX, Dari Siswa Hingga Konglomerat

1 Juli 2024

N VIXX (Koreaboo)
5 Peran yang Pernah Dimainkan N VIXX, Dari Siswa Hingga Konglomerat

Dikenal dengan kemampuan akting yang mumpuni, N VIXX telah memainkan berbagai karakter


Keluarga Terkaya di Inggris Divonis 4 Tahun Penjara di Swiss, Pekerjakan PRT 16 Jam Sehari

22 Juni 2024

Keluarga Hinduja Terkaya di Inggris Dihukum Karena Mengeksploitasi Pekerja Rumah Tangga India di Vila Swiss. FOTO/india.com
Keluarga Terkaya di Inggris Divonis 4 Tahun Penjara di Swiss, Pekerjakan PRT 16 Jam Sehari

Keluarga terkaya di Inggris keturunan India dinyatakan bersalah oleh pengadilan Swiss pada Jumat karena mengeksploitasi pekerja rumah tangga