TEMPO.CO, Jakarta - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) atau KAI Commuter mengumumkan adanya penyesuaian tarif pada layanan Kereta Api Lokal Merak dengan rute Rangkasbitung-Merak. Tarif KA Lokal Merak ini naik Rp 2.000, dari awalnya Rp 3.000 menjadi Rp 5.000 per 1 Juni 2023.
VP Corporate Secretary KAI Commuter, Erni Sylviane Purba mengatakan kenaikan tarif ini dilakukan berdasarkan Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 25 Tahun 2023 tentang Perubahan Atas Keputusan Menteri Perhubungan Nomor 240 Tahun 2022 tentang Tarif Angkutan Orang Dengan Kereta Api Pelayanan Kelas Ekonomi Untuk Melaksanakan Kewajiban Pelayanan Publik.
"Penyesuaian tarif ini akan berlaku mulai 1 Juni 2023, dengan besaran penyesuaian tarif untuk KA Lokal Merak dari sebelumnya Rp 3.000, menjadi Rp 5.000, terdapat penyesuaian tarif sebesar Rp 2.000," ucap Ane di Kantor KCI, Stasiun Juanda, Rabu, 3 Mei 2023.
Selain itu, Ane menjelaskan kenaikan tarif tersebut juga seiring dengan program pemerintah dalam membangun infrastruktur perkeretaapian dengan tujuan peningkatan pelayanan kepada pengguna dan agar semakin banyak lagi masyarakat yang menggunakan kereta api untuk bermobilisasi.
Adapun KA Lokal Merak sebelumnya sempat mengalami penyesuaian operasional selama masa mudik Lebaran. KA Lokal Merak untuk sementara perjalanannya hanya melayani rute Stasiun Rangkasbitung ke Stasiun Cilegon, tidak sampai ke Stasiun Merak pada 15-30 April 2023.
Namun, Ane menyampaikan per 1 Mei 2023 kemarin operasional KA Lokal Merak sudah kembali normal. Layanan kereta api dari Stasiun Rangkasbitung ke Stasiun Merak dibuka kembali.
"Per tanggal 1 Mei kemarin perjalanan KA Lokal Merak sudah kembali seperti operasional sebelum lebaran yakni dari Stasiun Rangkasbitung - Stasiun Merak," katanya.
Lebih lanjut, Ane mengimbau kepada masyarakat yang akan berpergian menggunakan KA Lokal Merak agar mengecek kembali harga tiket secara berkala pada aplikasi KAI Access untuk perjalanan per tanggal 1 Juni 2023.
"Untuk info ter-update tentang KAI Commuter dapat melalui akun media sosial resmi @commuterline atau 021 121," imbuhnya.
Pilihan Editor: Rencana Subsidi Rp 3,3 Triliun, DPR Minta Pemerintah Jangan Sering Wacanakan Kenaikan Tarif Kereta
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.