Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pesanan Menurun Akibat Resesi Global, Industri Aneka Melambat

image-gnews
Direktur Jenderal Industri Kecil Menengah dan Aneka Kementerian Perindustrian atau Kemenperin, Reni Yanita, dalam acara Temu Bisnis IKM Elektronika dengan BUMN di Bekasi, Jumat, 2 Desember 2022. (Sumber: Kemenperin)
Direktur Jenderal Industri Kecil Menengah dan Aneka Kementerian Perindustrian atau Kemenperin, Reni Yanita, dalam acara Temu Bisnis IKM Elektronika dengan BUMN di Bekasi, Jumat, 2 Desember 2022. (Sumber: Kemenperin)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perindustrian atau Kemenperin buka suara mengenai industri pengolahan lainnya atau industri aneka yang terus mengalami kontraksi mulai November tahun lalu.

Direktur Jenderal Industri Kecil Menengah dan Aneka Kemenperin, Reni Yanita, menjelaskan industri aneka terdiri dari industri: permata, barang logam mulia, perhiasan, alat musik, alat olahraga, mainan anak, peralatan kedokteran, kacamata, alat tulis, dan lainnya. Dia menilai, beberapa di antaranya adalah sektor industri yang memiliki potensi ekspor tinggi.

"Terkait IKI (Indeks Kepercayaan Industri) bulan April ini, industri aneka mengalami kontraksi, tapi kontraksi sudah lebih baik dibandingkan dari bulan Januari," ujar Reni di Gedung Kemenperin, Jakarta pada Jumat, 28 April 2023.

Dia memaparkan, dari Januari hingga April industri aneka sudah mengalami peningkatan, namun masih melambat. Menurutnya hal tersebut tergolong kontraksi.

Lebih jauh, dia menjelaskan untuk variabel pesanan baru mengalami kontraksi akibat penurunan pesanan dari luar negeri. Begitu pula variabel produksi yang menurun akibat penurunan pesanan. 

"Penurunan permintaan disebabkan resesi global di negara tujuan ekspor, terutama di US (Amerika Serikat) dan Eropa," ungkap Reni.

Dia mencontohkan, industri bulu mata palsu yang berorientasi ekspor ke pasar US dan Eropa telah mengalami penurunan permintaan pasar sejak beberapa bulan yang lalu.  

"Diperkirakan sampai dengan pertengahan tahun ini mengalami penurunan. Ini juga proses produksi industri bulu mata palsu terkendala bahan baku yang masih impor, yaitu rambut asli karena pemasok dalam negeri belum memenuhi standar," jelas Reni.

Sementara pada industri alat tulis, tren permintaan pasar tergolong musiman yaitu ketika masuk sekolah. Jadi, kata dia, permintaan meningkat pada pertengahan tahun sekitar Juni, kemudian akan berulang di tahun ajaran baru berikutnya. 

"Kemudian industri mainan anak Ini merupakan industri yang sangat bergantung pada bahan baku plastik, terutama yang mainan plastik," tuturnya dalam acara Rilis IKI April 2023 itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hal tersebut tergantung dengan harga minyak bumi. Ketika harga minyak dunia meningkat, lanjut dia, pasti bahan baku meningkat. Menurutnya, ini menyebabkan permintaan menjadi signifikan.

"Selain itu, saat ini konsumen dalam negeri lebih memilih (membeli) pangan daripada membeli mainan," ujar Reni.

Oleh sebab itu, pihaknya akan meningkatkan produk binaan Ditjen Ikma supaya bisa ekspansi. Dengan kondisi pasar Eropa dan Amerika yang terkontraksi, pihaknya berupaya mencari pasar baru.

"Disamping itu, kami juga giat melakukan edukasi maupun literasi digital agar bsa berjualan dengan marketplace yang ada," tuturnya.

Pihaknya juga berupaya menjaga pangsa pasar domestik dengan meningkatkan penetrasi IKM dalam negeri, melalui kebijakan tingkat komponen industri dalam negeri industri kecil atau TKDN IK.

Lebih lanjut, pihaknya juga akan menjaga daya saing produk dengan kualitas. Tak hanya itu, Kemenperin juga akan memfasilitasi pelaku IKM yang produknya wajib memiliki SNI, seperti mainan anak dan kain bayi. 

"Kami juga mendorong pemasaran secara online atau digital melalui marketplace, serta fasilitasi pameran di dalam dan luar negeri, seperti pameran perhiasan di Hongkong, pameran mainan di Jerman dan alat musik di Amerika," tuturnya.

Baca juga: Gudang Solar Ilegal AKBP Achiruddin Hasibuan, Pertamina: Kami Dukung Penyelidikan Kepolisian

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jadi Tulang Punggung Industri Nikel, AEER: Buruh Malah Jadi Pihak Paling Menderita

20 jam lalu

Ilustrasi buruh. Pixabay
Jadi Tulang Punggung Industri Nikel, AEER: Buruh Malah Jadi Pihak Paling Menderita

Ironisnya, buruh juga menjadi pihak yang paling menderita akibat minimnya penerapan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3).


Soroti Ketenagakerjaan di Industri Nikel, Faisal Basri: Kita Dijual Murah

1 hari lalu

Ekonom Faisal Basri dalam diskusi Ngobrol @Tempo bertajuk
Soroti Ketenagakerjaan di Industri Nikel, Faisal Basri: Kita Dijual Murah

Dalam laporan Aksi Ekologi dan Emansipasi Rakyat (AEER), China disebutkan sebagai penentu di balik kesuksesan hilirisasi nikel di Indonesia.


Terkini: Politikus PKS Sebut Ada Dugaan Persaingan Tidak Sehat Swasta di Harga Beras, Deretan Catatan Walhi Potensi Dampak Lingkungan di Pulau Rempang

6 hari lalu

Pembeli tengah memilih kualitas beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Jumat 1 September 2023. Secara bulanan, inflasi beras pada Agustus 2023 sebesar 1,43 persen merupakan tertinggi sejak Maret 2023. Sebelumnya, pada Februari 2023, harga beras mengalami inflasi sebesar 2,34 persen. Tempo/Tony Hartawan
Terkini: Politikus PKS Sebut Ada Dugaan Persaingan Tidak Sehat Swasta di Harga Beras, Deretan Catatan Walhi Potensi Dampak Lingkungan di Pulau Rempang

Harga beras kian melambung. Anggota DPR Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menemukan dugaan persaingan tidak sehat yang dilakukan swasta.


Terkini: Gurita Bisnis Tomy Winata dari SCBD Jakarta hingga Rempang Eco City, Bahlil Pastikan Rencana Investasi di Pulau Rempang Tetap Jalan

8 hari lalu

Pemilik Grup Artha Graha Tomy Winata saat ikut kegiatan Pasar Akhir Pekan Artha Graha Peduli, Minggu, 25 November 2018. Foto: Istimewa
Terkini: Gurita Bisnis Tomy Winata dari SCBD Jakarta hingga Rempang Eco City, Bahlil Pastikan Rencana Investasi di Pulau Rempang Tetap Jalan

Belakangan ini nama pengusaha Tomy Winata mencuat terkait sengketa tanah di Pulau Rempang, Batam, Kepulauan Riau.


Hasil Riset ITB Paling Banyak Digunakan Industri, Topiknya dari Makanan Sampai Mitigasi Bencana

8 hari lalu

Ilustrasi kampus ITB. Instagram
Hasil Riset ITB Paling Banyak Digunakan Industri, Topiknya dari Makanan Sampai Mitigasi Bencana

ITB dalam penilaian industry income oleh Times Higher Education 2023 meraih skor 88,8.


PLTU Kawasan Hijau di Kalimantan Utara Dinilai Mengancam Ekonomi dan Lingkungan Sekitar

11 hari lalu

Ilustrasi PLTU. Antaranews.com
PLTU Kawasan Hijau di Kalimantan Utara Dinilai Mengancam Ekonomi dan Lingkungan Sekitar

Riset Celios mengungkap rencana pembangunan PLTU batubara di kawasan industri hijau (KIHI) Kalimantan Utara menimbulkan sejumlah dampak yang perlu dikaji secara serius.


Pupuk Indonesia Perkenalkan Pabrik Katalis Pertama Indonesia

12 hari lalu

Peletakan batu pertama Pabrik Katalis Merah Putih di Cikampek, Rabu (16/3/2022). (ANTARA/HO-Pupuk Indonesia)
Pupuk Indonesia Perkenalkan Pabrik Katalis Pertama Indonesia

Dirut Pupuk Indonesia Rahmad Pribadi mengatakan pabrik katalis akan menjadi industri yang ramah lingkungan.


Pameran Indonesia Energy & Engineering 2023 Diikuti Peserta dari 36 Negara

13 hari lalu

pameran Indonesia Energy & Engineering 2023 (IEE Series 2023) digelar di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Jakarta, 13 - 16 September 2023. (Dok Pamerindo)
Pameran Indonesia Energy & Engineering 2023 Diikuti Peserta dari 36 Negara

Total sebanyak 2.100 perusahaan nasional maupun internasional dengan lebih dari 6.000 produk ikuti pameran Indonesia Energy & Engineering 2023.


Satgas KLHK Awasi 32 Industri di Jabodetabek Diduga Sumber Polusi Udara

15 hari lalu

Gedung bertingkat terlihat samar karena polusi udara di Jakarta, Sabtu, 2 September 2023. Dikutip dari laman resmi IQAir per 2 September 2023 pukul 13.00 WIB, kualitas udara Jakarta berada di angka 154 yang menunjukkan ketegori tidak sehat. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Satgas KLHK Awasi 32 Industri di Jabodetabek Diduga Sumber Polusi Udara

Satgas Pengendalian Pencemaran Udara KLHK sedang mengawasi 32 industri yang diduga sumber polusi udara di Jabodetabek.


Kurangi Polusi Udara, Sudin LH Jaksel Beri Peringatan 5 Industri Pabrik Beton

15 hari lalu

Gedung bertingkat terlihat samar karena polusi udara di Jakarta, Sabtu, 2 September 2023. Dikutip dari laman resmi IQAir per 2 September 2023 pukul 13.00 WIB, kualitas udara Jakarta berada di angka 154 yang menunjukkan ketegori tidak sehat. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Kurangi Polusi Udara, Sudin LH Jaksel Beri Peringatan 5 Industri Pabrik Beton

Sudin LH Jaksel memantau kualitas udara ambien dan kebisingan, untuk mengendalikan dampak polusi udara di sekitar pabrik beton tersebut.