Menurut Joni, saat ini sudah berbagai kalangan dan instansi yang mendapatkan diskon khusus untuk perjalanan menggunakan kereta api. "Ke depan, tidak tertutup kemungkinan bahwa akan semakin banyak masyarakat dan instansi yang mendapatkan diskon khusus untuk pembelian tiket KA," kata Joni.
Selanjutnya, KAI juga menyediakan tarif khusus di mana pelanggan dapat membeli dengan harga tiket lebih murah untuk rute dan kereta api tertentu. Tarif khusus tersedia untuk rute seperti Gambir – Cirebon, Bandung – Tasikmalaya, Bandung – Banjar, Cirebon - Purwokerto, Semarang Tawang/Semarang Poncol – Tegal, Purwokerto – Yogyakarta/Lempuyangan/Solo Balapan, Madiun – Malang, Surabaya Gubeng – Jember, dan lainnya.
“Tiket tarif khusus dapat dibeli melalui aplikasi KAI Access atau loket stasiun maksimal 2 jam sebelum keberangkatan atau secara go show,” ucap Joni.
KAI juga menyediakan tarif yang lebih terjangkau melalui pembagian tarif subkelas pada saat penjualan tiket kereta kelas Eksekutif, Bisnis, dan Ekonomi.
Pada saat pemesanan, calon pelanggan akan melihat kode subkelas pada tiket yang diinginkan disertai beberapa alternatif tarif. Perbedaan antar kode subkelas adalah hanya pada tarif yang ditawarkan dan tidak ada perbedaan fasilitas atau tempat duduk yang nantinya didapatkan pelanggan selama dalam perjalanan.
Apresiasi bagi pemesan tiket jauh hari sebelum hari H
“Penyediaan alternatif tarif itu adalah bentuk apresiasi KAI bagi pelanggan yang memesan tiket jauh-jauh hari sebelum keberangkatan, sehingga dapat memilih tarif yang diinginkan,” turur Joni.
Joni juga mengatakan bahwa tarif kereta api komersial sifatnya fluktuatif menyesuaikan dengan demand dari pelanggan. Tarif juga dipastikan selalu berada dalam Tarif Batas Bawah (TBB) - Tarif Batas Atas (TBA) yang telah ditetapkan.
Adapun untuk kereta api yang sifatnya PSO, atau mendapatkan Public Service Obligation, tarifnya selalu tetap dan sesuai dengan tarif yang ditentukan pemerintah.
Dalam kesempatan ini Joni menyampaikan ucapan terima kasih atas seluruh atensi dan harapan masyarakat kepada KAI selama ini. Ke depan, KAI akan terus meningkatkan fasilitas di stasiun maupun seperti peremajaan kereta, percepatan waktu tempuh, penambahan face recognition, dan inovasi pelayanan lainnya.
"Sehingga masyarakat akan semakin nyaman saat menggunakan kereta api,” ucap Joni.
Baca juga: KAI Layani 4,4 Juta Penumpang Selama Libur Nataru, Naik 123 Persen
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.