Kemudian di sektor manufaktur akan dilakukan pelatihan manajer produksi, ahli teknik industri produksi, inspektur keselamatan kesehatan kualitas, ahli kesehatan dan kebersihan lingkungan kerja.
Selanjutnya di bidang ekonomi kreatif, program ini akan menggelar pelatihan desain grafis, desain layout animator. Sedangkan di bidang teknik, ada pelatihan teknisi jaringan dan sistem komputer, power plan operator.
Lalu di bidang pertanian, akan ada pelatihan untuk skilled farmer. Terakhir di bidang jasa, program Kartu Prakerja menyediakan pelatihan untuk kurir, pengantar paket, hospitality, shop keepers, dan lainnya.
"Itu contoh-contoh pelatihan yang akan dilakukan secara offline," ujar Airlangga.
Ia pun mengundang lembaga pelatihan untuk ikut serta menjadi bagian dari ekosistem Kartu Prakerja. Proses seleksi, kata dia, akan melibatkan tim ahli independen.
"Lembaga pelatihan wajib memiliki assesment dan mengikuti assesment semagai penyedia pelatihan dalam skema normal dan untuk pelaksanaan dari tata kelola yang baik," ucap Airlangga lebih jauh tentang program Kartu Prakerja ini.
Pemerintah juga mengajak partisipasi masyarakat dengan skema kemitraan berbentuk public private partnership di bidang pengembangan SDM di Indonesia.
Baca juga: Cara Menyambungkan Rekening atau E-wallet ke Akun Prakerja yang Terputus
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.