TEMPO.CO, Jakarta - Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. atau GOTO tampak berada di zona hijau pada perdagangan Jumat sore, 11 November 2022, di tengah maraknya isu pemutusan hubungan kerja (PHK) karyawan. Saham GoTo menguat 24 poin atau 12,77 persen menjadi di level 212 menjelang penutupan pasar setelah dibuka di 198--seperti dilihat di Radient Tech atau RTI.
Pada perdagangan kemarin, saham GoTo ditutup di posisi 188. Sedangkan pada hari ini, saham GoTo sempat bertengger di level tertinggi 214. Kapitalisasi pasar GoTo tercatat Rp 253,45 triliun.
Harga saham GoTo hari ini berada di bawah harga saat penawaran umum perdananya dulu pada 11 April senilai Rp 338. GoTo mengalami fluktuasi harga saham dan sempat tergerus hingga menyentuh auto reject bawah (ARB) pada Juli lalu.
GoTo dikabarkan tengah berencana melakukan PHK terhadap 1.000 pekerjanya. Pemangkasan jumlah karyawan itu disebut-sebut sebagai bentuk efisiensi keuangan perusahaan.
Baca: Kadin Sebut PHK Bisa Ditekan dengan Kurangi Hak Pekerja Seperti Berikut
Baca Juga:
Melansir Bloomberg, Jumat, 11 November 2022, jumlah karyawan yang akan di-PHK ini setara dengan lebih dari 10 persen tenaga kerja. Adapun tenaga kerja yang akan masuk daftar efisiensi itu akan berasal dari semua divisi.
Sumber Bloomberg yang enggan disebutkan namanya menyatakan perusahaan berkode saham GOTO yang berbasis di Jakarta, dan juga beroperasi di Singapura dan Vietnam, itu akan mengumumkan pemangkasan karyawannya dalam beberapa minggu mendatang. "Ukuran pengurangan dapat berubah," kata sumber tersebut.
Ketika dikonfirmasi soal kabar ini, perwakilan GOTO menolak untuk berkomentar. Adapun sebelumnya, eksekutif GOTO mengatakan manajemen perusahaan tengah berupaya menyeimbangkan pengeluaran untuk pertumbuhan, untuk mencapai profitabilitas.
Per Agustus 2022 lalu, GoTo melaporkan kenaikan kerugian penyesuaian rugi sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi menjadi Rp 4,14 triliun. Padahal pada periode serupa tahun lalu, angka kerugian pro-forma sebesar Rp 3,9 triliun.
BISNIS
Baca juga: Shopee PHK 187 Karyawan, Pakar: Winter Bisnis Startup is Coming
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini