TEMPO.CO, Jakarta - Berita terpopuler ekonomi dan bisnis sepanjang Sabtu, 15 Oktober 2022 dimulai dengan Badan Pangan Singapura (SFA) telah memperpanjang penarikan produk Mie Sedaap pada Selasa, 11 Oktober 2022. Ini adalah yang ketiga kalinya dalam sepekan terakhir.
Kemudian informasi mengenai menjelaskan sejumlah hal yang perlu dilakukan berbagai negara menghadapi tingginya nilai tukar dolar Amerika Serikat hingga saat ini. Selain itu berita tentang Kementerian Keuangan melaporkan bahwa Presidensi G20 Indonesia tahun ini telah mengukir sejarah melalui pengumpulan Financial Intermediary Fund (FIF) sebesar 1,4 miliar dolar AS.
Berikut adalah ringkasan dari ketiga berita tersebut:
1. Mie Sedaap Ditarik di Singapura: Lagi-lagi Etilen Oksida...
Beberapa produk Mie Sedaap belakangan ini menjadi sorotan. Badan Pangan Singapura (SFA) telah memperpanjang penarikan produk tersebut pada Selasa, 11 Oktober 2022. Ini adalah yang ketiga kalinya dalam sepekan terakhir.
Total telah ada enam produk merek mi instan Mie Sedaap telah ditarik. Terbaru, SFA dalam keterangan resminya mengumumkan pencoretan dua produk keluaran PT Wings Surya tersebut karena terdeteksi mengandung pestisida jenis etilen oksida dalam bubuk cabai.
Sebelumnya SFA menarik empat produk Mie Sedaap lainnya pada 6 Oktober dan 8 Oktober 2022 akibat adanya kandungan serupa.
SFA telah meminta Indostop Singapura untuk menarik kembali mie instan Mie Sedaap Kari Spesial dan mie instan instan Korean Spicy Chicken. Penarikan sedang berlangsung. Penarikan terbaru adalah untuk Mie Sedaap Kari Spesial dengan masa kadaluwarsa 27 Maret 2023, dan Mie Sedaap Korean Spicy Chicken dengan masa kadaluwarsa 24 April 2023.
Baca berita selengkapnya di sini.