4. Harga Minyak Dunia Jeblok ke USD 86,53 per Barel Dipicu Sentimen Resesi Global
Harga minyak pada penutupan perdagangan Selasa, 16 Agustus 2022, jeblok ke level terendah 6 bulan atau sejak sebelum invasi Rusia ke Ukraina.
Jatuhnya harga minyak dunia di antaranya karena data ekonomi memicu kekhawatiran tentang potensi resesi global. Selain itu, pasar masih menunggu kejelasan tentang pembicaraan menghidupkan kembali kesepakatan yang dapat memungkinkan lebih banyak ekspor minyak Iran.
Adapun harga minyak jenis mentah Brent kontrak Oktober turun US$ 2,76 atau 2,9 persen menjadi US$ 92,34 per barel. Harga minyak tersebut mencapai level terendah sesi US$ 91,71, terendah sejak 18 Februari 2022.
Simak lebih jauh tentang harga minyak dunia di sini.
5. Kemendag: Harga Referensi CPO Naik, Bea Keluar Jadi USD 74 per Metrik Ton
Kementerian Perdagangan (Kemendag) mengumumkan harga referensi produk minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO) untuk penetapan bea keluar periode 16–31 Agustus 2022 sebesar US$ 900,52 per metrik ton.
Angka tersebut meningkat sebesar US$ 28,25 atau 3,24 persen dari periode 9–15 Agustus 2022, yaitu sebesar US$ 872,27 per metrik ton.
Penetapan harga referensi itu tercantum dalam Keputusan Menteri Perdagangan Nomor 1165 Tahun 2022 tentang Harga Referensi Crude Palm Oil yang Dikenakan Bea Keluar dan Tarif Layanan Badan Layanan Umum Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit periode 16–31 Agustus 2022.
Simak lebih jauh tentang CPO di sini.