"Jadi tariff barrier itu kalau bisa dikurangi dan dengan demikian Indonesia punya sumber pertumbuhan yang lain selain investasi yang sekarang sudah dilakukan," ucap Suharso.
Hal-hal lain yang dibicarakan dalam pertemuan yaitu soal Indonesia sebagai tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20. Bank Dunia mengucapkan selamat atas presidensi G20 Indonesia dan menaruh banyak harapan pada Indonesia.
Merespons hal itu, Suharso menyebut Jokowi lalu menyampaikan harapannya bahwa nanti ada komunike yang bisa dihasilkan dalam pertemuan puncak di Bali pada November mendatang.
Lalu terakhir, Bank Dunia juga memberikan penilaian yang positif atas perkembangan ekonomi Indonesia saat ini. Di antara negara-negara yang sekarang sedang menghadapi situasi yang serba sulit, Indonesia dinilai relatif bisa menjaga stabilitas perekonomian dengan menjaga tingkat pertumbuhan ekonomi pada level sekitar 5 persen.
"Mudah-mudahan bisa mencapai di atas 5 persen pada tahun ini dan kita sudah buktikan pada setidak-tidaknya semester pertama ini mungkin mendekati di atas 5,1 persen," kata Suharso.
Baca: Harga TBS Jeblok, Pengusaha Sawit: Sudah Banyak yang Konsultasi ke Rumah Sakit Jiwa
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.