Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pengunjung Pulau Komodo Dibatasi, Bagaimana Nasib Agen Travel?

image-gnews
Bangkitkan Perekonomian Masyarakat, BRI Peduli Dorong Pariwisata Pulau Komodo Melalui Bantuan Infrastruktur
Bangkitkan Perekonomian Masyarakat, BRI Peduli Dorong Pariwisata Pulau Komodo Melalui Bantuan Infrastruktur
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Agen travel, operator tur, dan pelaku industri wisata di Taman Nasional Pulau Komodo bisa melakukan pemesanan dengan masuk ke sistem reservasi via aplikasi ketika pemerintah memberlakukan tarif konservasi Rp 3.750.000 dan pembatasan pengunjung mulai 1 Agustus 2022.

Koordinator Pelaksana Program Penguatan Fungsi di Taman Nasional Komodo Carolina Noge mengatakan agen travel bisa melakukan reservasi untuk memesankan kuota untuk wisatawan melalui aplikasi tersebut.

“Untuk travel agent, tour operator, dan para pelaku industri wisata, bisa masuk ke dalam sistem sebagai travel agent sehingga bisa memesankan kuota para wisatawan yg memesan langsung kepada mereka,” kata Carolina dalam Weekly Press Briefing Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Senin, 11 Juli 2022.

Ia mengatakan aplikasi Pulau Komodo ini bukan hanya digunakan perorangan, tetapi juga mengakomodir agen perjalanan untuk memesan secara kolektif. Namun, ia mengatakan sistem reservasi saat ini masih terbuka, artinya tidak ada pemberian kuota khusus kepada travel agent. Reservasi online akan diperkenalkan mulai 1 Agustus nanti.

“Tetapi kami melakukan kurasi untuk travel agent, tentu saja merela yang sudah memiliki izin, legalitas, berkualitas, terstandarisasi, dan tentunya sesuai peraturan yang berlaku,” paparnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) Zeth Sony Libing mengatakan rencana ini tentu menghadapi pro dan kontra, terutama para pelaku industri pariwisata. Ia memaparkan akan kembali melakukan sosialisasi mengenai hal ini pada Kamis, 14 Juli 2022.

Menurutnya, salah satu poin keberatan pelaku industri wisata adalah mereka yang sudah terlanjur kontrak dengan wisatawan sebelum 1 Agustus 2022. Sony menuturkan Gubernur NTT telah memberikan dispensasi kepada para pelaku industri wisata yang sudah terlanjur kontrak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Kepada mereka yang, misalnya, pada 1 Agustus berjalan sudah kontrak dengan wisatawan di sana, Gubernur memberi kebijakan mereka yang sudah kontrak akan diberi dispensasi sampai Desember, sedangkan mereka yang baru dimulai 1 Agustus,” terang Sony.

Pengelola Taman Nasional Komodo memutuskan untuk memberlakuan pembatasan pengunjung 200 ribu dan pengenaan kompensasi biaya konservasi sebesar Rp 3.750.000 kepada pengunjung Pulau Komodo dan Pulau Padar, Nusa Tenggara Timur. Rencana ini diberlakukan mulai 1 Agustus 2022.

Pengelola mengatakan alasan pembatasan dan penarikan biaya kompensasi sebagai timbal balik nilai jasa ekosistem yang berkurang setiap ada kedatangan turis, misalnya ketersediaan air yang berkurang, kadar oksigen, pembuangan sampah, limbah, hingga polusi.

Selain itu, biaya ini akan digunakan untuk mendukung upaya konservasi. Sebelum biaya konservasi ini diberlakukan, harga tiket masuk ke Pulau Komodo untuk wisatawan dalam negeri sebesar Rp 75.000 per orang, sementara wisatawan asing dikenakan Rp 150.000 per orang.

Baca Juga: Tiket Masuk Pulau Komodo Rp 3,75 Juta Bisa Digunakan Turis Selama Setahun

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pansus Haji Dorong Pencabutan Izin untuk Agen Travel Nakal

19 jam lalu

Ketua Tim Pengawas Haji 2024 Abdul Muhaimin Iskandar (kanan) berbincang dengan anggota Tim Pengawas haji 2024 Selly Andriany Gantina (kiri) dan Marwan Dasopang (ketiga kanan) usai rapat evaluasi pelaksanaan penyelenggaraan ibadah haji 2024 di ruang sidang Komisi VIII, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Senin, 1 Juli 2024. Dalam rapat tersebut Tim Pengawas Haji 2024 sepakat untuk membentuk tim panitia khusus (Pansus) karena mengindikasikan terjadinya sejumlah penyelewengan dalam penyelenggaraan ibadah haji 2024, seperti soal kuota, indikasi jual beli visa, buruknya layanan akomodasi dan transportasi kepada jamaah haji Indonesia. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Pansus Haji Dorong Pencabutan Izin untuk Agen Travel Nakal

Sampai saat ini, Pansus Haji belum menggelar rapat perdana mereka.


Traveloka Gandeng Superstar Dunia Ji Chang Wook Pamer Destinasi Wisata Menarik

2 hari lalu

Ji Chang Wook/Traveloka
Traveloka Gandeng Superstar Dunia Ji Chang Wook Pamer Destinasi Wisata Menarik

Ji Chang Wook ungkapkan antusiasmenya dalam mempromosikan pariwisata bersama Traveloka dan terpukau oleh sambutan hangat masyarakat Indonesia.


Pelaku Wisata Bertemu Sultan Hamengku Buwono X, Soroti Daya Dukung Pariwisata Yogyakarta

3 hari lalu

Kawasan Jalan Malioboro Yogyakarta Jumat petang (29/12). Dok. Dishub Yogya
Pelaku Wisata Bertemu Sultan Hamengku Buwono X, Soroti Daya Dukung Pariwisata Yogyakarta

Sebagian besar wisatawan itu terkonsentrasi di area Kota Yogyakarta dan Kabupaten Sleman.


Menikmati Keroncong Sembari Plesiran di Hutan Pinus Mangunan Yogyakarta

5 hari lalu

Gelaran Keroncong Plesiran Di Kawasan Hutan Pinus Asri Mangunan Bantul Yogyakarta Sabtu, 20 Juli 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Menikmati Keroncong Sembari Plesiran di Hutan Pinus Mangunan Yogyakarta

Suasana malam di kawasan Hutan Pinus Asri Mangunan semarak dengan sejumlah musisi lintas genre menyemarakkan gelaran Keroncong Plesiran 2024


Sandiaga Uno Dorong Yogyakarta Bisa Segera Masuk Jaring Kota Kreatif UNESCO

6 hari lalu

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif / Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno di Pondok Pesantren Assalafiyyah Mlangi II Sleman Yogyakarta Jumat 19 Juli 2024.  Tempo/Pribadi Wicaksono
Sandiaga Uno Dorong Yogyakarta Bisa Segera Masuk Jaring Kota Kreatif UNESCO

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mendorong agar Kota Yogyakarta bisa segera masuk jaringan Kota Kreatif UNESCO.


Respon Sandiaga Uno Soal Musibah Helikopter Jatuh di Bali Bawa Wisatawan Asing

7 hari lalu

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menunjukkan knalpot
Respon Sandiaga Uno Soal Musibah Helikopter Jatuh di Bali Bawa Wisatawan Asing

Sandiaga Salahuddin Uno merespon musibah helikopter wisata yang jatuh di Pantai Suluban, Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali, Jumat 19 Juli 2024.


Alasan di Balik Wacana Penutupan Sementara Taman Nasional Komodo pada 2025

9 hari lalu

Taman Nasional Komodo. Shutterstock
Alasan di Balik Wacana Penutupan Sementara Taman Nasional Komodo pada 2025

Penutupan sementara itu juga dinilai akan berdampak positif pada penyebaran wisatawan ke destinasi di luar kawasan Taman Nasional Komodo.


6 Warga Asing Tewas di Hotel Mewah Bangkok, PM Thailand Perintahkan Penyelidikan

10 hari lalu

Perdana Menteri Thailand Srettha Thavisin mengunjungi Hotel Grand Hyatt Erawan, di mana diyakini sedikitnya 6 orang dilaporkan tewas, di Bangkok, Thailand, 16 Juli 2024. REUTERS/Chalinee Thirasupa
6 Warga Asing Tewas di Hotel Mewah Bangkok, PM Thailand Perintahkan Penyelidikan

Seorang pejabat polisi menepis laporan sebelumnya di media Thailand bahwa enam warga asing itu tewas dalam penembakan


Tradisi Keboan di Desa Aliyan Banyuwangi, Mempertahankan Tradisi dan Meningkatkan Pariwisata

10 hari lalu

Tradisi Keboan Desa Aliyan, Banyuwangi. Foto: Angelina Tiara Puspitalova
Tradisi Keboan di Desa Aliyan Banyuwangi, Mempertahankan Tradisi dan Meningkatkan Pariwisata

Tradisi Keboan di Desa Aliyan, Banyuwangi yang mengekspresikan rasa syukur suku osing atas berkah yang diterima sepanjang tahun.


Wisata Pantai Teluk Mata Ikan Batam Tercemar Proyek Pembangunan PDN Kominfo

10 hari lalu

Lumpur bekas cut and fill proyek PDN Kominfo mencemari Pantai Teluk Mata Ikan, di Nongsa Batam, Selasa, 16 Juli 2024. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Wisata Pantai Teluk Mata Ikan Batam Tercemar Proyek Pembangunan PDN Kominfo

Pelaku pariwisata destinasi Pantai Teluk Mata Ikan, Nongsa, Kota Batam mengeluhkan dampak lingkungan dari pembangunan proyek Kominfo