TEMPO.CO, Jakarta -Berita terpopuler ekonomi dan bisnis sepanjang Kamis, 24 Maret 2022 dimulai dengan pebisnis Gilang Widya Pramana atau Juragan 99 menjawab tudingan yang menyebutkan bahwa dirinya terlibat trading binary option maupun kripto.
Kemudian informasi mengenai Presiden Joko Widodo atau Jokowi melarang seluruh pejabat dan aparat sipil negara (ASN) menyelenggarakan buka puasa bersama di Ramadan dan gelar griya (open house) pada Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah.
Selain itu berita mengenai Bappebti membongkar cara kerja investasi ilegal dengan platform binary option atau opsi biner dan robot trading. Kepala Bappebti Indrasari Wisnu Wardhana mengatakan aplikator memanipulasi candle stick bar sehingga harga aset tak sesuai mekanisme pasar. Berikut adalah ringkasan dari ketiga berita tersebut:
1. Juragan 99 Jawab Tuduhan Terlibat Trading Binary Option dan Kripto: Cek ke PPATK
Pebisnis Gilang Widya Pramana atau Juragan 99 menjawab tudingan yang menyebutkan bahwa dirinya terlibat trading binary option maupun kripto. Tudingan ini muncul lantaran Gilang juga merupakan anggota klub mobil yang sama dengan Indra Kenz dan Doni Salmanan.
Gilang bercerita sejak awal dirinya tidak tertarik untuk terlibat dalam trading opsi biner maupun kripto karena tidak paham. “Dulu Indra kayaknya pernah nawarin aku tapi gak aku respons. Via WA,” katanya kepada Tempo di Gedung J99 Corp, Pancoran, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu, 23 Maret 2022.
Pria yang disebut sebagai Crazy Rich Malang ini menantang balik ke pihak-pihak yang selalu mempertanyakan asal-usul kekayaannya dengan langsung mengeceknya ke Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan atau PPATK. “Malah enak dijelaskan secara real. Kalau J99 kita bisnis benar, ada produknya, sejarahnya orang tahu semua, penghargaan kita sudah dapat,” katanya.
Lebih jauh, Gilang mengungkapkan dengan kemajuan bisnisnya itu, sebetulnya bukan hanya dirinya dan perusahaan yang meraup keuntungan, melainkan seluruh seller yang terlibat turut merasakan benefit. “Jangankan kita, seller kita di bawah MS Glow itu kaya-kaya. Mereka sudah mandiri secara finansial, sudah mampu,” ucap founder dan pemilik MS Glow tersebut.
Baca berita selengkapnya di sini.