Sementara itu, Bupati Garut merasa sangat senang dengan kembali hadirnya pelayanan kereta api di lintas Cibatu-Garut. “Tarifnya sangat murah hanya Rp 45.000. Ini berkat adanya subsidi atau Public Service Obligation (PSO) dari pemerintah,” ujarnya.
Reaktivasi jalur kereta api ini dilakukan untuk mendukung dan menghubungkan Kawasan Strategis Pariwisata Kabupaten Garut.
Keberadaan jalur ini diharapkan dapat mendorong masyarakat Garut dan sekitarnya untuk mulai beralih menggunakan transportasi massal seperti kereta api dalam rangka mensukseskan Gerakan Nasional Kembali ke Angkutan Umum yang tengah digalakkan pemerintah.
Reaktivasi jalur kereta api Cibatu-Garut merupakan bagian dari rencana pengembangan jaringan dan layanan kereta api sebagaimana diatur dalam Rencana Induk Perkeretaapian Nasional.
Kemenhub melalui Ditjen Perkeretaapian menugaskan PT KAI untuk melakukan penyelenggaraan prasarana perkeretaapian umum lintas kereta Cibatu–Garut yang tertuang dalam Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 50 Tahun 2020.
Baca: Crazy Rich Juragan 99 Klaim Penjualan MS Glow Capai Rp 600 Miliar per Bulan
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.