TEMPO.CO, Jakarta - Epidemiolog dari Universitas Indonesia, Pandu Riono, bercerita bahwa ia pernah meminta kepada Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan agar pemerintah tidak membatasi pergerakan masyarakat pada libur Natal dan tahun baru dengan PPKM Level 3.
“Saya usulkan jangan dibatasi, jangan pakai PPKM Level 3. Saya bilang masyarakat boleh pergi liburan, asal sudah divaksin dua kali, asal statusnya negatif Covid-19,” ujar Pandu dalam dalam diskusi bersama Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) secara daring, Kamis, 23 Desember 2021.
Permintaan itu bukan tanpa alasan. Merujuk pada survei serologi DKI Jakarta, Pandu mengatakan pada Agustus 2021 lalu, kekebalan atau imunitas masyarakat sudah mencapai 70 persen dan kini bahkan diperkirakan telah 90 persen.
Kekebalan terbentuk karena lebih dari 40 persen masyarakat telah memperoleh vaksin dosis kedua. Di sisi lain, Pandu menilai mobilisasi masyarakat tak mungkin dibatasi karena pada dasarnya manusia adalah makhluk yang selalu bergerak.
Berkaca pada liburan-liburan panjang sebelumnya, seperti saat Idul Fitri dan tahun baru 2020, Pandu menyatakan pemerintah hanya perlu mengedukasi masyarakat untuk tidak berkerumun dan tetap menggunakan masker.