INFO BISNIS-Bagi Anda yang ingin membangun sebuah bisnis, mungkin permasalahan pertama yang anda hadapi adalah soal modal. Tenang, sekarang banyak pinjaman online cepat cair cukup KTP yang bisa Anda manfaatkan untuk modal bisnis Anda.
Namun, permasalahan berikutnya yang menyita waktu dan pikiran Anda saat membangun sebuah bisnis adalah menggaet pelanggan atau konsumen. Tanpa pelanggan, bisnis sulit untuk bertahan, apalagi berkembang. Karena itu, strategi marketing untuk menarik perhatian pelanggan termasuk aspek paling penting sesuai target pasar yang ingin disasar.
Untuk bisnis baru, tantangan utama dalam pemasaran adalah bagaimana cara menarik perhatian calon konsumen agar melirik layanan atau produk yang Anda jual. Tidak mudah, namun tidak begitu sulit juga. Saat ini cukup banyak cara pemasaran hingga inovasi yang bisa Anda coba untuk menarik perhatian pelanggan.
Beberapa cara inovasi pemasaran di antaranya yaitu:
1. Bangun Strategi Media Sosial
Di era populernya media sosial seperti sekarang, bukan hanya bisnis online semata yang perlu memiliki akun dan membangun strategi branding. Bisnis offline juga perlu. Sebab, media sosial bisa membantu bisnis Anda menjangkau jutaan orang dalam sekali waktu. Semakin banyak orang kenal dan terpapar oleh branding, serta komunikasi produk di media sosial, pelan-pelan dampaknya tentu akan terasa pada bisnis Anda, meski offline sekalipun.
Contoh: bisnis kuliner. Banyak sekali restoran atau tempat makan yang membangun strategi media sosial yang sangat jor-joran, demi menggaet pelanggan baru untuk datang ke outletnya. Bisa dengan posting menu baru dengan foto yang menggugah selera, posting promosi atau kuis di media sosial yang mengajak followers untuk lebih engage, hingga mengunggah jam operasional.
Dengan akun media sosial, ini juga bisa menjadi bukti bisnis yang Anda jalani nyata, bukan tipu-tipu, dan benar-benar eksis. Selain mencari di search engine seperti Google, orang akan melakukan validasi untuk berbagai hal melalui media sosial.
2. Bangun Hubungan dengan Calon Konsumen
Ketika akun media sosial bisnis Anda berhasil dibuat, dan strateginya sudah dieksekusi dengan baik, ditambah banyak follower, jangan lupa menjalin hubungan yang ramah. Misalnya Anda bisa mencoba rutin membuat postingan yang meminta mereka berpartisipasi, komen, like, share, dan lain sebagainya. Jangan lupa juga membalas setiap pertanyaan yang masuk ke media sosial dengan sejelas-jelasnya dan seramah mungkin..
Namun, jangan hanya jadi ‘jagoan’ di media sosial saja. Anda juga perlu membangun networking dan hubungan yang baik dengan konsumen di dunia nyata. Terlebih jika bisnis yang Anda jalani berbasis offline, seperti kuliner atau tenan makanan.
Pelayanan yang baik dan keramahan dalam komunikasi sangat diperlukan agar bisnis Anda mendapat kesan yang baik dari pelanggan. Makin baik kesan yang didapat, akan makin besar peluang bisnis Anda menerima mouth to mouth marketing secara gratis.
3. Gunakan Beberapa Channel Pemasaran
Selain media sosial, anda juga bisa mencoba beberapa channel pemasaran lainnya. Contoh, jika target market adalah Gen Z yang berumur 8-25 tahun, pertimbangkan untuk menggunakan TikTok sebagai strategi pemasaran. Jangan hanya berfokus ke Instagram, atau Facebook saja.
Sebab, Gen Z biasanya sangat aktif membuka TikTok setiap harinya. Jika Anda berkolaborasi dengan salah satu influencer di TikTok, eluang bisnis Anda dilirik oleh target market juga semakin besar.
Namun, jika target market bisnis Anda adalah milenial berumur 25-30 tahun ke atas, pertimbangkan juga menggunakan email marketing sebagai strategi pemasaran. Sebab, milenial di rentang umur tersebut biasanya sangat aktif dalam mengecek email setiap harinya.
4. Buat Promosi, Giveaway, atau Kuis Berhadiah
Nah, salah satu cara termudah mendapatkan pelanggan baru dengan mengadakan aneka jenis promosi, baik online maupun offline. Misalnya, paket bundling, giveaway, atau kuis yang berhadiah produk Anda. Meski tidak spesifik berdampak pada penjualan, giveaway atau kuis berhadiah akan meningkatkan awareness orang terhadap bisnis Anda. Jika ingin menjalankan strategi ini, Anda perlu menyesuaikan bugetnya dengan margin dan hitung-hitungan bisnis yang sesuai supaya nggak rugi.
5. Sediakan Sample Produk Gratis untuk Dicoba Konsumen
Supaya calon pelanggan tertarik mendekat dan mencoba produk yang Anda suguhkan, Anda juga bisa memberikan sample produk secara gratis. Misalnya, jika Anda menjual aneka snack dan minuman di booth, sediakan sampel snack tersebut dalam porsi kecil. Dengan begini, calon konsumen bisa tertarik dan penasaran, yang akhirnya akan membeli produk Anda secara utuh.
Soal Modal Bisnis, Percayakan Kredivo
Buat Anda yang sedang mencari tambahan modal bisnis, baik untuk modal utama maupun untuk promosi, Anda bisa mengajukan pinjaman produktif ke pinjaman online cepat cair cukup KTP yang sudah terdaftar di OJK, yaitu Kredivo.
Aplikasi pinjaman online Kredivo berbunga rendah 2,6 persen per bulan, dan opsi tenornya tersedia mulai 30 hari, tiga bulan, dan maksimal enam bulan.Aplikasi pinjaman online ini cukup populer, karena fasilitas kreditnya yang beragam. Selain itu limit yang diberikan juga lumayan besar, maksimal Rp 30 juta.
Pinjaman tunai, adalah salah satu fitur kredit di aplikasi Kredivo yang cocok untuk modal bisanis Anda. Anda bisa ajukan pinjaman dana untuk berbagai kebutuhan seperti modal usaha, mulai dari Rp 500 ribu. Untuk tujuan produktif seperti modal usaha, tidak ada survei atau proposal bisnis yang perlu diunggah. Cukup daftar akun Kredivo, dapat limit, lalu pinjaman bisa diajukan.
Pinjaman di Kredivo bisa cair dalam waktu satu hari kerja sejak pengajuan disetujui. Tertarik untuk mencobanya? Yuk, download aplikasi Kredivo di Google Play Store atau App Store untuk mendaftar!(*)
