Secara total kinerja semester pertama tahun 2021, perseroan mencatatkan laba bersih sebesar Rp 33 miliar atau meningkat sebesar 102,5 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Perbaikan kinerja keuangan perseroan ini merupakan dampak positif atas implementasi strategi penyehatan keuangan perseroan. Dengan implementasi 8 Stream Penyehatan Keuangan Waskita dan dukungan penuh dari pemerintah, perseroan dapat terus berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi nasional, terutama dalam pengembangan infrastruktur di Indonesia.
Adapun agenda-agenda lainnya yang disetujui oleh RUPSLB yakni Perseroan mengukuhkan pemberlakuan Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara yang salah satunya mengenai pedoman pengusulan, pelaporan, pemantauan dan perubahan penggunaan tambahan PMN.
Kemudian persetujuan mengenai perubahan susunan pengurus Perseroan. Dengan berakhirnya RUPSLB yang dilaksanakan pada tanggal 21 September 2021 tersebut, maka susunan pengurus perseroan menjadi:
Dewan Komisaris
Komisaris Utama/Komisaris Independen : Badrodin Haiti
Komisaris Independen : Bambang Setyo Wahyudi
Komisaris Independen : Muradi
Komisaris : T Iskandar
Komisaris : Ahmad Erani Yustika
Komisaris : Dedi Syarif Usman
Komisaris : M Fadjroel Rachman
Direksi
Direktur Utama : Destiawan Soewardjono
Direktur Keuangan dan Manajemen Resiko : Taufik Hendra Kusuma
Direktur HCM dan Pengembangan Sistem : Hadjar Seti Adji
Direktur Pengembangan Bisnis dan Quality
Safety, Health, Environment : Arijanti Erfin
Direktur Operasi I : I Ketut Pasek Senjaya Putra
Direktur Operasi II : Bambang Rianto
Direktur Operasi III : Gunadi
Baca Juga: Tujuh Bank Ini Setujui Restrukturisasi Utang PT Waskita Karya