Kemudian untuk omzet, pria yang sudah bekerja selama 21 tahun di warteg tersebut mengatakan turun drastis. Penurunan tersebut dapat menyentuh angka di atas 50 persen. Bahkan berdampak pada pendapatan karyawan. “Semisal yang gajinya 1 juta, ya jadi 600,” katanya.
Kartolay membandingkan penjualan sebelum pandemi hingga adanya PPKM ini. Ia mengaku sebelum PPKM dapat menghabiskan lebih dari 300 piring. Namun, semenjak adanya PPKM Darurat mulai 3 Juli 2021 lalu yang mengharuskan take away atau dibawa pulang hanya mendapatkan 5 pesanan, bahkan pernah sampai tidak mendapatkan pelanggan sama sekali.
Kemudian, di tengah PPKM yang telah melonggar ini , terutama dimulainya uji coba boleh makan di tempat hanya maksimal 30 menit ini dapat mengendalikan 20 hingga 25 piring. “Kalau sekarang yang 60 menit ini bisa 30 piring,” katanya.
Pemerintah menjanjikan akan memberikan bansos untuk PKL , warteg, hingga warung pada Juli 2021 lalu di tengah masa PPKM.
Kemudian, diketahui pada Kamis, 9 September 2021 , Pemerintah meluncurkan bantuan tunai untuk pedagang kaki lima dan atau warung.
Pada uji coba peluncuran ini, akan disalurkan 1 juta paket dengan nilai Rp 1,2 juta atau setara dengan bantuan presiden produktif atau BPUM. Bantuan ini, diharapkan pengusaha UMKM, PKL dan warteg yang terdampak Covid-19 bisa menggunakan untuk modal usaha atau bertahan hidup.
Menteri Keuangan Sri Mulyani menuturkan selama ini bantuan UMKM disalurkan melalui Kementerian Koperasi dan UKM bekerja sama dengan dengan dinas koperasi dan UMKM di masing-masing pemerintah daerah dan ini sudah 12 juta lebih buat UMKM dan koperasi kecil atau PKL yang dapat bantuan masing-masing Rp 1,2 juta.
Kali ini, kata dia, bantuan akan disalurkan melalui TNI dan Polri untuk 1 juta PKL dan UMKM. Di mana, TNI sebesar 500 ribu dan Polri 500 ribu.
“Atau berarti Rp 600 miliar buat TNI dan Rp 600 miliar buat Polri diteruskan untuk masyarakat, terutama PKL. Jadi ini dananya Rp 1,2 triliun," kata Sri Mulyani.
SYAHARANI PUTRI | HENDARTYO HANGGI
Baca Juga: Pemerintah Luncurkan Bantuan Tunai untuk PKL dan Warung