Sebelumnya diberitakan bahwa Kementerian BUMN merombak jajaran komisaris dan direksi Garuda Indonesia. Pemerintah memangkas jumlah komisaris dari 5 menjadi 3 orang, serta jumlah direksi dari 8 orang menjadi 6 orang.
Adapun di usunan baru dewan komisaris GIAA kini terdapat Timur Sukirno sebagai Komisaris Utama merangkap Komisaris Independen. Ia menggantikan posisi Triawan Munaf yang sebelumnya duduk di posisi tersebut.
Lalu ada pengalihtugasan Chairal Tanjung sebagai Komisaris, pemberhentian dengan hormat Peter Gontha, Zannuba Arifah Ch.R, dan Elisa Lumbantoruan dari jabatan Anggota Dewan Komisaris.
RUPST emiten berkode saham GIAA juga memutuskan untuk memberhentikan dengan hormat Dony Oskaria dari posisinya sebagai Wakil Direktur Utama Garuda Indonesia, dan M. Rizal Pahlevi yang sebelumnya menjabat Direktur Niaga dan Kargo Garuda Indonesia.
BISNIS
Baca: Dua Wakil Chairul Tanjung Diberhentikan dari Jajaran Direksi dan Komisaris Garuda