Sementara jumlah orang Indonesia dengan kekayaan lebih dari US$ 100 juta dolar AS pada 2020, mencapai 417 orang atau naik 22,29 persen dari tahun 2019.
Jumlah kekayaan tersebut melonjak signifikan selama pandemi COVID-19 hingga mencapai lebih dari 50 persen, seperti bos Djarum Budi Hartono dan Michael Hartono, Prajogo Pangestu, Sri Prakash Lohia, dan Chairul Tanjung.
"Kondisi itu berbanding terbalik dengan jeritan orang miskin yang kesulitan mencari makan pada masa pandemi, tak terkecuali masa PPKM Darurat. Data BPS menyebutkan sejak September 2020 penduduk miskin mencapai 27,55 juta orang atau meningkat 1,12 juta," kata La Nyalla.
Dia meminta pemerintah mengajak para orang kaya atau konglomerat untuk memberikan sumbangsih secara material untuk menyelesaikan permasalahan ekonomi. "Inilah saatnya peran serta sebagian kelompok yang mampu memberikan pertolongan dan dukungan pada sebagian saudara yang lain yang berkesusahan untuk menutupi kebutuhan pokok di tengah pandemi," ujar La Nyalla.
ANTARA