Dengan begitu, investor pemula bisa menghindar dari rasa “kapok” berinvestasi. Sebab, jika langsung masuk ke instrumen berisiko tinggi, tentu investor akan dihadapkan pada volatilitas yang tinggi pula dan berpotensi merugikan jika tidak benar-benar memahami pasarnya.
Sementara itu, Komisaris Utama PT HFX Internasional Berjangka Sutopo Widodo, kesalahan investor pemula biasanya sudah mulai serakah dan hanya mengikuti tren terkini saja atau Fear of Missing Out (FOMO).
Ia mengatakan, jenis investor ini umumnya hanya akan memegang Bitcoin dalam jangka pendek dan terdampak paling signifikan dari risiko penurunan harga seperti saat ini. Ia melanjutkan, sikap investor tersebut akan memunculkan efek jera atau kapok, terutama pada investor konservatif.
Selain itu, investor dengan profil investasi jangka panjang juga kemungkinan akan beranjak dari Bitcoin dan berpindah ke aset-aset yang risikonya lebih rendah. Sutopo menerangkan, efek jera ini juga bergantung pada durasi penurunan harga yang terjadi.
Jika harga Bitcoin turun dalam waktu panjang, maka potensi terulangnya tren di 2017-2018 akan terbuka dan membuat banyak investor kapok. “Sebaliknya, jika harganya cepat berbalik ke atas, tentunya para investor akan tetap aktif. Untuk kondisi saat ini tentunya masih banyak yang hold mengharapkan harganya kembali naik,” katanya.
Sebelumnya diberitakan bahwa harga Bitcoin dan aset kripto lainnya serempak jeblok setelah bank sentral Cina, People’s Bank of China (PBOC) resmi melarang aset kripto digunakan sebagai alat pembayaran.
Data Bloomberg pada Rabu, 19 Mei 2021, menunjukkan harga Bitcoin sempat anjlok hingga 7,3 persen pada US$ 40.139 atau sekitar Rp 574 jutaan (asumsi kurs Rp 14.315 per dolar AS) pada perdagangan di Asia. Padalah Bitcoin pernah mencapai rekor tertingginya pada pertengahan April lalu ke level US$ 64.804,72 atau sekitar Rp 927 jutaan.
Selain Bitcoin, harga aset kripto lainnya seperti Ethereum (ETH) saat itu berada di level US$ 2.965,8 atau sekitar Rp 42,45 jutaan, jeblok hingga 16,2 persen selama 24 jam terakhir. Harga Binance Coin (BNB) dan XRP juga turun masing-masing sebesar 16,7 persen dan 4,1 persen menjadi US$ 438,59 dan US$ 1,46. Begitu juga harga Cardano (ADA) dan Dogecoin (DOGE) yang jeblok 16 persen dan 15 persen menjadi US$ 1,77 dan US$ 042.
BISNIS
Baca: Bitcoin Jeblok Hingga ke Bawah Rp 574 Jutaan Usai Cina Larang Aset Kripto