UEA sebelumnya mengumumkan akan berinvestasi sebesar US$ 10 miliar ke SWF atau Otoritas Investasi Indonesia (INA).
Dalam keterangan tertulis Kedutaan Besar RI di Abu Dhabi, investasi UEA pada INA semakin memperkokoh hubungan bilateral antarkedua negara di berbagai bidang, termasuk merefleksikan kedekatan hubungan personal antarpimpinan negara.
Melalui investasi tersebut, UEA menjadi investor utama yang terbesar (anchor investor) pada INA. Sebelumnya beberapa negara, antara lain Jepang, Amerika Serikat dan Kanada telah mengumumkan komitmen investasi mereka pada INA.
Dengan bergabungnya UEA tersebut, kata Luhut, semakin menunjukkan tingginya kepercayaan dunia internasional untuk berinvestasi pada INA. Ke depan, pemerintah berharap akan semakin banyak investor lainnya bergabung dan menanamkan investasi di Indonesia.
ANTARA
Baca: Mudik Lebaran Resmi Dilarang, Luhut: Kita Gak Punya Pilihan Banyak