TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (Komite PC-PEN) Airlangga Hartarto memastikan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah mendapat data uji coba vaksin Sinovac dari Brasil dan Turki.
"Emergency Use Authorization sudah dikeluarkan di Turki dan kita sudah dapat hasil studi dari Brasil," ujar Airlangga, Jumat 8 Januari 2021.
Dia juga menegaskan bahwa BPOM akan segera mengeluarkan izin penggunaan darurat atau Emergency Use Authorization (EUA) dalam waktu dekat. BPOM, menurutnya, juga sudah mengunjungi pabrik Sinovac di China.
BPOM akan mengumumkan UEA oleh Kepala BPOM dalam media briefing pengawalan keamanan, khasiat, dan mutu vaksin Covid-19 sebelum dan sesudah peredaran hari ini, Jumat, pukul 13.30 WIB.
Dari penelusuran Bisnis, dua negara yakni Brasil dan Turki sudah terlebih dahulu merilis kemanjuran vaksin dengan metode inaktivasi virus itu. Dua negara ini, juga sama dengan Indonesia menjadi tempat uji klinis tahap akhir.